jpnn.com, NDUGA – Pilot asal Selandia Baru, Philip Mark Marthens akhirnya dibebaskan kelompok kriminal bersenjata (KKB) pimpinan Engianus Kogoya, Sabtu (21/9) pagi.
Kaops Damai Cartenz Brigjen Faizal Ramadhani membenarkan kabar pembebasan sandera yang merupakan pilot Susi Air itu.
“Alhamdulillah puji Tuhan, Cap Philip sudah dibebaskan oleh kelompok Egianus,” ujar Faizal kepada wartawan, Sabtu (21/9).
Perwira tinggi Polri itu menyebut penjemputan korban dilakukan oleh aparat gabung di Nduga, Papua Pegunungan.
“Tadi jemput di Kampung Yuguru, Distrik Maibarok,” ujar dia.
Setelah dilakukan penjemputan, cap Philip langsung dievakuasi oleh petugas. Dia sebelumnya sudah disandera KKB selama satu tahun setengah.
“Langsung diterbangkan menuju Mako Brimob Batalyon B/Timika,” kata Faizal.
Dia menyebut bahwa ketika dijemput, Cap Philip dalam kondisi stabil.
“Pilot Philip langsung dibawa ke ruangan khusus untuk dilakukan mitigasi medis sekaligus memastikan kondisi psikologis dalam keadaan stabil,” ujarnya.
Pilot Susi Air Capt Philip Mark Marthens disandera oleh KKB pimpinan Egianus Kogoya saat mendarat di Bandar Udara Paro, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, pada 7 Februari 2023 lalu.
Ironisnya pesawat yang melayani masyarakat, rute Distrik Paro juga dibakar Egianus dan kelompoknya.
Egianus Kogoya dan kelompoknya mulai dikenal setelah aksi kejinya membantai puluhan pekerja PT. istana Karya di Nduga tahun 2018. (mcr30/jpnn)
Baca Juga: Aparat Evakuasi Nakes dan Guru Pascainsiden Pembunuhan Pilot Selandia Baru oleh KKB
Baca Juga: Polri-TNI Lakukan Penyisiran KKB di Distrik Alama
Baca Juga: Pilot Selandia Baru Dibunuh KKB di Timika
Baca Juga: Ini Identitas Anggota KKB yang Ditembak Mati TNI/Polri di Paniai