Jadwal Eliminasi 2 Indonesian Idol Season 13 dan Peserta yang Lolos,Ada Del Salomo dan Jayadi
TRIBUNKALTIM.CO – Simak jadwal eliminasi 2 Indonesian Idol Season 13 dan peserta yang lolos, ada Del Salomo dan Jayadi.
Mengacu Indonesian Idol musim sebelumnya, akan ada 3 babak eliminasi kemudian dilanjutkan babak Showcase, Final Showcase, Road To Spektakuler Show.
Babak eliminasi 2 Indonesian Idol Season 13 bakal berlangsung pada Senin, 30 Desember 2024 pukul 21.15 WIB.
Pastikan Anda tidak ketinggalan menyaksikan siapa saja peserta yang lolos ke babak selanjutnya.
Baca juga: Hasil Indonesian Idol Season 13 Tadi Malam, Daftar Peserta yang Lolos Eliminasi 2
Berdasarkan Instagram Indonesianidolid, inilah daftar peserta yang lolos ke eliminasi 2:
1. Agung Raya
2. Luna Maharani
3. Nakeisha Syifa
4. Queenara Sudirman
5. Azia Riza
6. Jovita Sally
7. Vanessa Simorangkir
8. Shiny Tamata
9. Afrah Damayanti
10. Zhelia
11. Yehezkiel Nainggolan
12. Alvin Syahputra
13. Raihan Yaulal
14. Shakirra Vierny
15. Bagus Pamungkas
16. Syiffa Syahla
17. Jayadi
18. Tio Ardhana
19. Rafi Wiratama
20. Fajar Nurdiansyah
21. Adrian Fahriza
22. Oniel Mangoli
23. Hadi Satriaji
24. Alexander Nuh
25. Axel Nababan
26. Akbar Herliansyah
27. Nadhya Ramadhina
28. Naswa Septia
29. Shabrina Leonita
30. Dewi Sutanegara
31. Heidy Amoi
32. Manisa Rotuani
33. Meisya Syahirah
34. Sosila Mega
35. Fire Amanda
36. Ghatfaan Rifqi
37. Kenko Riqzullah
38. Petrus Kota
39. Gloria Fangohoy
40. Safril Abdu
41. Lira Manalu
42. Ratu Arisandy
43. Tsailasa Fathia
44. Anjelia Domianus
45. Foke Fritzy
46. Latifah Widyaningrum
47. Nikita Helen
48. Agata Sisilia
49. Darlene Magdalene
50. Sarah Ayu
51. Nataya Angeleuis
52. Angelina Carvalho
53. Del Salomo
Masing-masing peserta ini memukau juri dengan keunikan suara, keberanian, dan karisma panggung yang menjanjikan.
Namun, perjalanan tidak mudah untuk semua peserta.
Link Live Streaming
Anda bisa menyaksikannya via Live Streaming di RCTI Plus gratis.
KLIK LINK DI SINI untuk mengaksesnya.
DAFTAR JUARA INDONESIAN IDOL
2004 Musim pertama
Juara 1: Joy Destiny Tobing
Runner up: Delon Thamrin
2005 Musim kedua
Juara 1: Mike Mohede
Runner up: Judika Sihotang
2006 Musim ketiga
Juara 1: Ihsan Tarore
Runner up: Dirly Sompie
2007 Musim keempat
Juara 1: Rini Wulandari
Runner up: Wilson Maiseka
2008 Musim kelima
Juara 1: Aris Runtuwene
Runner up: Gisella Anastasia
2010 Musim keenam
Juara 1: Igo Pentury
Runner up: Citra Scholastika
2012 Musim ketujuh
Juara 1: Regina Ivanova
Runner up: Kamasean Matthews
2013-2014 Musim kedelapan
Juara 1: Nowela Elizabeth Auparay
Runner up: Husein Alatas
2017-2018 Musim kesembilan
Juara 1: Maria Simorangkir
Runner up: Ahmad Abdul
2019-2020 Musim kesepuluh
Juara 1: Lyodra Margareta Ginting
Runner up: Tiara Anugrah Eka Setyo Andini
2020-2021 Musim kesebelas
Juara 1: Rimar Callista
Runner up: Mark Natama Saragi
2022-2023 Musim keduabelas
Juara 1: Salma Salsabil
Runner up: Nabila Taqiyyah
2024-2025 Musim ketigabelas
Juara 1: ???
