Akun Facebook Diduga Mujoyo Tjandra Disorot Setelah Penemuan Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat

TRIBUNBENGKULU.COM – Akun Facebook diduga Mujoyo Tjandra ramai disorot warganet setelah penemuan kerangka ibu dan anak di Bandung Barat.

Seperti diketahui, warga Bandung Barat dihebohkan dengan penemuan kerangka di sebuah rumah di Perumahan Tani Mulya, RT11/15, Desa Tani Mulya, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, pada Senin (29/7/2024).

Sosok ibu dan anak tersebut diketahui bernama Indah Hayati (55) dan Elia Imanuel Putra (24).

Keduanya diperkirakan telah meninggal lebih dari 6 tahun yang lalu dan baru ditemukan sekarang.

Penemuan kerangka Indah Hayati dan Elia Immanuel Putra bermulai saat mantan suami korban datang ke rumah di Bandung Barat, Jawa Barat belum lama ini.

Mantan suami Indah Hayati itu diketahui bernama Mudjoyo Tjandra.

Baca juga: Gimana Dunia Barumu? Ramai Akun Facebook Imanuel, Anak Ditemukan Tinggal Kerangka di Bandung Barat

Namun Mudjoyo Tjandra ingin masuk ke dalam rumah, ternyata rumah tersebut terkunci dari dalam.

Mudjoyo Tjandra lantas melapor ke RT setempat yang lantas mengajak warga untuk menjebol pintu yang digembok.

Kini sosok Mudjoyo Tjandra menarik perhatian publik tanah air.

Apalagi setelah terungkap nama akun Facebook Mujoyo Tjandra dalam pesan terakhir Imanuel yang tertulis di dinding rumahnya.

Kini akun diduga Mujoyo Tjandra itu disorot warganet karena muncul dalam satu postingan foto akun Imanuel.

Seperti yang tertulis di pesan terakhir Imanuel di dinding rumahnya, akun facebook tersebut menampilkan foto seorang pria dan wanita dan diunggah pada tahun 2015.

Penemuan Kerangka Ibu dan Anak di Bandung Barat

Ibu dan anak yang ditemukan tinggal kerangka di Bandung Barat ternyata telah pisah dengan suami sejak tahun 2018.

Kerangka Ibu dan Anak yang ditemukan ini bernama Indah Hayati (55) dan Ela Immanuel (24).

Adapun korban tinggal di Perumahan Tani Mulya, RT 11/15, Desa Tani Mulya, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Senin (29/7/2024) sore.

Rupanya korban Indah Hayati ini telah pisah dengan suaminya sejak tahun 2018 lalu.

Hal ini diungkapkan oleh Pj Kepala Desa Tani Mulya, Wawan Sutisna.

“Ditemukan oleh mantan suaminya, dia sempat laporan untuk membuka gembok mau ngambil sesuatu di dalam karena status mereka ini sudah bercerai sejak tahun 2018,” katanya dilansir dari Tribun Jabar, Selasa (30/7/2024).

Wawan pun mengaku jika ia mendapat kabar penemuan kerangka ibu dan anak dari Babinsa Tani Mulya.

“Tadi saya mendapat kabar dari Babinsa Tani Mulya ada penemuan mayat yang merupakan ibu dan anak dengan kondisi sudah jadi kerangka, mungkin (meninggal) sudah lama,” ujarnya.

Wawan juga mengatakan banyak warga yang tidak tahu jika ada orang yang ada di dalam rumah ini.

Wawan menjelaskan bahwa warga sekitar mengira jika pemilik rumah ini sudah pindah.

“Kalau kata warga rumah ini sudah kosong, penghuninya sudah lama tidak keluar, jadi warga setempat tahunya sudah pindah dan mereka juga tidak mengetahui ada orang di sini karena lampunya juga sudah lama mati,” ucap Wawan.

Baca juga: Pesan Terakhir Anak di Padalarang Bandung, Sebelum Ditemukan Tinggal Kerangka Semua Itu Dusta

Sosok Ibu dan Anak yang Ditemukan Tinggal Kerangka

Sosok kerangka ibu dan anak di Bandung Barat dikenal tak pernah berkomunikasi dengan tetangga sekitar.

