Informasi Terpercaya Masa Kini

Sosok Niatus Sholihah Gadis Disabilitas yang Ditawari Raffi Ahmad Jadi Staf Utusan Khusus Presiden

0 5

SURYA.co.id – Sosok gadis disabilitas bernama Niatus Sholihah kembali jadi sorotan setelah mendapat tawaran menggiurkan dari Raffi Ahmad.

Niatus ditawari menjadi staf di Utusan Khusus Presiden.

Tawaran itu diberikan suami Nagita Slavina ini ketika Niatus menjadi bintang tamu di acara TV yang dipandunya. 

“Kamu bisa bantuin aku, jadi salah satu staf di Utusan Khusus Presiden bagian Generasi Muda, karena ini bisa.

Kamu pikirin dulu, karena sebentar lagi kamu kan lulus, nanti kalau sudah lulus ketemu aku,” ucap Raffi, dikutip dari akun Instagram @/newsrans.

Baca juga: Kisah Ravi Pemuda Disabilitas Pantang Menyerah Raih Mimpi, Kini Jadi Atlet Angkat Besi dan PNS

Niatus Sholihah dikenal sebagai konten kreator difabel yang memiliki cerita inspiratif tentang kehidupannya.

Niatus Sholihah dibesarkan oleh kakek dan neneknya sejak lahir. Awalnya, Niatus mengira jika kakek dan neneknya itu adalah orang tuanya.

Sosok Niatus Sholihah kali pertama jadi sorotan setelah hadir sebagai bintang tamu di program Kick Andy pada 2023 lalu.

Ia bercerita, sejak lahir tak mengenal orang tuanya.

“Mengalir aja, diberikan kesadaran sendiri, oh iya ternyata mereka adalah orangtua saya, tanpa dijelaskan mereka seperti mengetahui,” ujar Niatus Sholihah.

Ia baru mengetahui siapa orang tuanya dari tetangga.

Pada saat itu, Niatus mengaku tak ada komunikasi dengan orang tua, khususnya sang ayah.

Bahkan, ayahnya bersikap dingin kepadanya.

Baca juga: Kisah Tri Jaka Mahasiswa Disabilitas Tuli yang Lulus S1 di Unesa, Perjuangannya Diacungi Jempol

Rasa kecewa pun menyelimuti perasaan Niatus.

Ia merasa tidak adil dengan perlakuan ayahnya yang mengetahui bahwa anaknya terlahir dengan kondisi tidak normal.“Di satu sisi saya sudah diuji dengan perbedaan fisik dengan orang normal.

“Di sisi lain saya juga diuji tentang keluarga,” ungkap Niatus sembari menitikan air mata.

Namun, sikap berbeda justru ditunjukkan ibunya yang sempat mengajaknya berbincang.

“Kalau ibu sadar, sempat bilang kalo ini ibumu,” ucap Niatus.

Meski begitu, Niatus berbesar hati untuk menunggu dan membuka pintu kehadiran orangtuanya tersebut.

“Sampai kapan pun akan ku tunggu kehadiran mereka, pintu ini selalu terbuka untuk mereka, tidak ada rasa dendam dan marah,” ungkapnya.

Di sisi lain, Niatus bersyukur masih bisa hidup berkat tangan hangat kakek dan neneknya.

Dulu ia sempat mengira bahwa kakek dan nenek yang selama ini merawat, adalah orang tua kandungnya.

Tinggal bersama kakek dan nenek membuat kehidupan Niatus terbilang sederhana.

Sebab, kakeknya hanya bekerja sebagai penjual balon keliling dengan penghasilan tak menentu.

Sedangkan neneknya berhenti jualan meski sempat membuka warung di rumah.

Demi membantu kakek dan nenek, Niatus tak malu berjualan sembari sekolah.

Berkat kerja sama mereka, Niatus berhasil menyelesaikan sekolah hingga jenjang SMA.

Langkah Niatus menempuh pendidikan tak sampai di situ.

Ia mendapat beasiswa program KIP Kuliah dari pemerintah.

Niatus akhirnya bisa kuliah di Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan Anak Usia Dini (PG PAUD), Universitas PGRI Semarang, Jawa Tengah.

Selama menjalani kehidupannya, tak jarang Niatus Sholihah mendapatkan bullyan dan merendahkan dirinya.

Baca juga: Cerita Pilu Babas Pemuda Disabilitas yang Bantu Ambulans, Terpaksa Putus Sekolah karena Dibully

Namun Niatus berhasil bangkit keterpurukannya dan membuang jauh bullyan tersebut dengan diubah menjadi cambukan baginya untuk meraih kesuksesan.

Hingga akhirnya gadis difabel kelahiran 16 Desember 2002 ini mulai memutuskan menjadi seorang konten kreator.

Dengan konten yang sudah dibuat banyak orang terinspirasi dan mulai mengenalnya.

Kini, Niatus memiliki 62 ribu pengikut di Instagram dan 1,7 juta pengikut di TikTok.

>>>Update berita terkini di Googlenews Surya.co.id

Leave a comment