KOMPAS.com – Teh hijau kaya akan nutrisi dan senyawa tanaman (polifenol) yang dapat memberikan manfaat kesehatan.
Jadi, Anda bisa mendapatkan banyak manfaat teh hijau, jika meminumnya setiap hari.
Namun, teh hijau juga mengandung kafein, yang tidak boleh dikonsumsi berlebihan.
Jika Anda minum teh hijau berlebihan setiap hari, Anda bisa mendapatkan efek samping yang buruk untuk kesehatan.
Artikel ini selanjutnya akan menjelaskan potensi manfaat dan efek samping dari minum teh hijau setiap hari.
Baca juga: Apa Saja Manfaat Teh Hijau? Ini 11 Daftarnya…
Apa manfaat minum teh hijau setiap hari?
Minum teh hijau setiap hari berpotensi membantu Anda menurunkan risiko sejumlah penyakit.
Dikutip dari Healthline dan Cleveland Clinic, berikut Kompas.com merangkum berbagai manfaat teh hijau yang bisa Anda dapatkan:
- Menurunkan risiko kanker mulut
Teh hijau sangat tinggi kandungan epigallocatechin-3 gallate (EGCG), yaitu katekin yang memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi.
EGCG dan antioksidan lainnya membantu meminimalkan peradangan yang disebabkan oleh radikal bebas yang merusak sel dan menyebabkan kanker.
Salah satu kanker yang bisa diminimalkan adalah kanker mulut.
Dalam sebuah studi observasional skala besar, para peserta wanita yang minum 3-4 cangkir teh hijau setiap hari memiliki risiko terkena kanker mulut paling kecil.
Baca juga: Apakah Teh Hijau Bantu Menurunkan Gula Darah? Ini Penjelasannya…
- Menurunkan risiko kanker prostat
Sebuah studi observasional skala besar juga menemukan bahwa para pria yang minum teh hijau lima cangkir atau lebih setiap hari memiliki risiko lebih rendah terkena kanker prostat.
Itu dibandingkan dengan para pria yang minum teh hijau kurang dari satu cangkir setiap hari.
- Menurunkan risiko kanker perut
Studi observasional besar lainnya menunjukkan penurunan risiko kanker perut pada wanita yang minum teh hijau lima cangkir atau lebih setiap hari.
- Menurunkan risiko kanker payudara
Dua studi observasional menunjukkan bahwa kekambuhan kanker payudara akan berkurang pada wanita yang minum teh hijau lebih dari tiga cangkir setiap hari.
- Menurunkan risiko kanker pankreas
Satu studi observasional menemukan bahwa minum teh hijau lima cangkir atau lebih setiap hari bisa menurunkan risiko kanker pankreas.
- Menurunkan risiko diabetes
Dalam studi observasional retrospektif menunjukkan bahwa orang yang minum teh hijau enam cangkir atau lebih setiap hari memiliki risiko 33 persen lebih rendah terkena diabetes tipe 2.
Itu dibandingkan dengan orang-orang yang minum teh hijau kurang dari satu cangkir per minggu.
Manfaat teh hijau ini berkat kandungan kadar L-theanine (asam amino) yang tinggi.
Selain itu, teh hijau juga membantu menurunkan kadar gula darah dan meningkatkan sensitivitas tubuh terhadap insulin.
Baca juga: 7 Teh Terbaik untuk Penderita Diabetes, Ada Teh Hijau dan Jahe
- Menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke
Sebuah analisis terhadap sembilan penelitian menemukan bahwa orang yang minum teh hijau 1-3 cangkir setiap hari memiliki risiko lebih rendah terkena serangan jantung dan stroke.
Manfaat teh hijau ini bisa Anda dapatkan karena minuman herbal ini terbukti mampu menurunkan kolesterol dan tekanan darah, yang merupakan faktor risiko kedua penyakit tersebut.
- Menurunkan risiko osteoporosis
Sebuah meta-analisis dari 17 penelitian berbeda menemukan bahwa minum teh hijau dapat mencegah orang terkena osteoporosis dan patah tulang.
