Bisnis.com, JAKARTA – Sederet merek mobil mencatatkan penjualan terlaris pada November 2024 di tengah lesunya pasar otomotif sepanjang tahun berjalan.
Di urutan pertama merek mobil terlaris ada PT Toyota Astra Motor (TAM) yang paling digdaya, sedangkan penjualan Mitsubishi Motors melibas Suzuki pada November 2024.
Mengacu data terbaru Gaikindo yang diterima Bisnis, penjualan mobil secara wholesales di Indonesia sebanyak 74.347 unit pada November 2024. Angka itu ambles 11,9% secara YoY dibandingkan capaian November 2023 sebesar 84.390 unit.
Baca Juga : Penjualan Mobil per November Turun 14%, Gaikindo Was-was 2025 Makin Lesu
Sementara itu, angka penjualan mobil secara ritel atau dari diler ke konsumen sebesar 76.053 unit pada November 2024, atau melemah 8,1% YoY dibandingkan November 2023 sebanyak 82.781 unit.
Ditinjau berdasarkan mereknya, penjualan mobil secara wholesales tertinggi masih diraih oleh Grup Astra, yakni Toyota dan Daihatsu masing-masing sebesar 26.984 unit dan 10.030 unit pada November 2024.
Baca Juga : : Berkah Wuling dan BYD, Rahasia Dealer Arista Group Tetap Tumbuh saat Penjualan Mobil Loyo
Penjualan mobil terlaris selanjutnya, yaitu Honda sebesar 8.397 unit, atau turun 2,73% secara bulanan dibandingkan Oktober 2024 sebanyak 8.633 unit
Selanjutnya, Mitsubishi Motors mencatatkan penjualan sebanyak 6.050 unit pada November, angka penjualan itu melibas Suzuki yang sebesar 5.605 unit.
Baca Juga : : Gaikindo dan APPI Menatap Lesu Penjualan Mobil Baru 2025, Cuma Kuat 700.000 Unit?
Berturut-turut, merek mobil terlaris lainnya dihuni oleh Mitsubishi Fuso, Isuzu, Hino, Hyundai, dan Wuling.
Ketua I Gaikindo, Jongkie Sugiarto mengatakan pihaknya berharap penjualan mobil sampai akhir 2024 dapat menyentuh 850.000 unit. Pasalnya, angka tersebut telah direvisi dari sebelumnya sebesar 1,1 juta unit tahun ini.
“Kami harapkan sampai akhir tahun angka penjualan mobil bisa mencapai 850.000 unit,” ujar Jongkie kepada Bisnis, Senin (9/12/2024).
Kendati demikian, Gaikindo juga mengkhawatirkan dampak opsen pajak hingga kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12% pada 2025 yang berisiko menekan industri otomotif. Terlebih, pemerintah juga menaikkan upah minimum provinsi (UMP) 2025 sebesar 6,5%.
“Memang tahun depan akan ada kenaikan PPN, Opsen Pajak, UMP dan lain-lain. Kami perkirakan akan semakin sulit untuk mendapatkan angka-angka penjualan yang baik,” lanjutnya.
Sepanjang Januari – November 2024, total penjualan secara wholesales tercatat sebesar 784.788 unit atau turun 14,7% secara year-on-year (YoY) dari periode sama 2023 sebesar 920.518 unit
Sementara itu, penjualan ritel juga turun 11,2% YoY menjadi 806.721 unit pada periode 11 bulan 2024, dibandingkan 908.473 unit pada periode yang sama 2023.
Daftar 10 Merek Mobil Terlaris November 2024:
No
Merek
November 2024
Jan-Nov 2024
1.
Toyota
26.984
262.315
2.
Daihatsu
10.030
149.975
3.
Honda
8.397
86.350
4.
Mitsubishi Motors
6.050
65.743
5.
Suzuki
5.605
60.087
6.
Mitsubishi Fuso
2.294
24.788
7.
Isuzu
2.040
24.222
8.
Hino
2.530
21.524
9.
Hyundai
1.653
20.528
10.
Wuling
2.550
18.667