Delapan Minuman yang Bantu Turunkan Berat Badan Secara Alami
Jika sedang menjalankan program menurunkan berat badan, penting untuk mempertimbangan makanan yang dikonsumsi. Tak hanya makanan, minuman manis pun perlu dibatasi.
Minuman seperti alkohol, minuman manis, dan kopi dengan gula yang berlebih justru membuat berat badan melonjak tinggi. Namun, bukan berarti tidak bisa meminum minuman yang enak dan menyegarkan.
Setidaknya, ada 8 minuman yang dikatakan bagus untuk program diet. Tak hanya untuk menurunkan berat badan, beberapa minuman juga bisa memberikan manfaat bagi kesehatan.
- Air
Salah satu minuman terbaik yang wajib dikonsumsi ketika menjalani program diet adalah air. Ketika tubuh mengalami dehidrasi, dapat menyebabkan kelesuan, sehingga menyebabkan kamu mengonsumsi lebih banyak camilan.
Dilansir dari Forbes pada Selasa (9/1), air dapat memengaruhi hormon penyebab rasa lapar dan nafsu makan, sehingga membuat cepat merasa kenyang. Minum air sebelum makan, bisa membantu mencegah asupan kalori yang terlalu banyak. Selain itu, air juga dapat meningkatkan metabolisme pada tubuh.
- Kombucha
Kombucha direkomendasikan sebagai minuman pengganti soda yang lebih menyehatkan, karena kombucha bersoda dan memiliki rasa manis tanpa harus menambahkan gula.
Mengonsumsi kombucha bisa meredakan peradangan, meningkatkan detoksifikasi hati, dan menyeimbangkan bakteri di usus. Selain itu, mengonsumsi kombucha secara rutin bisa mengatasi obesitas dan meningkatkan mikroba pada usus.
- Jus sayuran hijau
Dikutip dari Eat This Not That, jus sayuran hijau kaya dengan nutrisi. Kamu bisa memanfaatkan sayur dan buah-buahan untuk membantu penurunan berat badan. Sayuran memainkan peran penting dalam mengatur berat badan bagi individu yang rentan mengalami penambahan berat badan.
Sayuran hijau merupakan sumber antioksidan kuat yang bisa meredakan peradangan, dan sangat penting dalam hal penurunan berat badan, karena peradangan membuat penurunan berat badan lebih sulit.
- Teh hijau
Teh hijau dapat membantu mengurangi kalori dan berkontribusi terhadap penurunan berat badan. Senyawa dalam teh hijau dapat mendukung penurunan berat badan. Penelitian pada 2016 yang melibatkan 115 perempuan yang mengalami obesitas, menemukan perempuan yang mengonsumsi teh hijau selama 12 minggu menghasilkan penurunan berat badan yang signifikan.
- Kopi tanpa gula
Kopi tanpa tambahan pemanis merupakan minuman dengan kadar kalori yang rendah. Kopi hitam merupakan sumber kafein yang baik, yang bisa membantu menurunkan berat badan.
Studi pada 2016 di European Journal of Clinical Nutrition menemukan, peningkatan asupan kopi dan minuman berkafein lainnya dikaitkan dengan keberhasilan penurunan berat badan dari waktu ke waktu.
- Smoothie
Smoothie merupakan pilihan minuman yang bagus untuk menurunkan berat badan. Smoothie bisa digunakan sebagai pengganti makanan atau camilan. Camilan atau makanan ringan seperti keripik, biskuit, dan kue kering yang kamu konsumsi itu tidak mengenyangkan tapi hanya menimbulkan gula berlebih dalam tubuh kamu.
- Air kelapa
Air kepala kaya akan elektrolit, yang membantu menghidrasi tubuh. Air kelapa mengandung vitamin C, magnesium, mangan, dan potasium yang baik. Vitamin dan mineral pada air kelapa berperan dalam kekebalan dan produksi kolagen pada kulit, mengatur tekanan darah, dan menyediakan antioksidan untuk melawan penyakit.
- Teh jahe
Teh jahe menjadi salah satu teh yang dikenal untuk meredakan sakit perut, seperti mual dan mengurangi gas atau perut kembung. Kandungan kalori dalam teh jahe membuat kamu memiliki variasi pada minuman yang bisa membantu mengurangi berat badan.