KOMPAS.com– Episode 5 dan 6 drama Korea terbaru MBC, When The Phone Rings kemungkinan kembali ditunda penayangannya minggu ini.
Penyebabnya masih disebut karena iklim politik saat ini di Korea Selatan.
Sebelumnya, dilaporkan bahwa pada hari Selasa, 3 Desember, Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol mengumumkan “darurat militer” melalui pengarahan yang disiarkan televisi.
Sementara darurat militer dicabut beberapa jam kemudian, Korea Selatan telah bersiap untuk kemungkinan memakzulkan Presiden Yoon.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Drakor When the Phone Rings
Pemungutan suara diperkirakan akan berlangsung pada hari Sabtu minggu lalu, yang merupakan waktu penayangan Episode 6 When The Phone Rings .
Oleh karena itu, MBC merilis pernyataan sebelum penayangan Episode 5 yang dijadwalkan, mengumumkan bahwa Episode 5 dan 6 telah dibatalkan untuk minggu itu.
Sebagai gantinya, keduanya dijadwalkan untuk ditayangkan minggu berikutnya, masing-masing pada tanggal 13 dan 14 Desember.
MBC menjelaskan bahwa hal itu terjadi karena laporan berita khusus mengambil alih slot waktu K-Drama.
Kini menjelang jadwal penayangan episode 5 dan 6, kabarnya, pihak oposisi telah mengumumkan pemungutan suara pemakzulan baru yang dijadwalkan pada Sabtu ini, 14 Desember.
Baca juga: When The Phone Rings dan Yoo Yeon Seok Puncaki Drama dan Aktor Paling Populer
Sehingga beredar rumor tentang kemungkinan penundaan lagi penayangan episode 5 dan 6 When The Phone Rings.
Meskipun para penggemar memahami kondisi politik negara tersebut, mereka juga merasa frustrasi karena tidak adanya platform yang tepat untuk merilis episode When The Phone Rings.
Orang-orang juga bingung mengapa episode-episode ini tidak dirilis di Netflix sebagai alternatif jika stasiun-stasiun Korea telah membatasi siaran mereka karena krisis politik.
“Mereka tidak punya channel lain untuk menyiarkan ini?” tulis penggemar yang frustasi.
“Acara ini terkenal secara global dan sekarang mereka benar-benar membunuh kesenangan, jadi mereka akan berhenti menonton,” tulis yang lain.
“Tidak!!! Mereka seharusnya merilis seluruh drama di Netflix,” tulis penonton.
“Aku tahu ini akan terjadi ketika voting tidak tercapai Sabtu kemarin,” komentar lainnya.