Runner up: ???
Selengkapnya, inilah profil 5 juri Indonesian Idol 2024:
1. Judika
Judika Nalon Abadi Sihotang lahir di Sidikalang, pada 13 Agustus 1978.
Judika merupakan anak keenam dari pasangan Sumanggar Sihotang dan Nursia Silalahi.
Judika dikenal sebagai seorang penyanyi asal Indonesia.
Namanya mulai dikenal setelah ia sukses menjadi Runner Up Indonesian Idol yang kedua.
Kini, nama Judika tidak asing lagi di dunia hiburan Indonesia.
Selain bernyanyi, Judika juga menjadi aktor dan model.
Judika menikahi Duma Riris Silalahi pada tahun 2013.
Dari pernikahan tersebut, ia dikaruniai dua orang anak yaitu Cleo Deora Boru Sihotang, dan Judeo Volante Sihotang.
Judika sudah mulai menyanyi sejak duduk di bangku Sekolah Dasar.
Kala itu Judika sempat bergabung dengan sebuah grup vokal.
Grup tersebut diisi oleh tiga temannya yaitu Roy, Juneidi, dan Jonathan.
Grup ini sempat tampil di hotel bintang lima di daerah asalnya.
Capaian tersebut semakin memacu semangat Judika.
Judika kemudian mengikuti kompetisi menyanyi Bahana Suara Pelajar.
Tak tanggung-tanggung, Judika didapuk sebagai juara pertama tingkat Sumatra Utara dan Juara Ketiga Tingkat Nasional.
Judika mengawali karier profesionalnya dnegan mengikuti Indonesian Idol kedua.
Judika tampil dengan suara khasnya.
Dalam kompetisi ini, Judika berhasil menjadi runner up.
Pada 2005, finalis Indonesian Idol merilis album kompilasi yang bertajuk Seri Cinta.
Judika juga turut mengisi album tersebut.
Dua tahun kemudian, Judika berhasil merilis album debutnya.
Lewat album One yang berisi 10 lagu ini, nama Judika semakin melejit di dunia hiburan Indonesia.
Kesuksesan album debutnya diikuti dengan album kedua, Setengah Mati Merindu, yang dirilis tahun 2010.
Lagu top dari album ini adalah Setengah Mati Merindu dan Aku yang Tersakiti.
Kedua lagu tersebut sempat menjadi tren pada masa tersebut.
Bahkan, kedua lagu itu berhasil menduduki chart nomor satu RBT di Malaysia.
Dengan kesuksesan tersebut, Judika diganjar anugerah Multiplatinum Award oleh Sony Music Entertainment Indonesia.
Kesuksesan Judika tidak berhenti di sini.
Judika terus menghasilkan beberapa album.
Tahun 2013 ia sukses merilis album Mencari Cinta, disusul Hati & Cinta pada tahun 2014.
Setahun kemudian, Judika merilis album kompilasi yang bertajuk The Best of Judika.
Pada 2017, ia kembali merilis album yang menggunakan namanya sendiri, Judika.
Album tersebut sukses, dengan lagu utamanya, Jadi Aku Sebentar Saja.
2. BCL
Bunga Citra Lestari atau yang kerap disapa Unge atau BCL ini merupakan wanita kelahiran Aceh.
Semasa kecil BCL bersekolah di Aceh hingga SMP.
BCL dikenal di publik karena memiliki suara yang merdu dan khas, masyarakat Indonesia selalu bisa menikmati alunan lagu yang dibawakan istri Tiko Aryawardhana ini.
Lagu pertama BCL yakni Sunny yang dipercaya menjadi soundtrack film berjudul Cinta Pertama, lagu pertama ini menjadi lagu hits pada masanya yang hingga sekarang masih didengarkan oleh para penggemarnya.
Perjuangan BCL hingga di titik kesuksesannya sekarang tidaklah mudah, BCL mengungkapkan sebelum menjadi penyanyi dan pemain sinetron, BCL pernah menjadi SPG dan menjaga stand produk.
Bermula dari Bunga Citra Lestari yang mengantarkan temannya casting iklan obat sakit kepala.
