SUPERBALL.ID – Kekalahan Timnas Inggris di final Euro 2024 tak lepas dari kutukan dan aksi dukun yang gagal mengantar The Three Lions merengkuh gelar juara.
Melakoni laga final di Olympiastadion Berlin, Minggu (14/7/2024), Timnas Inggris kalah dari Timnas Spanyol dengan skor 1-2.
Pertandingan sengit diperagakan, gol pun baru tercipta di menit ke-47 saat Nico Williams berhasil menaklukan Jordan Pickford.
Memasuki menit ke-73, Cole Palmer membawa asa juara Timnas Inggris lewat gol penyama kedudukan yang cukup krusial.
Sebelum asa itu benar-benar dihancurkan oleh Mikel Oyarzabal di menit ke-86, tak ada lagi gol yang tercipta setelah itu.
Sorotan tertuju pada sosok Harry Kane, pemain yang dilabeli media Spanyol, Marca, dengan sebutan ‘kutukan’ atau ‘nasib sial’.
Label ini disematkan Marca kepad Kane lantaran sang pemain tak pernah mengangat trofi juara, baik di level klub pun sama.
Sang kapten bahkan sudah menderita kekalahan dalam enam final sebelumnya, dua kali bersama Tottenham Hotspur, sekali dengan Bayern Muenchen dan dua kali di timnas.
Di antaranya Piala Liga Inggris (2014-2015 dan 2020-2021) serta Liga Champions (2018-2019), final Piala Super Jerman edisi 2023, kemudian puncak EURO 2020 dan 2024.
Baca Juga: Wayne Rooney Prediksi Bintang Man United Bakal Cetak Gol Kemenangan Inggris di Final Euro 2024
Dukun pun seolah tak sanggup menghapus kutukan Kane, upaya antimainstream ini dilakukan Phil Foden saat mendatangi paranormal sekaligus pembaca tarot.
Hal itu dilakukan Phil Foden sebelum melakoni laga final, tujuannya untuk menghapus dan memutus kesialan Inggris di Euro.
Foden datang bersama sang kekasih, Rebecca Cooke, sementara sang paranormal, Chloe-Smith, namanya sudah kondang di Inggris.
Sederet artis lokal pun jadi kliennya, seperti Helen Skelton, Daisy May Cooper, dan Maura Higgins.
“Phil sama bersemangatnya seperti Rebecca untuk menyelesaikan pembacaan (kartu tarot),” kata seorang sumber kepada The Sun.
“Terutama dengan adanya turnamen besar yang akan segera terjadi. Mudah-mudahan Chloe memberitahu dia bahwa dirinya melihat sepak bola akan pulang!” imbuhnya.
Bantuan dari sang dukun pun mental, Inggris tak terhindarkan dari kutukan Harry Kane dan berakhir dengan kekalahan di final Euro 2024.
Dua kali berturut Inggris gagal di final Euro 2024, pada edisi sebelumnya mereka kalah dalam adu penalti melawan Italia.
Baca Juga: Aneh, Gareth Southgate Malah Sebut Spanyol Pantas Jadi Juara Euro 2024, Gimana dengan Inggris?
Cukup miris jika melihat kondisi yang terjadi, saat kompetisi Negeri Britania Raya dianggap paling kuat dan besar.
Akan tetapi, produk lokal belum mampu memberikan hasil maksimal, khususnya meraih gelar juara.
Meski begitu, asa memberikan trofi juara bergengsi tetap masih ada, termasuk di Piala Dunia 2026 mendatang.
Timnas Inggris tentu jadi salah satu kandidat juara, meski harus bersaing dengan para jawara dari tim-tim Amerika Latin.
Menarik dinantikan kejutan apa yang akan muncul, akankah Gareth Southgate masih dipertahankan? ataukah akan diganti.