7 Ide Bisnis Kreatif Modal Rp500 Ribu Untung Puluhan Juta,Cocok untuk Pemula: Dijamin Cuan Maksimal

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah tujuh ide bisnis kreatif modal Rp500 ribu bisa menghasilkan cuan puluhan juta, cocok dijajal oleh pemula.

Dengan strategi penjualan yang tidak rumit, maka pebisnis pemula bisa menjadikan ide bisnis ini sebagai ladang cuan utama.

Tanpa harus merogoh kocek fantastis, maka pemula dapat menghasilkan uang dengan cepat dan mudah balik modal.

Tujuh bisnis kreatif ini sering dilirik oleh konsumen sepanjang tahun.

Bisa dikatakan tujuh bisnis memiliki prospek yang cerah di masa mendatang.

Berikut tujuh ide bisnis kreatif modal Rp500 ribu menghasilkan cuan hingga puluhan juta:

Baca juga: 7 Ide Bisnis Cocok untuk Mahasiswa, Modal Kecil Cuan Fantastis, Minim Resiko: No 2 Tanpa Modal

1. Usaha Minuman Instan

Kalau kamu memiliki uang 500 ribu dan ingin mencoba bisnis rumahan, usaha minuman instan bisa jadi pilihan.

Sesuai namanya, minuman ini dapat disajikan dalam waktu singkat.

Kamu hanya perlu melakukan riset pasar mengenai jenis minuman yang banyak disukai.

Misalnya:  Thai tea, es teh manis, boba, cheese tea, minuman rasa buah, minuman cokelat, dan aneka kopi kekinian. 

Bahan-bahan minuman tersebut bisa kamu dapatkan di pasaran dengan harga murah.

Baca juga: 7 Bisnis Tak Lekang oleh Waktu & Selalu Eksis, Modal Kecil Cuan Fantastis: Dibutuhkan Banyak Orang

Selain rasa, perhatikan juga tampilan minuman instan yang kamu jual.

Gunakan cup bening dengan stiker atau cap logo bisnis dan sediakan topping bervariasi yang bisa dipilih sesuai selera.

Untuk menarik pelanggan, gunakan nama menu yang unik. Contoh: Magic Chocolate, Party Green Tea, Boba Sweet Truck, dan lainnya. 

2. Bisnis Dropshipper

Satu lagi bisnis dengan modal 500 ribu yang direkomendasikan, yakni dropshipper.

Bisnis ini memungkinkan kamu menjual berbagai barang secara online tanpa harus stok barang.

Cukup banyak produsen dan toko grosir yang menyediakan layanan dropshipper.

Kamu hanya perlu memilih jenis barang yang hendak dijual dan menentukan harga jual.

Proses pengemasan dan pengiriman barang dilakukan oleh pihak penyedia dropship. 

Baca juga: Strategi Bisnis Reza Nurhilman, Penjual Keripik Pedas Beromzet Rp7 Miliar Perbulan: Bisa Ditiru!

3. Bisnis Thrifting 

Bisnis baju bekas atau thrifting makin populer beberapa tahun terakhir. Bisnis ini termasuk potensial karena memiliki pangsa pasar luas.

Untuk memulainya, kamu hanya perlu mengumpulkan barang bekas yang masih bagus dan layak pakai.

Tak hanya baju, kamu bisa menjual sepatu, aksesoris, dan barang lainnya yang bermanfaat.

Apabila kamu kehabisan stok barang bekas, kamu bisa membantu menjualkan barang bekas milik keluarga atau teman. Selain cara ini, kamu juga bisa membeli paket thrifting yang dijual dengan harga terjangkau.

Mengingat isi paket tersebut bervariasi, kamu perlu menyeleksi ketat barang yang bisa dijual kembali. Hal ini dilakukan agar pelanggan tidak kecewa dengan barang bekas yang kamu jual.

Banderol barang bekas sesuai grade. Grade A merupakan kualitas terbaik, barang masih tampak baru karena biasanya hanya digunakan beberapa kali.