Awalnya Bunga Citra Lestari tidak berniat untuk mengikuti casting, namun setelah dibujuk Bunga Citra Lestari akhirnya mau.
Tidak disangka, Bunga yang terpilih sebagai model iklan tersebut.
Selanjutnya Bunga Citra Lestari mencoba memasuki dunia akting, dia bermain sinetron remaja ABG pada medio 2002.
Pada saat itu usia Bunga Citra Lestari 19 tahun.
Saat menjalani aktivitasnya sebagai model dan pemain sinetron, managemen PAS Band mewujudkan keinginan Bunga Citra Lestari masuk ke dunia tarik suara dan mengajak Bunga Citra Lestari featuring untuk lagu “Ku Merindu”.
Di tahun 2005, Bunga Citra Lestari diajak mengisi soundtrack film “Dealova” yang lagunya berjudul “Saat Kau Pergi”. Ketika itu publik dibuat kaget karena keunikan dan kgas suara Bunga Citra Lestari.
Karir Bunga Citra Lestari semakin lama semakin melesat, disitu Bunga Citra Lestari memutuskan untuk berlatih vokal dengan Elfa Secoria sebelum Bunga Citra Lestari masuk ke dapur rekaman.
Tahun 2006 dari dunia tarik suara Bunga Citra Lestari terjun ke dunia layar lebar.
Bunga Citra Lestari bermain dalam film “Cinta Pertama” sebagai Alya, dan di film tersebut Bunga Citra Lestari sekaligus mengisi soundtracknya.
Lagu Bunga Citra Lestari yang hits di album pertamanya yakni berjudul “Cinta Pertama (Sunny)”, lagu tersebut mendapatkan sambutan hangat oleh masyarakat Indonesia dan mencapai penjualan hingga 75 ribu kopi dalam dua minggu.
Selang setahun dari kesuksesannya, Bunga Citra Lestari berduet dengan Ari Lasso dalam single “Aku dan Dirimu”
Sementara di dunia akting, nama Bunga Citra Lestari semakin melejit karena Bunga Citra Lestari kembali memainkan beberapa film, seperti “Kangen”, “Saus Kacang”, “My Flawless Moment” dan “Habibie & Ainun”.
3. Anang Hermansyah
Anang Hermansyah adalah seorang penyanyi, musisi, dan politikus berkebangsaan Indonesia.
Ia merupakan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia dari Fraksi Partai Amanat Nasional yang menjabat sejak 2 Oktober 2014.
Sejak 2007, Anang menjadi salah satu juri untuk acara adu bakat menyanyi, yakni Indonesian Idol.
Anang merupakan mantan suami dari penyanyi pop terkenal Krisdayanti.
Kehidupan Pribadi
Anang menikah dengan Krisdayanti pada tanggal 22 Agustus 1996.
Dari pernikahan tersebut mereka mempunyai 2 orang anak, Titania Aurelie Hermansyah dan Azriel Akbar Hermansyah.
Sejak awal pernikahan, mereka sering kali dilanda gosip.
Meski demikian telah 13 tahun berlalu, akhirnya pasangan ini bercerai secara agama pada bulan Agustus 2009, kemudian bercerai secara hukum pada November 2009.
Pada tanggal 25 Februari 2012 Anang resmi melamar Ashanty. Akad nikah pun dilangsungkan pada tanggal 12 Mei 2012.
Sejak SMA di Jember, Jawa Timur, Anang telah tergabung dalam sebuah grup musik.
Namun dirinya baru serius bermusik saat kuliah di Universitas Islam Bandung dengan bergabung dalam sanggar milik Doel Sumbang.
Anang bahkan sempat membuat rekaman bersama Doel Sumbang, meski akhirnya tidak dipublikasikan.
Bergabung dengan grup band Kidnap Katrina: Pada tahun 1989, Anang memutuskan untuk hijrah ke Jakarta dan berkenalan dengan Pay Siburian, gitaris BIP yang saat itu masih memperkuat Slank.
Melalui Pay, Anang pun masuk dalam lingkungan pergaulan Gang Potlot dan kemudian memperkuat grup Kidnap Katrina yang didirikan oleh Massto (adik Bimbim Slank) dan Koko (kakak dari Kaka Slank).
