Secret Service memastikan pelaku penembakan di kampanye Donald Trump di Pennsylvania pada Sabtu (13/7) dibunuh oleh agennya.
Lewat keterangan resminya, Secret Service mengatakan pelaku melepaskan tembakan dari posisi lebih tinggi di luar kampanye.
Baca Juga
Mereka menambahkan, pelaku mengarahkan tembakan ke arah panggung yang saat itu Trump sedang berdiri.
Setelah pelaku berhasil dilumpuhkan oleh agen Secret Service, mereka menjelaskan Trump langsung dibawa ke fasilitas medis.
Trump melalui media sosial Truth mengaku, terkena peluru di bagian telinga.
Sampai saat ini identitas pelaku penembakan terhadap Trump masih samar. Secret Service hanya menyebut, selain pelaku satu peserta kampanye tewas.