Berapa Masa Pakai Ideal Rack Steer Mobil?

Ketahui apakah mobil Anda termasuk awet atau tidak bagian rack steernya!

KLATEN, KOMPAS.com - Rack steer dan pinion merupakan komponen pada sistem kemudi mobil yang banyak digunakan dewasa ini. Komponen tersebut bertugas mengubah gaya putar roda kemudi menjadi gaya dorong ke kanan dan kiri.

Komponen ini menjadi bagian paling rawan rusak seiring pemakaian mobil karena mereka menjadi titik tumpu gaya gesek terbesar ketika roda mobil dibelokkan selain permukaan ban.

Lantas, berapa sih usia ideal rack steer pada mobil sehingga bisa diketahui apakah kita termasuk awet dalam menggunakan mobil?

Baca juga: Memutar Setir Saat Mobil Berhenti Bikin Rack Steer Cepat Rusak?

Arie Awan, Public Relation Manager PT Toyota Astra Motor (TAM) mengatakan masa pakai rack steer bisa dipengaruhi beberapa faktor, seperti kondisi jalan yang dilalui dan cara mengemudi.

“Cara pengemudi dalam membelokkan stir sebaiknya dilakukan dengan pelan atau tidak agresif, karena semakin agresif dapat memperpendek usia pakainya,” ucap Awan kepada Kompas.com, Rabu (7/2/2024).

Awan mengatakan tidak ada usia ideal sebagai patokan apakah rack steer ini awet atau tidak karena pengaruh kerusakannya ditentukan oleh pengemudi dalam mengoperasikannya.

Baca juga: Ini yang Bikin Rack Steer Cepat Aus dan Bunyi

“Yang pasti dari pihak diler memberikan warranty selama 3 tahun, akan meng-cover semua jenis kerusakan rack steer, sehingga tidak ada larangan pengperasian yang bisa menggugurkannya,” ucap Awan.

Elin Estanto, Pemilik GK Auto Service Gunung Kidul mengatakan masa pakai rack steer biasanya lama, tergantung cara mengoperasikannya juga.

“Mobil baru, terus rack steer patah karena kecelakaan juga bisa kan? Medan jalan yang kerap digunakan juga menentukan apakah rack steer akan awet atau tidak,” ucap Elin kepada Kompas.com, Kamis (15/2/2024).

Baca juga: Ini yang Bikin Rack Steer Bunyi Saat Mobil Lewat Jalan Rusak

Elin mengatakan kerusakan rack steer ada dua bagian secara umum yakni area rack dan pinion dan bushing atau pengikatnya.

“Untuk bushing biasanya masa pakai sekitar 3 tahunan, ada beberapa merek mobil juga lebih rawan rusak karena kualitas bushingnya lebih empuk, jadi mudah aus,” ucap Elin.

Elin mengatakan semakin sering mobil digunakan pada jalan tidak rata, maka semakin berpotensi merusak bushing rack steer. Sementara kerusakan lainnya ada di area rack dan pinion.

Baca juga: Kelebihan Sistem Hydraulic Power Steering pada Mobil

“Area rack steer dan pinion biasanya rusak karena aus saat kemudi dibelokkan, karena bagian tersebut menjadi area paling besar menerima gaya gesek khususnya tipe EPS,” ucap Elin.

Elin mengatakan kerusakan rack steer pada area rack dan pinion bisa sampai di atas 5 tahunan. Sehingga kerusakannya cenderung terjadi setelah masa warranty mobil berakhir untuk beberapa mobil tertentu.

“Masa warranty tiap mobil kan berbeda-beda, tergantung kesepakatan atau yang diberikan oleh pihak diler, tapi umumnya rack steer dan pinion usianya panjang karena memang perannya seperti itu menerima gaya gesek,” ucap Elin.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow