KOMPAS.com – Bagi penderita migrain, mengelola asupan makanan dapat menjadi langkah penting untuk mencegah serangan. Beberapa makanan diketahui dapat memicu migrain atau memperparah gejalanya.
Mengidentifikasi dan menghindari makanan ini bisa membantu menjaga kesehatan dan kenyamanan sehari-hari. Dilansir dari laman CNBC dan Healhtline, simak makanan penyebab sakit kepala berikut ini.
Baca juga:
- 7 Manfaat Konsumsi Jamur Salju untuk Kesehatan Tubuh
- 6 Manfaat Daun Kelor untuk Kesehatan Berdasarkan Penelitian
- 5 Manfaat Konsumsi Teh Daun Kelor Setiap Hari untuk Kesehatan
1. Kafein
Kafein sering dikaitkan dengan migrain, baik sebagai pemicu maupun sebagai pereda sementara. Terlalu banyak kafein atau menghentikan konsumsi kafein secara mendadak dapat memicu sakit kepala.
Alternatifnya, cobalah smoothie pisang, almond, dan bayam di pagi hari untuk sumber energi yang lebih stabil.
2. Pemanis Buatan
Pemanis buatan, seperti aspartam yang biasa ada dalam makanan olahan, juga bisa memicu migrain. Aspartam khususnya diduga kuat memicu serangan migrain. Sebagai gantinya, pilihlah minuman manis alami seperti protein shake dengan buah beri untuk menghindari pemanis buatan.
3. Cokelat
Cokelat mengandung kafein dan beta-feniletilamin, dua zat yang bisa memicu sakit kepala pada sebagian orang. Menurut penelitian, sekitar 33% partisipan melaporkan cokelat sebagai pemicu migrain. Cobalah parfait buah ceri dan beri sebagai pengganti cokelat.
4. Makanan dengan MSG
Monosodium glutamat (MSG) adalah bahan tambahan makanan yang kadang-kadang dilaporkan memicu migrain. Meski aman dikonsumsi, beberapa peneliti menemukan kaitan antara MSG dan migrain. Sebagai alternatif, hidangan salmon dengan kerak apel-walnut dan brokolini panggang bebas MSG bisa dicoba.
5. Daging Olahan
Daging olahan seperti ham, hot dog, dan sosis mengandung nitrat, yang dapat memicu pelebaran pembuluh darah di otak dan memicu migrain. Untuk sarapan yang bebas daging olahan, cobalah semangkuk protein bayam dan telur.
6. Keju Tua
Keju tua seperti feta, parmesan, dan blue cheese mengandung tyramine, yang dapat memicu sakit kepala. Semakin lama keju disimpan, semakin tinggi kadar tyraminenya. Sebagai camilan, cobalah wortel dengan saus hummus lemon-ketumbar yang menyegarkan.
7. Makanan Fermentasi
Seperti keju tua, makanan fermentasi seperti acar, kimchi, dan sauerkraut memiliki kadar tyramine tinggi yang bisa memicu migrain. Sebagai gantinya, coba buat taco vegetarian dengan kacang hitam dan lobak cepat kupas untuk hidangan yang lezat dan sehat.
8. Makanan Beku
Makanan yang sangat dingin atau beku dapat memicu sakit kepala bagi sebagian orang. Meski penelitian tentang migrain terkait makanan beku masih terbatas, beberapa orang merasakan efek tersebut setelah mengonsumsinya. Menghindari makanan beku mungkin bisa membantu mengurangi risiko serangan migrain.
Menghindari makanan-makanan pemicu migrain ini bisa menjadi salah satu langkah efektif dalam mengelola migrain. Dengan memilih alternatif yang sehat, seseorang dapat tetap menikmati makanan tanpa khawatir memicu serangan migrain.