Jawaban Soal Sosiologi Kelas 11 Halaman 58 Kurikulum Merdeka,Teks: ,Pentingnya Moderasi Beragama,
TRIBUNNEWSMAKER.COM – Simaklah kunci jawaban dari soal Sosiologi Kelas 11 Halaman 58 Kurikulum Merdeka materi, Aktivitas: Pentingnya Moderasi Beragama.
Ketika dihadapkan dengan soal Sosiologi Kelas 11 Halaman 58 Kurikulum Merdeka, kalian diminta untuk memahami materi tentang Pentingnya Moderasi Beragama.
Jika kalian telah memahaminya, maka bukanlah hal yang sulit untuk menyelesaikan soal yang dimaksud.
Dalam mengerjakan soal tersebut, kalian diminta untuk berpikir kritis.
Dengan berpikir kritis, kalian akan dengan mudah mengerjakan tugas Sosiologi Kelas 11 Halaman 58 Kurikulum Merdeka yang dimaksud.
Tapi, apabila kalian masih merasa kesulitan dalam menyelesaikan pertanyaan tersebut, artikel ini adalah jawabannya.
Baca juga: Buatlah Laporan Pengelolaan Lingkungan Hidup! Ini Jawaban IPS Kelas 8 Halaman 80 Kurikulum Merdeka
Pasalnya, artikel ini akan menyajikan jawaban terakurat dari pertanyaan tersebut.
Namun, alangkah baiknya kerjakanlah soal tersebut secara mandiri dan jujur terlebih dahulu.
Dengan begitu, kalian dapat mengukur kemampuan kalian dalam mengerjakan soal.
Jika kesulitan, simaklah artikel ini hingga tuntas.
Baca juga: Jelaskan Rinci Isi Puisi Surat dari Ibu, Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP Halaman 104
Sosiologi Kelas 11 Kurikulum Merdeka
Aktivitas
(Baca Artikel: Pentingnya Moderasi Beragama)
Bentuklah kelompok diskusi yang terdiri atas 3-4 peserta didik sesuai komposisi peserta didik di kelas. Selanjutnya, jawablah pertanyaan berikut!
1. Setujukah kalian bahwa moderasi beragama dapat menangkal intoleransi beragama? Berikan alasannya!
Jawaban:
Terdapat dua alternatif jawaban, yakni
a. Setuju, alasannya karena perubahan cara pandang dalam mengamalkan ajaran agama pada moderasi beragama dapat menjadikan kehidupan lebih damai dan terhindar dari ekstremisme, radikalisme, ujaran kebencian, dan keretakan hubungan antarumat beragama.
b. Tidak Setuju, alasannya karena kutub kanan dan kutub kiri tidak selalu menimbulkan tindakan ekstremisme, radikalisme, ujaran kebencian, dan keretakan hubungan antarumat beragama sehingga tidak diperlukan moderasi beragama untuk menangkal intoleransi beragama.
2. Mengapa seseorang bisa berpikir ekstrem pada kutub kanan ataupun kutub kiri?
Jawaban:
Seseorang yang berpikir ekstrem pada kutub kanan lebih kaku dan cenderung tidak menggunakan akal dalam memahami ajaran agama. Sementara itu, seseorang yang berpikir ekstrem pada kutub kiri sangat longgar dan bebas dalam memahami sumber ajaran agama sehingga cenderung tidak ada filter dalam memahami ajaran agama.
3. Berikan rekomendasi contoh-contoh sikap yang dapat menumbuhkan moderasi beragama!
Jawaban:
Contoh sikap yang dapat menumbuhkan moderasi beragama, yakni:
a. Saling menjaga tempat ibadah ketika masyarakat dengan kepercayaan berbeda merayakan hari besar keagamaan.
b. Menghormati tradisi penyembahan kepada leluhur yang dilakukan masyarakat dengan kepercayaan.
c. Tidak melakukan ancaman, diskriminasi, dan kekerasan kepada seseorang dengan kepercayaan berbeda.
Semoga artikel ini membantu!
Semoga beruntung!
(TribunNewsmaker.com/TribunSumsel)