Kenapa Lawatan Paus Fransiskus ke Indonesia Dimaknai dengan Penting?
Paus Fransiskus akan berkunjung ke Indonesia pada 3 sampai 6 September 2024. Indonesia menjadi negara pertama dan yang terlama disinggahi Paus dalam perjalanan apostolik di Asia Tenggara.
Ketua Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, mengungkapkan kunjungan ke Indonesia merupakan hal yang penting dalam penyebaran misi kemanusiaan.
“Indonesia penting sebagai negara yang multi etnis multi budaya bahasa agama besar mayoritas islam tapi menjadi negara yang relatif damai,” jelas Ketua KWI dalam jumpa pers di kantor KWI, Jakarta Pusat, Rabu (28/8).
Mgr. Antonius menjelaskan bahwa kunjungan ini diharapkan menjadi kesempatan bagi bangsa Indonesia untuk menjadi agen perubahan.
“Siapa tahu bangsa Indonesia ini mendatang bisa menjadi agen di Asia Tenggara atau Asia Pasifik untuk agen persaudaraan kemanusiaan,” tambah Mgr. Anton.
Dalam kesempatan yang sama Uskup Agung Jakarta, Ignatius Kardinal Suharyo Hardjoatmodjo turut menjelaskan seberapa penting lawatan kepala Gereja Katolik itu.
“Saya mengatakan antara lain kehadiran fisik Paus Fransiskus di Indonesia itu penting, sangat penting,” ucap Uskup Agung Jakarta.
“Jawabannya sederhana sekali. Seperti anak mengharapkan kehadiran seorang bapak, demikian juga umat ekologi Indonesia mengharapkan kehadiran dunia-dunia,” tambah Uskup Agung Jakarta.