Bersama Kidnap Katrina, Anang menelurkan album self-titled dengan hits nya yang bertajuk “Biru” pada tahun 1993.
Menempuh jalur solo: Setelah lepas dari Kidnap Katrina, Anang memutuskan untuk menempuh jalur solo dan mengeluarkan album, antara lain Biarkanlah, Lepas, Melayang dan Tania.
Bersama istrinya, Krisdayanti, Anang mengeluarkan album Cinta, Kasih, Buah Hati dan Makin Aku Cinta.
Setelah ia bercerai dengan Krisdayanti, ia merilis albumnya Separuh Jiwaku Pergi. Ia juga berduet dengan Syahrini dalam lagu Jangan Memilih Aku.
Lagu ini berhasil mencetak sukses besar. Ia lalu juga menyanyikan lagu duet kedua yang berjudul Cinta Terakhir dengan Syahrini.
Tahun 2011 ia mengakhiri duetnya dengan Syahrini dan menggandeng Ashanty sebagai rekan duetnya yang baru.
Hubungan mereka berkembang lebih dari sekadar teman duet menjadi sepasang kekasih dan akhirnya menikah.
Pasangan Anang dan Ashanty mengeluarkan album yang bertajuk Jodohku dan melahirkan 2 hits Menentukan Hati dan Jodohku.
Selain sukses menyanyi, Anang juga menjadi pencipta lagu, aranjer sekaligus produser untuk beberapa penyanyi, termasuk untuk sang istri, Krisdayanti, sambil mengelola Studio Hijau, studio rekaman miliknya.
Anang juga sukses menggelar Konser 3 Diva, yang melibatkan istrinya, Krisdayanti, serta Titi DJ dan Ruth Sahanaya.
Tak hanya di dunia seni tarik suara, Anang juga melebarkan sayap di dunia seni peran dengan memproduseri film berjudul “Susahnya Jadi Perawan”.
Film ini didukung oleh Restu Sinaga, Nova Eliza, Al Fathir Muchtar, Olga Syahputra, Tio Pakusadewo, Julia Perez.
Anang bersama sejumlah musisi beken, seperti Indra Lesmana, Abdee Negara, dan Triawan Munaf, bergabung untuk mendirikan portal musik. Portal tersebut diberi nama IM:port (Independent Music Portal).
IM:port bertujuan memberi kesempatan kepada semua musisi, baru dan senior, untuk ‘menjual’ karya-karya mereka secara lebih mudah ketimbang melalui prosedur label yang dikatakannya sebagai ‘cukup ruwet.’
4. Rossa
Sri Rossa Roslaina Handiyani atau Rossa adalah penyanyi asal Indonesia yang telah dikenal hingga Asia Tenggara dan Jepang.
Rossa lahir di Sumedang pada 9 Oktober 1978 dari orangtua bernama Ukas Hasan Irawan dan Eni Kusmiani.
Rossa menikah dengan Yoyo, anggota grup band Padi pada 18 Maret 2004 dan dikaruiniai anak laki-laki bernama Rizky Langit Ramadhan.
Namun Rossa dan Yoyo resmi bercerai pada 14 Juli 2009.
Saat ini Rossa dikabarkan dekat dengan dengan penyanyi Afgan Syahreza, namun keduanya belum memberikan pernyataan resmi.
Rossa merupakan alumni Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Indonesia tahun 2002.
Rossa melakukan debut sebagai penyanyi ketika berusia 9 tahun dengan mengeluarkan album bertajuk ‘Gadis Ingusan’ pada 1989.
Pada 1990 Rossa kembali merilis album ‘Untuk Sahabatku’ dibawah naungan Dian Records/Pro-Sound.
Kesuksesan Rossa sebagai penyanyi dimulai ketika album ‘Nada-Nada Cinta’ rilis pada 1996 yang terjual lebih dari 750 ribu kopi.
Bahkan lagu ‘Nada Nada Cinta’ berhasil memperoleh peringkat kedua dalam MTV Ampuh Indonesia selama 18 minggu berturut-turut.
Lagu tersebut juga memperoleh posisi pertama sebagai Song of the Year MTV Ampuh Indonesia.
