Liga Voli Korea – 1000 Poin Megawati Jadi Tamparan untuk Pelatih Red Sparks yang Punya Kekhawatiran
BOLASPORT.COM – Pelatih Daejeon JungKwanJang Red Sparks, Ko Hee-jin, memiliki kekhawatiran tersirat usai Megawati Hangestri Pertiwi meraih 1000 poin.
Pencapaian membanggakan diukir Megawati saat mengawal Red Sparks menjalani laga pembuka putaran ketiga Liga Voli Korea 2024-2025, Sabtu (7/12/2024).
Pemain asal Jember, Jawa Timur tersebut tampil apik dengan mengantarkan Red Sparks menumbangkan Gimcheon Korea Expressway Hi-Pass.
Bertindak sebagai tim tamu, Red Sparks tampil meyakinkan untuk mengalahkan juara Liga Voli Korea 2022-2023 itu dengan skor akhir 3-1.
Poin-poin tim berjuluk Red Force itu masih bersumber dari dua legiun asing mereka yaitu Megawati dan Vanja Bukilic.
25 poin dibukukan Megawati dalam pertandingan tersebut, sedangkan Bukilic berhasil keluar sebagai top skor melalui 35 poin.
Meski kalah banyak dari pemain asal Serbia itu, Megawati meninggalkan jejak mengesankan dalam laga ini di mana dia sudah menorehkan 1000 poin.
Ya, Megawati menjadi pemain berlabel kuota Asia yang bisa menggapai rekor tersebut setelah membela Red Sparks selama dua musim ini.
Berhasil menorehkan pencapaian tersebut tentu rasa bangga langsung menghinggapi pemain berusia 25 tahun itu.
Baca Juga: Top Skor Liga Voli Korea – Baru 24 Jam Bikin Bangga Red Sparks dengan 1000 Poin, Megawati Ditendang dari 3 Besar
Rekor ini membuat Megawati semakin percaya diri dengan labelnya sebagai kuota Asia yang memiliki kualitas dan patut diperhitungkan.
“Saya sennag bisa meraih pencapaian ini sebagai pemain kuota Asia,” ucap Megawati, dilansir dari laman TheSpike.
“Saya pikir saya telah menunjukkan bahwa pemain kuota Asia bisa melakukannya juga.”
“Saya merasa terhormat untuk bisa melakukannya di Korea, dan tidak hanya di negara saya saja,” tuturnya lagi.
Baca Juga: Liga Voli Korea – Dipepet Megawati Dkk dan Bikin Aib di Depan Juara Bertahan, Saingan Red Sparks Depresi
Keberhasilan Megawati menggapai 1000 poin juga membawa rasa senang untuk Ko Hee-jin selaku juru taktik Red Sparks yang sudah menyadari bakatnya.
Selain kebanggaan karena pilihannya terbukti sukses, keberhasilan Megawati juga memberikan sebuah tamparan bagi pria berusia 44 tahun itu.
Sebagai pelatih yang selalu memantau bakat-bakat lain, Ko merasa Megawati adalah pemain kuota Asia yang langka.
Ko menyadari bahwa di masa depan nanti akan sulit mendapatkan pemain yang memiliki kemampuan dan karakteristik seperti Megawati.
“Dia menunjukkan kemampuan ofensif yang bagus,” kata Ko Hee-jin.
“Sehingga saya bertanya-tanya apakah akan ada pemain seperti Megawati dari pemain kuota Asia di masa depan nanti.”
Ko pun tidak malu-malu mengutarakan harapannya agar Megawati bisa bertahan lebih lama untuk bermain di Red Sparks atau Liga Voli Korea.
“Dia memiliki kepribadian yang baik di luar lapangan. Dia punya chemistry yang kuat dengan tim,” kata Ko menjelaskan.
“Saya harap dia bertahan di Liga Voli Korea untuk waktu yang lama dan bermain dengan baik di tim kami,” imbuhnya.
Baca Juga: Liga Voli Korea – Kalimat Getir Pelatih IBK Altos usai Dipermalukan di Kandang saat Pemain Kelelahan: Kalau Sudah Masuk Lapangan Ya Totalitas