Apple Anjlok di Titik Terendah setelah Barclays Turunkan Peringkat Saham

Apple mencapai titik terendah dalam tujuh minggu setelah Barclays menurunkan peringkatnya karena kekhawatiran permintaan.

Apple Anjlok di Titik Terendah setelah Barclays Turunkan Peringkat Saham

TEMPO.CO, Jakarta - Apple pada hari Selasa waktu Amerika Serikat atau Rabu, 3 Januari 2024 WIB, turun hampir 3,6% ke level terendah tujuh minggu. Ini setelah Barclays menurunkan peringkat saham perusahaan paling berharga di dunia itu di tengah kekhawatiran bahwa permintaan perangkatnya dari iPhone hingga Mac akan tetap lemah pada tahun 2024.

Mengutip Reuters, Barclays adalah broker kedua yang memiliki peringkat saham yang setara dengan "jual". Barclays kini memiliki jumlah rekomendasi bearish terbanyak dalam setidaknya dua tahun, menurut data LSEG.

Saham tersebut menyumbang 7% dari bobot pasar S&P 500 (.SPX) - indeks yang lebih luas terseret 0,56%% lebih rendah pada hari Selasa. Apple naik hampir 50% pada tahun 2023, mencapai rekor tertinggi pada pertengahan Desember di tahun ketika Big Tech memimpin pasar.

Apple telah bergulat dengan perlambatan permintaan sejak awal tahun lalu dan memperkirakan penjualan kuartal liburan di bawah perkiraan Wall Street. Kinerjanya di Tiongkok juga menjadi kekhawatiran setelah kebangkitan rival lokalnya, Huawei.

“IPhone 15 kurang bagus dan kami yakin iPhone 16 juga seharusnya sama,” kata analis Barclays Tim Long dalam catatan kliennya, menunjuk pada kelemahan Tiongkok serta lemahnya permintaan di pasar negara maju.

Long mendapat peringkat empat dari lima bintang untuk keakuratan rekomendasinya di Apple, menurut data LSEG.

Pialang tersebut juga memperingatkan risiko yang meningkat terhadap bisnis layanan Apple, yang menjadi sorotan di banyak negara termasuk Amerika Serikat terkait praktik toko aplikasi.

Bisnis ini sering kali melampaui pertumbuhan segmen perangkat keras Apple dalam beberapa tahun terakhir dan kini menyumbang hampir seperempat dari total pendapatan perusahaan.

Kemerosotan saham pada hari Selasa menghapus lebih dari $100 miliar kapitalisasi pasar Apple, dan sahamnya ditutup pada $185,64.

Barclays menurunkan peringkat sahamnya menjadi "underweight" dari "netral" dan memangkas target harga 12 bulannya sebesar $1 menjadi $160. Sebelum Selasa, "jual" Itau BBA adalah satu-satunya peringkat bearish di Apple sejak Juli 2022.

Analis, rata-rata, menilai pembuat iPhone itu "beli", dengan target harga rata-rata $200. Perusahaan ini diperdagangkan sekitar 28,7 kali lipat perkiraan pendapatan ke depan 12 bulannya, jauh lebih tinggi dibandingkan S&P 500 yang sebesar 19,8.

Pilihan Editor: Gempa Magnitudo 5,1 Guncang NTT

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow