Dibalik Keganasan Megawati Hangestri dan Bukilic,Ko Hee-jin Berbicara Pengorbanan Pemain Vital Ini
TRIBUNGAYO.COM – Keganasan Megawati Hangestri dan Vanja Bukilic sebagai pilar Utama Red Sparks menjadi sorotan di Liga Voli Korea 2024-2025.
Bagaimana tidak, duet maut Megawati Hangestri dan Bukilic berhasil menjaga lima kemenangan beruntun Red Sparks.
Kemenangan terbaru Red Sparks di peroleh usai menumbangkan Pink Spiders dengan rekor 14 kemenangan beruntunnya lewat skor 3-1 pada Selasa (17/12/2024).
Laga tersebut menjadi perhatian Liga Voli Korea karena Red Sparks menjadi tim pertama memberi noda kekalahan terhadap Pink Spiders.
Dan menyoroti duet Megawati Hangestri dan Bukilic yang berkontribusi besar atas kemenangan tim.
Namun perlu diketahui, dibalik keganasan dua pemain kunci Red Sparks tersebut, sang pelatih Ko Hee-jin mengungkapkan pengorbanan salah satu pemain yang berhasil menjaga keseimbangan tim.
Ia adalah Pyo Seung-ju (32), pemain senior Red Sparks, telah menjadi sorotan musim 2024–2025 usai menggantikan posisi Lee So-young sebagai outside hitter.
Lee So-young sebelumnya kapten Red Sparks hengkang ke IBK Altos melalui kontrak pemain bebas transfer (FA).
Dengan peran baru yang lebih menekankan pertahanan, Pyo Seung-ju menunjukkan pengorbanan besar demi menjaga keseimbangan tim yang kini diperkuat oleh dua bintang penyerang, Megawati Hangestri dan Vanya Bukilic.
Pada musim 2022–2023, Pyo Seung-ju membuktikan kapasitasnya sebagai salah satu pemain kunci di IBK Altos dengan mencetak 529 poin, rekor tertinggi dalam kariernya.
Pemain veteran ini juga menempati peringkat ketujuh di liga dengan efisiensi penerimaan mencapai 36,42 persen.
Bahkan di musim 2023–2024, meskipun performa serangan menurun menjadi 434 poin, Pyo tetap berada di jajaran pemain paling konsisten dengan efisiensi penerimaan 35,16 persen .
Namun, situasi berubah drastis musim ini. Kehadiran dua penyerang utama, Megawati Hangestri dan Bukilic, membuat peran Pyo lebih difokuskan pada lini pertahanan.
“Dengan Mega dan Bukilic, kekuatan serangan kami sudah sangat luar biasa. Saya lebih berfokus pada pertahanan dan penerimaan bola,” ungkap Pyo Seung-ju.
Meski tidak banyak mencetak poin, Pyo menunjukkan dominasi di lini belakang.
Ia mencatat rata-rata 3,267 dig per set dan 5,133 aksi bertahan per set, hanya kalah dari libero tim, Noh Ran.
Namun, efisiensi penerimaannya musim ini menurun menjadi 26,67 persen hingga pertengahan Desember, terutama karena sering menjadi target servis lawan.
Efisiensi serangannya juga menurun hingga 29,75 persen , dan dalam lima pertandingan terakhir, ia hanya mampu mencetak poin satu digit.
Bahkan pada laga melawan Pink Spiders Selasa (17/12/2024), Pyo hanya menambah dua poin.
Penurunan ini jelas kontras dibandingkan kontribusi besarnya sebagai penyerang di musim sebelumnya.
NamunpPelatih Jeonggwanjang, Ko Hee-jin, tetap memberikan apresiasi atas peran penting Pyo di luar statistik.
Ia menyebut Pyo sebagai “penggerak tim” yang memberikan kontribusi signifikan di lini belakang.
“Meskipun tidak banyak menyerang, dia menjalankan tugas berat di lini belakang. Sebagai pemain veteran, ia juga memberikan semangat besar bagi tim. Dia adalah anugerah bagi kami,” ujar Ko.
Menurut Ko Hee-jin, kontribusi Pyo Seung-ju tidak hanya dilihat dari angka-angka, melainkan juga dari pengaruhnya terhadap dinamika tim.
“Prioritas utama kami adalah kemenangan tim, dan Pyo melakukan perannya dengan sangat baik.
Saya yakin, setelah musim ini, dia akan mendapatkan apresiasi yang layak,” tambah Ko, mengingat status FA yang akan disandang Pyo setelah musim ini berakhir.
Dimana, keberadaan Megawati Hangestri dan Vanya Bukilic sebagai pilar serangan utama Red Sparks menjadi keunggulan tim.
Keduanya dikenal dengan kemampuan menyerang yang agresif dan konsisten.
Dengan dukungan lini pertahanan yang solid dari Pyo, Red Sparks berhasil memenangkan semua pertandingan di putaran ketiga.
Dan kini menempati posisi ketiga klasemen liga dengan 26 poin (9 kemenangan, 6 kekalahan).
(TribunGayo.com/Cut Eva Magfirah)
Baca juga: Daftar Klasemen Voli Korea Hari Ini: Jelang Hi-Pass vs AI Peppers, Red Sparks dalam Bayangan Rival
Baca juga: Daftar Top Skor Liga Voli Korea: Duo Red Sparks Megawati dan Bukilic Makin Kokoh di Papan Atas
Baca juga: Tolak Menyerah Pink Spiders Kejar Red Sparks di Set Ketiga Liga Voli Korea