Catat, Berikut Cara Menurunkan Berat Badan dan Diet Secara Alami
JAKARTA, KOMPAS.TV – Obesitas adalah penumpukan lemak berlebihan akibat ketidakseimbangan asupan energi dengan energi yang digunakan.
Kondisi ini dapat mengundang berbagai gangguan kesehatan, termasuk penyakit jantung. Oleh karena itu, penting bagi penderita obesitas untuk menurunkan berat badan hingga mencapai angka ideal.
Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah menemukan bahwa prevalensi obesitas di Indonesia banyak terjadi di kalangan pegawai pemerintahan.
Berdasarkan data dari Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023, pegawai negeri sipil (PNS), anggota polisi, TNI, serta pegawai BUMN/BUMD menunjukkan tingkat obesitas tertinggi di antara profesi lainnya.
Hasil survei SKI 2023, 32 persen PNS, TNI, Polri, dan pegawai BUMN/BUMD menderita obesitas, dengan prevalensi 29,3 persen pada laki-laki dan 36,1 persen pada perempuan dalam profesi tersebut.
Menurut Kemenkes, orang dewasa dianggap mengalami obesitas sentral jika memiliki lingkar perut lebih dari 90 cm untuk laki-laki dan lebih dari 80 cm untuk perempuan.
Cara Menurunkan Berat Badan secara Alami
Batasi Konsumsi Gula
Mengurangi konsumsi gula dapat membantu menurunkan berat badan. Gula mengandung banyak kalori dan dapat meningkatkan keinginan untuk makan lebih banyak.
Baca Juga: 6 Ikan yang Cocok untuk Diet, Tinggi Protein dan Rendah Lemak
Kurangi Konsumsi Daging
Mengonsumsi lebih banyak protein dari sayuran dapat membantu mempercepat penurunan berat badan.
Minum Teh Hijau
Katekin dalam teh hijau dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan membantu membakar lebih banyak kalori.
Perbanyak Asupan Alpukat
Alpukat dapat membuat Anda merasa kenyang lebih lama dan mengurangi keinginan untuk mengonsumsi camilan tinggi kalori.
Konsumsi Makanan Kaya Zat Besi
Zat besi penting untuk distribusi oksigen ke seluruh tubuh dan metabolisme yang sehat. Mengonsumsi makanan kaya zat besi dapat membantu penurunan berat badan.
Hindari Alkohol
Menghindari alkohol dapat mempercepat metabolisme dan mencegah penyimpanan lemak di tubuh, terutama di bagian perut dan paha.
Baca Juga: Bawaslu Ingatkan ASN Jaga Netralitas di Momen Pilkada 2024