Manfaat teh hijau ini berkat kandungan EGCG dan polifenol lainnya yang bisa memperkuat tulang dengan meningkatkan kepadatannya.
- Menurunkan risiko demensia
Studi pada orang-orang dengan gejala gangguan berpikir (penurunan kognitif) menemukan bahwa teh hijau menurunkan molekul-molekul tertentu (biomarker) yang terkait dengan demensia.
Manfaat teh hijau ini karena peran L-theanine dan katekin seperti EGCG yang melindungi otak.
Baca juga: Manfaat Teh Hijau untuk Menurunkan Kolesterol Tinggi
- Menurunkan risiko penuaan dini pada kulit
Antioksidan yang banyak dalam teh hijau juga dapat membuat kulit Anda tampak awet muda.
Studi menemukan bahwa polifenol dalam teh hijau meningkatkan kolagen dan elastisitas kulit, membantu mengatasi kerutan dan tanda-tanda penuaan lainnya.
- Menurunkan risiko obesitas
Sebuah penelitian yang dilakukan di Korea menemukan bahwa wanita yang minum hijau setiap hari empat cangkir atau lebih memiliki lemak perut 44 persen lebih sedikit.
Manfaat teh hijau ini diyakini karena katekin yang dapat memecah lemak tubuh dan dapat mempercepat metabolisme.
- Meredakan stres dan kecemasan
Manfaat lainnya yang bisa Anda dapat dari minum teh hijau setiap hari adalah stres dan kecemasan mereda.
Hal ini karena L-theanine dalam teh hijau dapat membantu meredakannya.
Penelitian menunjukkan bahwa L-theanine berdampak signifikan terhadap efek kafein.
Asam amino ini mengurangi efek stimulasi kafein dan meningkatkan fungsi kognitif, suasana hati, dan konsentrasi.
Anda bisa mendapatkan berbagai manfaat teh hijau secara maksimal dengan cukup minum teh hijau 3-5 cangkir setiap hari, seperti yang dikutip dari Healthline.
Minum minuman herbal ini perlu dibatasi karena adanya kandungan kafein.
Menurut Badan Pengawasan Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA), batas aman konsumsi kafein adalah 400 miligram (mg) per hari.
Mengutip Eating Well, 400 mg kafein itu setara dengan 10 cangkir teh hijau.
Baca juga: Jeruk hingga Teh Hijau, Asupan untuk Tingkatkan Daya Tahan Tubuh
Apa efek samping minum teh hijau setiap hari?
Jika Anda minum teh hijau berlebihan yaitu lebih dari 10 cangkir setiap hari, Anda bisa mengalami efek samping yang buruk untuk kesehatan.
Efek samping minum teh hijau setiap hari berlebihan meliputi berikut:
- Efek kafein
Mengonsumsi kafein berlebihan sering kali akan meningkatkan kecemasan, mengganggu tidur, dan menyebabkan sakit perut serta sakit kepala.
Pada ibu hamil, efek kafein yang dikonsumsi berlebihan bisa meningkatkan risiko bayi lahir cacat dan keguguran.
- Mengurangi penyerapan zat besi
Katekin dalam teh hijau dapat mengurangi kemampuan tubuh menyerap zat besi dari makanan.
Minum teh hijau berlebihan dapat menyebabkan anemia defisiensi besi.
Bayi, anak kecil, wanita hamil atau menstruasi, serta individu yang mengalami pendarahan atau menjalani dialisis, semuanya memiliki risiko kekurangan zat besi yang lebih tinggi.
Sehingga, mereka disarankan membatasi atau bahkan menghindari minum teh hijau.
Perlu diingat juga bahwa manfaat teh hijau bisa hilang, jika Anda menambahkan gula atau pemanis buatan.
Minum teh hijau dengan gula atau pemanis hanya akan memberikan Anda efek samping kenaikan gula darah.
Untuk menambah cita rasa teh hijau, Anda bisa pilih irisan lemon, serai, atau bahan herbal lainnya.
Baca juga: 8 Khasiat Teh Hijau, Minuman yang Disebut Paling Sehat di Dunia