Kerangka ibu dan anak ini ditemukan di Perumahan Tani Mulya, RT 11/15, Desa Tani Mulya, Kecamatan Padalarang, KBB.

Penemuan kerangka ibu dan anak ini cukup menghebohkan warga sekitar.

Pasalnya warga sekitar tidak tahu jika rumah tersebut berpenghuni, karena kondisi rumah yang terbengkalai.

Ai Suryati tetangga korban mengatakan jika ia terakhir bertemu dengan korban sebelum pandemi Covid-19.

“Terakhir ketemu sebelum Corona, saya lupa tahunnya, itu pun tidak sama sekali ngobrol, kalau mau kerjanya juga hanya lewat saja,” ujarnya dilansir dari Tribun Jabar, Senin (30/7/2024).

Ai juga menceritakan jika korban memang hanya tinggal berdua di rumah.

“Meraka hanya berdua di rumah karena domisilinya di sini sudah lama. Tapi setahu saya enggak ada keluarga lain di sini,” katanya.

Keyakinan warga sekitar bahwa rumah tersebut tak berpenghuni karena adanya tulisan ‘rumah dijual’.

Bahkan lanjut Ai, sempat beberapa kali orang menanyakan soal rumah dijual itu.

“Tapi katanya pas menghubungi nomor yang dicantumkan tidak aktif, kami juga tidak tahu kan. Jadi semuanya sudah tahu rumah tahu kosong,” ucap Ai.

Selain itu, tetangga yang rumahnya tepat di samping kediaman korban, Nanda (25) mengungkapkan bahwa selama ini dirinya mengira rumah itu tidak berpenghuni.

“Saya baru setahun tinggal di sini dan taunya rumahnya memang kosong, terbengkalai,” ujar Nanda.

“Makannya kaget pas tau ada kerangka ternyata di dalamnya. Saya belum pernah ketemu sebelumnya,” imbuhnya.

Ratapan Imanuel

“Aku akan pergi ke tempat yang jauh, jauh dari kebisingan kota, aku pergi menenangkan hidupku, pergi jauh dari kota, hidup sendirian di hutan.”

“Hidupku sangat terluka dengan dunia ini, termasuk ayahku yang membuatku hidup lebih menderita. Selamat tinggal Kota Selamat datang Forest.”

Ratapan tersebut tertulis di dinding Facebook Imanuel, jauh sebelum penemuan kerangka ibu dan anak di Bandung Barat pada Senin (29/7/2024) seperti dikutip TribunBengkulu.com.

Ibu dan anak itu bernama Indah Hayati (55) dan anaknya Elia Imanuel Putra (24)

Seperti diketahui, warga Bandung Barat dihebohkan dengan penemuan kerangka ibu dan anak di sebuah rumah yang sudah terbengkalai.

Rumah tersebut berada di Perumahan Tani Mulya, RT 11/15, Desa Tani Mulya, Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat.

Kini akun facebook Imanuel *** disorot dan ramai dilawat warganet untuk mengucapkan belasungkawa

Baca juga: Aku Akan Pergi Jauh Ratapan Imanuel di Dinding Facebook Tentang Sosok Ayah Membuatnya Menderita

Sejumlah postingan dengan masa waktu di tahun 2018 disorot warganet.

Ada banyak ratapan di dinding facebook Imanuel, disinyalir bentuk kegundahannya tentang sosok ayah yang tidak bertanggung jawab.

“Saya tidak suka saat… Begitu dia (My Father) membuat janji, tapi tidak ditepati,” tulis Imanuel.

“Saya menyesal telah… Dilahirkan ke dunia ini. Dan menyesal punya ayah yang tidak bertanggung jawab padaku selama 5 tahun.”

Sejumlah ratapan di dinding Facebook yang ditulis Imanuel membuat banyak warganet prihatin.

“Ya Allah pedih lihat statusnya, semoga anak dan ibunya di tempat yang indah,” tulis akun @Septia***.

“Kak, aku baru mendengar kabar tentangmu dan ibumu, kak.. turut berdukacita yang sedalam-dalamnya ????????,” akun @Bintu ikut mengomentari.

“Ya allah intinya ayahnya lepas dari tanggung jawab mncampakan anaknya yang masih kecil waktu itu, malah ngurusin istri ke dua dan ketiga katanya????????,” akun @Deyan** menambahkan. (**)