Daun Pepaya Bisa Digunakan Mengatasi Penyakit Apa Saja? Ini 7 Daftarnya
KOMPAS.com – Pepaya merupakan salah satu jenis tanaman yang banyak ditemukan di kawasan Asia Tenggara, termasuk Indonesia.
Buah pepaya dikenal sebagai makanan yang kaya akan gizi dan membantu memperlancar pencernaan.
Selain buahnya, daun pepaya juga sering diolah untuk dijadikan masakan dan dipercaya berkhasiat untuk menyembuhkan beberapa penyakit.
Lantas, penyakit apa saja yang bisa diatasi dengan makan daun pepaya?
Baca juga: Kelompok Orang yang Sebaiknya Tidak Makan Daun Pepaya, Ini Daftarnya
1. Demam berdarah
Ketua Umum Perkumpulan Dokter Pengembang Obat Tradisional dan Jamu Indonesia (PDPOTJI) Inggrid Tania menyampaikan, ramuan daun pepaya bisa digunakan sebagai obat demam berdarah dengue (DBD).
Ramuan yang berasal dari daun tersebut dimanfaatkan sebagai terapi kombinasi untuk mempercepat kenaikan trombosit, dilansir dari Antaranews, Senin (4/3/2024).
“Bisa diracik sendiri atau kalau enggak mau rasakan pahit, bisa minum ekstrak dalam kapsul yang bisa dibeli di apotek atau toko herbal,” ungkap Inggrid.
Sejumlah data penelitian menunjukkan, daun pepaya dapat meningkatkan kadar trombosit secara signifikan pada pasien DBD.
Untuk memanfaatkannya, daun pepaya muda ditumbuk dan disaring sarinya, lalu diminum sesudah makan tiga kali sehari.
Baca juga: 7 Penyakit yang Dapat Diobati dengan Daun Pepaya
2. Kadar gula darah tinggi
Daun pepaya sering digunakan dalam pengobatan tradisional Meksiko sebagai terapi alami untuk mengobati diabetes dan meningkatkan kontrol gula darah.
Studi pada tikus dengan diabetes telah menemukan, ekstrak daun pepaya memiliki efek antioksidan dan penurun gula darah yang kuat, dilansir dari Healthline.
Hal ini disebabkan oleh kemampuan daun pepaya untuk melindungi sel-sel penghasil insulin di pankreas dari kerusakan dan kematian dini.
Meskipun demikian, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menguji efektivitas daun pepaya dalam mengelola kadar gula darah tinggi.
Baca juga: Potensi Manfaat Daun Pepaya untuk Menurunkan Gula Darah Penderita Diabetes
3. Risiko kanker
Daun pepaya telah digunakan dalam praktik pengobatan tradisional untuk mencegah dan mengobati beberapa jenis kanker.
Ekstrak daun pepaya telah menunjukkan kemampuan yang kuat untuk menghambat pertumbuhan sel kanker prostat dan payudara dalam penelitian tabung reaksi.
Walaupun demikian, hingga saat ini belum ada percobaan pada hewan maupun manusia yang mereplikasi hasil penelitian.
Baca juga: Cara Memasak Daun Pepaya agar Tidak Pahit
4. Gangguan pencernaan
Daun pepaya mengandung serat dan nutrisi untuk mendukung fungsi pencernaan yang sehat, yang disebut papain.
Papain terkenal dengan kemampuannya untuk memecah protein besar menjadi protein yang lebih kecil dan lebih mudah dicerna serta asam amino.
Tidak hanya baik untuk tubuh, papain bahkan digunakan untuk melunakkan daging hewan sebelum dimasak.
Satu studi menemukan bahwa penggunaan tambahan bubuk papain yang bersumber dari buah pepaya mengurangi gejala pencernaan negatif, termasuk sembelit dan mulas, pada orang dengan sindrom iritasi usus besar (IBS).
Baca juga: Jarang Diketahui, Ini 6 Khasiat Air Rebusan Daun Pepaya
5. Jerawat
Daun pepaya sering dikonsumsi secara oral atau dioleskan secara topikal sebagai cara untuk menjaga kulit tetap lembut, bersih, dan tampak awet muda.
Enzim papain dapat digunakan secara topikal sebagai exfoliant untuk mengangkat sel-sel kulit mati.
Zat tersebut juga berpotensi mengurangi terjadinya pori-pori yang tersumbat, rambut yang tumbuh ke dalam, dan jerawat.
Baca juga: 4 Efek Samping Daun Pepaya, Ketahui Takaran yang Aman bagi Kesehatan
6. Nyeri sendi
Berbagai olahan daun pepaya sering digunakan untuk mengatasi beberapa kondisi peradangan internal dan eksternal, termasuk ruam kulit, nyeri otot, dan nyeri sendi.
Daun pepaya mengandung berbagai nutrisi dan senyawa tanaman dengan manfaat anti-inflamasi yang potensial, seperti papain, flavonoid, dan vitamin E.
Satu studi menemukan bahwa ekstrak daun pepaya secara signifikan mengurangi peradangan dan pembengkakan pada cakar tikus yang mengalami radang sendi.
Baca juga: 5 Manfaat Daun Pepaya bagi Kesehatan, Apa Saja?
7. Kebotakan dan kerontokan rambut
Mengoles masker daun pepaya bisa meningkatkan pertumbuhan rambut dan kesehatan kulit kepala.
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa tingkat stres oksidatif yang tinggi dalam tubuh dapat menyebabkan kerontokan rambut.
Mengonsumsi makanan kaya antioksidan, seperti daun pepaya, dapat membantu meringankan stres oksidatif dan kemudian meningkatkan pertumbuhan rambut.
Daun pepaya mengandung beberapa senyawa dengan sifat antioksidan, seperti flavonoid dan vitamin E.
Baca juga: 5 Manfaat Daun Pepaya, Mengontrol Gula Darah hingga Kesehatan Kulit