Timnas Indonesia Wajib Waspada, China Bikin 3 Gebrakan untuk Rebut Tiket Otomatis Piala Dunia 2026
SUPERBALL.ID – Timnas China tampaknya tidak main-main untuk mewujudkan ambisi mereka lolos ke Piala Dunia 2026.
Timnas China saat ini berada di jalur yang tepat untuk mewujudkan mimpi tampil di Piala Dunia 2026.Sp
China saat ini berada di peringkat keenam Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Namun, tim asuhan Branko Ivankovic itu hanya terpaut satu poin dari Australia yang menduduki posisi kedua.
Baca Juga: Klasemen ASEAN Cup 2024 – Malaysia Merana, Thailand Calon Lawan Timnas Indonesia
Seperti diketahui, dua tim teratas dari setiap grup akan mendapatkan tiket otomatis ke Piala Dunia 2026.
Sedangkan tim peringkat ketiga dan keempat akan melaju ke putaran keempat untuk memperebutkan sisa tiket.
China akan menghadapi Arab Saudi, Australia, Indonesia, dan Bahrain dalam empat pertandingan sisa.
Dengan empat laga tersebut, China melihat peluang untuk merebut tiket otomatis cukup terbuka.
Bahkan, Ivankovic menegaskan bahwa timnya diharapkan bisa langsung lolos ke Piala Dunia tampil melewati putaran keempat.
Asosiasi Sepak Bola China (CFA) juga sedang bersiap untuk menggunakan kekuatan seluruh masyarakat demi misi tersebut.
Jurnalis Sports Weekly, Wang Xiaorui, mengabarkan bahwa CFA tampaknya sedang membuat pertaruhan.
“Bahkan selama kepelatihan Marcello Lippi, China tidak pernah sedekat ini dengan Piala Dunia,” tulis Wang.
CFA juga dikabarkan telah menyiapkan tiga gebrakan untuk memastikan China bisa lolos langsung ke Piala Dunia 2026.
Berikut tiga gebrakan yang bakal dilakukan oleh CFA.
Pemusatan Latihan Tambahan
Pada bulan depan, China akan menjalani pemusatan latihan (TC) khusus sebelum bersua Arab Saudi pada 20 Maret 2025.
Tianjin Daily mengatakan bahwa ini adalah TC sementara yang ditambahkan untuk mengatasi kelemahan China, terutama di lini pertahanan.
Ivankovic telah menyatakan bahwa ia akan mengakhiri liburannya pada 7 Januari dan kembali ke China.
Baca Juga: Media Vietnam Syok Lihat Gaya Main Timnas Indonesia di ASEAN Cup 2024: Selama Ini Garang, Kok Jadi Begini
Jeda Panjang Liga Super China
Sementara itu, Liga Super China juga melakukan inisiatif untuk memberi jalan bagi tim nasional.
Pada Maret dan Juni tahun depan, China masing-masing akan meemainkan dua pertandingan.
Dalam dua bulan tersebut, Liga Super China mengatur jeda selama 26 hari guna memberi persiapan terbaik untuk tim nasional.
“Jeda pertandingan selama 26 hari masih sangat jarang terjadi dalam sejarah Liga Super China dalam beberapa tahun terakhir,” tulis media China, Sports.
Naturalisasi
Gebrakan terakhir yang bakal dilakukan China adalah proyek naturalisasi.
Belakangan ini banyak media setempat yang menyebut CFA tengah giat menggalakkan proses naturalisasi dua pemain.
Salah satu pemain yang dikabarkan akan dinaturalisasi adalah gelandang Changchun Yatai, Serginho.
Pemain berusia 29 tahun itu telah bermain di Negeri Tirai Bambu sejak Januari 2020 silam.
Ia telah memainkan 100 pertandingan bersama Changchun Yatai dengan mencetak 30 gol dan 23 asis.
Tiga gebrakan China di atas membuat Timnas Indonesia perlu waspadai.
Pasalnya, China merupakan pesaing langsung Indonesia untuk merebut tiket ke Piala Dunia 2026.
Pada pertemuan pertama, Indonesia harus mengakui keunggulan China dengan skor 1-2 di Qingdao.
Pertemuan kedua mereka bakal berlangsung di kandang Indonesia pada 5 Juni 2025.