Album-album Rossa yang dirilis kemudian selalu menjadi hits di Indonesia dan Malaysia serta beberapa negara Asia Tenggara.
Bahkan lagu berjudul ‘Biarkan Cinta itu Ada’ dalam album ‘Tegar’ digunakan sebagai soundtrack sinetron ‘Tersayang’ di Brunei Darussalam pada 2001.
Sejak album ‘Kembali’ yang dirilis pada 2004, album Rossa selanjutnya dirilis di Asia Tenggara, Hong Kong, dan Taiwan.
Pada 2008 Rossa pernah tampil sebagai representasi Indonesia dalam Asian Night Olympic Games di Beijing, China.
Rossa juga merupakan penyanyi yang dipercaya oleh kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (kini Kementerian Pariwisata) untuk menyanyikan jingle ‘Pesona Indonesia’ dan ‘Wonderful Indonesia’.
Sejak 2011 seluruh lagu Rossa dapat diunduh secara onlinre di seluruh dunia.
Pada Oktober 2014 Rossa kembali merilis album ‘Love, Live & Music’ dan dirilis di Jepang.
5. Maia Estianty
Maia Estianty lahir di Surabaya, Jawa Timur, pada 27 Januari 1976.
Maia Estianty merupakan seorang penyanyi sekaligus pengusaha asal Indonesia.
Selain bernyanyi, Maia Estianty juga terjun ke dunia peran.
Hingga kini, dirinya telah tampil di beberapa judul film layar lebar, serta beberapa acara televisi.
Satu di antara acara TV yang pernah ia bintangi adalah Extravaganza yang tayang di Trans TV.
Maia Estianty menikah dengan Ahmad Dhani pada tahun 1994.
Ahmad Dhani juga merupakan seorang musisi yang tergabung dalam grup Dewa 19.
Dari pernikahan tersebut, keduanya dikaruniai tiga orang anak.
Ketiganya adalah Ahmad Al Ghazali, Ahmad El Jallaludin Rumi, dan Abdul Qodir Jaelani.
Namun setelah sekian lama membangun rumah tangga, hubungan Maia Estianty dan Ahmad Dhani mengalami keretakan.
Keduanya resmi berpisah pada akhir tahun 2008.
Setelah sepuluh tahun hidup sendiri, Maia Estianty menikah dengan Irwan Mussry.
Pernikahan tersebut dilakukan pada 29 Oktober 2018.
Pada sekitar tahun 2003, Maia Estianty membentuk grup musik Duo Ratu.
Kala itu, satu posisi diisi oleh Pinkan Mambo.
Mereka berhasil merilis album perdana pada tahun 2003.
Album tersebut bertajuk Bersama, dengan lagu andalan ‘Aku Baik-baik Saja, ‘Salahkan Aku Terlalu Mencintaimu’, serta ‘Jangan Bilang Siapa-siapa’.
Namun beberapa waktu berselang, Pinkan Mambo keluar dan memilih karier solo.
Kedudukan Pinkan Mambo kemudian digantikan oleh Mulan Jameela.
Keduanya berhasil merilis album kompilasi pertama, ‘Ratu & Friends’.
Singel andalan dari lagu tersebut ialah ‘Teman tapi Mesra’ dan ‘Di Dadaku Ada Kamu’.
Pada masa tersebut, album ini sukses di pasaran.
Tercatat ‘Ratu & Friends’ mencapai penjualan sebanyak 400 ribu kopi.
Setelah berhasil mendulang berbagai kesuksesan, Mulan Jameela memutuskan hengkang dari Ratu pada tahun 2007.
Lewat audisi, Maia menemukan rekan duetnya yang baru yaitu Mey Chan.
Namun, masalah tidak selesai di situ.
Ahmad Dhani menggungat hak nama Ratu.
Karena hal itu, Maia Estianty memperkenalkan grupnya sebagai Duo Maia pada 2008.
Pada tahun 2008, Maia merilis album Maia & Friends.
Pada tahun 2017, Mey Chan resmi keluar dari Duo Maia.
Hal itu ia lakukan karena ingin fokus di karier solo.
Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Daftar 56 Peserta Indonesian Idol 2024 yang Lolos Audisi 1-4, Siap Bersaing di Babak Eliminasi