Informasi Terpercaya Masa Kini

5 Fakta Penembakan Trump: Terungkap Sosok Pelaku hingga Jarak Tembak dari Panggung Kampanye

0 76

TRIBUNJAKARTA.COM – Presiden ke-45 Amerika, Donald Trump ditembak sosok tidak dikenal saat berkampanye di Butler, Pennsylvania, Sabtu waktu Amerika Serikat (13/7/2024).

Di tengah gejolak dinamika Pilpres Amerika antar dua bebuyutan, Trump dan Joe Biden, insiden maut itu menambah tensi politik memanas.

Bahkan penembakan itu disebut-sebut merupakan upaya pembunuhan.

8 Tembakan

Trump yang kembali maju sebagai capres dari Partai Republik pada Pilpres Amerika 2024 ini, diberondong setidaknya delapan tembakan.

Salah satu peluru diduga mengenai bagian telinga Trump.

Pada video yang beredar, saat Trump sadar ada yang menyerangnya, ia langsung menunduk di balik mimbar pidatonya.

Seketika pasukan dinas rahasia yang berjaga di lokasi, bergerak membentuk barikade. Tidak lama Trump berdiri dengan telinga berdarah, dan cipratannya juga terlihat pada pipinya.

Pendukung Trump Bergemuruh

Namun, reaksi Trump justru tegas. Ia mengepalkan tangan dan terlihat berbicara kepada pendukungnya yang hadir, menyuarakan perlawanan terhadap penyerangan yang diterimanya.

“Fight! Figjt!” kata Trump.

Para pendukungnya menyambut dengan gemuruh teriakan seraya mengiringi Trump dilarikan keluar area panggung kampanye dengan pengawalan ketat.

2 Orang Tewas

Berdasarkan laporan Dailymail, dua orang tewas pada insiden penembakan tersebut.

Jaksa Wilayah Butler County, Richard Goldinger, mengatakan kedua orang yang tewas itu adalah penonton kampanye Trump dan pelaku penembakan sendiri.

Identitas keduanya pun belum diungkap ke publik.

Sniper Jarak 120 Meter

Penembak atau sniper yang mengarah ke Trump melakukan aksinya dari sebuah gedung berjarak sekira 120 meter dari panggung kampanye.

Gedung pabrik wadah plastik itu berada di arah utara.

Sesaat penembakan terjadi, pasukan dinas rahasia langsung bisa mendeteksi arah tembakan dan melumpuhkan pelakunya.

Palaku Diperkirakan Usia 20an

Mengutip Sky News, seorang penegak hukum yang enggan menyebutkan namanya, membocorkan ciri pelaku.

Kata dia, usia penembak Trump berusia sekitar 20 tahunan dan berasal dari Pennsylvania.

Selain seorang penonton kampanye tewas, ada dua orang lain yang juga luka-luka. Ketiganya laki-laki.

Kata Trump

Trump, yang merunduk di bawah podium saat penembakan dimulai, mengatakan sebuah peluru menembus bagian atas telinganya.

“Saya langsung tahu ada yang tidak beres karena saya mendengar suara mendesing, suara tembakan, dan langsung merasakan peluru menembus kulit,” ungkapnya di media sosial.

“Banyak pendarahan terjadi, jadi saya baru menyadari apa yang terjadi.

 “Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Dinas Rahasia Amerika Serikat, dan seluruh penegak hukum, atas tanggapan cepat mereka.”

“Yang terpenting, saya ingin menyampaikan belasungkawa kepada keluarga orang yang tewas dalam demonstrasi itu, dan juga kepada keluarga orang lain yang terluka parah.

“Sungguh luar biasa tindakan seperti itu dapat terjadi di negara kami,” tambah Trump.

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

Leave a comment