Grade B berkualitas baik, tetapi terdapat cacat pabrik atau noda akibat penggunaan.

Grade C berkualitas sedang karena sering digunakan, tetapi kurang dirawat. 

Setelah menentukan grade, kamu bisa mematok harga jual. Misalnya: grade A dijual Rp35 ribu, grade B dijual Rp30 ribu, dan grade C Rp25 ribu. 

4. Usaha Jajanan Kekinian

Usaha modal 500 ribu selanjutnya yang bisa dijadikan pilihan adalah menjual jajanan kekinian.

Cukup banyak jajanan kekinian yang mudah dibuat dengan bahan murah dan menghasilkan rasa lezat.

Contohnya sempol ayam, cilor dan maklor, telur gulung, corn dog, salted egg, roti ubi Korea, sandwich Korea, es mambo, pisang nugget, risol mayo, sosis kentang, dan risol mayo. 

Kamu bisa menjajakan jajanan tersebut di depan rumah, menyewa tempat di depan mini market, atau berkeliling menggunakan motor.

Apabila kamu memutuskan berkeliling, disarankan untuk mendatangi sekolah, alun-alun, lapangan, atau pasar.

Pastikan menjaga kualitas makanan dan kebersihan agar kamu mendapatkan lebih banyak pelanggan.

5. Jasa Transfer atau Top Up

Jasa transfer atau top up e-wallet mulai populer sejak masyarakat mulai beralih dari pembayaran tunai ke transaksi digital.

Perubahan ini tak lepas dari perkembangan teknologi dan menjamurnya marketplace. 

Menariknya, bisnis ini lebih banyak ditemukan di kota kecil dan pedesaan.

Maklum saja, kebanyakan masyarakat di kota kecil dan pedesaan lebih menyukai transaksi tunai.

Hal ini dapat kamu manfaatkan untuk membantu memenuhi kebutuhan mereka sekaligus meraup keuntungan. 

Tak perlu modal besar, kamu bisa memulai bisnis ini dengan menyediakan etalase kecil atau meja di halaman rumah.

Tambahkan spanduk atau banner bisnis untuk memudahkan orang-orang mengetahui layanan yang kamu tawarkan.

Umumnya, jasa transfer atau top up bervariasi disesuaikan dengan keuntungan yang ingin diraih.

Namun, idealnya tarif jasa transfer atau top-up sekitar Rp2 ribu hingga Rp5 ribu sekali transfer.

Untuk menarik lebih banyak pelanggan, kamu bisa menawarkan layanan jasa tarik tunai dengan tarif Rp5 ribu hingga Rp10 ribu satu kali transaksi. 

6. Usaha Produk Digital

Bisnis produk digital tak hanya menawarkan keuntungan besar, melainkan juga mudah dijalankan dan tidak membutuhkan banyak modal.

Cukup dengan uang 500 ribu dan ponsel pintar, kamu sudah bisa memulai usaha ini secara online maupun offline di halaman rumah atau garasi.

Produk digital terdiri dari banyak jenis, mulai dari pulsa, tagihan PLN, token PLN, pembayaran PDAM, pembayaran booking hotel, pembelian tiket kereta atau pesawat, hingga voucher game.

Asyiknya, kamu hanya perlu mengunduh aplikasi pembayaran digital yang menyediakan layanan tersebut. 

7. Bisnis Pulsa dan PPOB

Usaha pulsa dan PPOB sangat cocok bagi kamu yang ingin berbisnis modal kecil, minim risiko, dan bisa dilakukan di rumah.

Bisnis pulsa dan PPOB hanya membutuhkan ponsel dan printer. Cukup banyak penyedia layanan pembayaran PPOB dan pembelian pulsa yang bisa kamu pilih.

Keuntungan dari setiap transaksi yang berhasil dilakukan berkisar mulai dari Rp1 ribu hingga Rp3 ribu.

Makin banyak transaksi, makin banyak keuntungan yang bisa kamu dapatkan.

(TribunNewsmaker.com/Dika Pradana)