Begini Progres Persiapan Upacara Kemerdekaan di Istana Negara IKN, dari Lapangan Upacara hingga Air Bersih
JAKARTA, KOMPAS.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan kesiapan infrastuktur Ibu Kota Negara (IKN) untuk upacara kemerdekaan perdana di IKN pada 17 Agustus mendatang.
Ketua Satgas Perencanaan Pembangunan Infrastruktur IKN Kementerian PUPR Imam Santoso Ernawi mengatakan, lapangan upacara di halaman Istana Negara IKN sudah dapat difungsikan 100 persen.
Lapangan upacara ini dapat menampung sekitar 8.000 orang saat upacara namun kepastian mengenai jumlah peserta upacara masih menunggu keputusan Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).
“Lapangan upacara sudah pasti sudah bisa ya dilakukan, podiumnya juga sudah selesai, semua sudah berfungsi 100 persen dan siap untuk upacara,” ujarnya saat Forum Merdeka Barat 9 (FMB9) secara virtual, Kamis (11/7/2024).
Baca juga: PUPR Targetkan Pemasangan Bilah Garuda Kantor Presiden di IKN Rampung Pekan Depan
Kemudian sejumlah infrastruktur seperti Istana Negara dan Gedung Kementerian Koordinator (Kemenko) di IKN juga sudah dapat dioperasikan fungsional pada akhir bulan ini.
Progres pembangunan Istana Negara dan lapangan upacara untuk mendukung upacara 17 Agustus, per 4 Juli kemarin sudah 82,73 persen dan kantor presiden sudah selesai 88,54 persen.
“Istana Negara akhir Juli sebagian besar ruangannya itu akan fungsional ya, ruangan-ruangan utama di Istana,” kata dia.
Pada bulan ini, pihaknya menargetkan akan dilakukan tes commissioning atau uji coba pada Istana Negara, Lapangan Upacara, dan Kantor Presiden agar saat Agustus sudah siap difungsionalkan.
Baca juga: Progres Pembangunan Bandara VVIP IKN 50 Persen, Fungsional 1 Agustus 2024
Demikian juga dengan gedung Sekretariat Presiden, mess untuk Pasukan Pengamanan Presiden, gedung Pemadam Kebakaran hingga pos jaga, genset, gedung K9 Unit Satwa Polda Metro juga akan dipastikan kesiapannya.
Per 4 Juli progres pembangunan Sekretarian Presiden dan bangunan pendukung sudah mencapai 92,31 persen.
“Bilah-bilahnya Garuda juga Juli ini kita selesaikan. Dan semua komponen mechanical electrical dan sebagainya untuk fungsionalnya bangunan kita selesaikan semua,” tambahnya.
Baca juga: Persiapan HUT RI di IKN, Erick Thohir Pastikan BUMN Siap Pasok Energi
Selanjutnya, pihaknya juga akan menyelesaikan kesiapan gedung-gedung Kemenko, rumah tapak menteri, dan hunian Aparatur Sipil Negara (ASN) Adapun untuk gedung Kemenko yang akan dioperasikan fungsional ialah Gedung Kemenko 1 yang terdiri dari empat tower.
Keempat tower Kemenko 1 akan difungsikan sebanyak tiga lantai saat perhelatan upacara 17 Agustus. Tower-tower tersebut diperkirakan akan bisa menampung 519 ASN untuk berkantor.
“Di situ juga ada nanti auditorium kapasitasnya lumayan banyak 500-an orang, ada kantinnya juga, kemudian juga area parkir di basement untuk roda empat, roda dua, dan juga untuk sepeda juga ada di situ,” ucapnya.
Kemudian pihaknya juga akan memfungsikan Gedung Kemenko 2 namun hanya satu tower saja dari total empat tower yang akan dibangun dengan kapasitas 475 ASN.
Sementara untuk Kemenko 3 akan difungsikan Tower 1 sebanyak tiga lantai, Tower 2 dan Tower 3 masing-masing dua lantai, serta Tower 4 sebanyak tiga lantai.
Sedangkan untuk Kemenko 4 akan difungsionalkan empat tower juga, dengan rincian Tower 1 tiga lantai, Tower 2 satu lantai, dan Tower 3 tiga lantai, dan Tower 4 tiga lantai.
“Dengan gambaran di Juli, total tadi yang fungsional kurang lebih ada 2.100-2.170-an lah kira-kira kapasitas yang sekarang,” ungkapnya.
Dia menambahkan, tower-tower yang ada di Kemenko 1 dan 3 akan digunakan untuk lokasi istirahat bagi tamu-yamu VIP selama periode upacara 17 Agustus mendatang. Sebab Kemenko 1 dan 3 lokasinya paling dekat dengan Istana Negara.
Dalam paparannya dia merincikan progres pembangunan Kemenko 1 per 4 Juli sudah 78,90 persen, Kemenko 2 baru 38,28 persen, Kemenko 3 sudah 85,88 persen, dan Kemenko 4 sudah 88,22 persen.
Selain itu, pihaknya juga akan mempercepat uji coba jaringan air di IKN dari sebelumnya ditargetkan 18 Juli jaringan air sudah masuk ke Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, menjadi dimajukan ke 10 Juli.
Adapun test and commissioning air bersih ini akan dilakukan selama sepekan sehingga pada 17 Juli mendatang jaringan air minum di KIPP IKN sudah selesai dan siap digunakan saat upacara 17 Agustus mendatang.
“Rencananya nanti pada tanggal 17 itu test and commissioning selesai yaitu dari pipa yang kapasitas 140 liter per detik itu ditransmisikan ke bangunan reservoir di atasnya Istana itu kapasitasnya 6.000 meter kubik,” tuturnya.