Buah Apa Saja yang Bisa Menurunkan Gula Darah? Berikut Daftarnya
KOMPAS.com – Diabetes terjadi ketika kadar gula darah dalam tubuh tidak terkontrol dengan baik.
Kondisi ini berpotensi menyebabkan berbagai komplikasi kesehatan jangka panjang.
Untuk menjaga keseimbangan kadar gula darah, penting untuk memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi.
Beberapa buah diketahui dapat membantu menurunkan kadar gula darah secara alami.
Buah-buahan yang kaya akan serat, vitamin, dan mineral sering kali menjadi pilihan yang baik bagi penderita diabetes.
Lantas, apa saja buah yang bisa menurunkan kadar gula darah?
Baca juga: Apa Saja Herbal Penurun Gula Darah Tinggi? Ini 5 Daftarnya
1. Jeruk
Dikutip dari Health, berbagai jenis jeruk merupakan pilihan yang baik bagi penderita diabetes.
Tak hanya memiliki indeks glikemik (GI) yang rendah, jeruk juga kaya akan nutrisi yang dapat membantu mengurangi peradangan dan mendukung kontrol glikemik yang sehat.
Satu buah jeruk hanya memiliki indeks glikemik 43, sehingga tidak banyak memengaruhi kadar gula darah.
Penelitian lama menunjukkan, konsumsi buah dengan GI rendah secara teratur dapat membantu penderita diabetes menurunkan HbA1c, tekanan darah, dan risiko penyakit jantung.
Selain itu, buah jeruk juga kaya akan senyawa tanaman antioksidan, termasuk naringenin, yaitu sejenis polifenol yang memiliki sifat antidiabetes yang kuat.
Baca juga: Benarkah Makan Telur Bisa Kurangi Lonjakan Gula Darah? Ini Kata Dokter
2. Apel
Apel merupakan buah rendah GI yang kaya akan nutrisi penting untuk mengendalikan kadar gula darah.
Apel berukuran sedang, menyediakan sekitar 5 gram serat, termasuk serat larut yang menunda penyerapan gula ke dalam aliran darah.
Memilih makanan yang kaya serat larut dapat membantu tubuh dalam meningkatkan lipid darah yang sehat.
Penelitian menunjukkan, mengonsumsi apel dapat bermanfaat bagi orang dengan gangguan kontrol gula darah.
Sebuah penelitian pada 2022 menunjukkan, konsumsi apel sebelum makan nasi secara signifikan mengurangi gula darah pada orang dengan gangguan toleransi glukosa, dibandingkan saat mereka makan nasi sebelum apel.
Baca juga: Potensi Manfaat Daun Pandan untuk Mengontrol Gula Darah
3. Beri
Buah beri, seperti blueberry, rasberi, dan blackberry, termasuk buah paling bergizi yang bisa dikonsumsi penderita diabetes.
Buah beri tidak hanya kaya akan serat, vitamin, mineral, antioksidan, dan senyawa anti-peradangan.
Peneliti juga mengaitkan konsumsi buah beri yang kaya akan gizi dengan kontrol gula darah lebih baik.
Sebuah tinjauan pada 2020 menemukan, memakan buah beri dapat membantu mengurangi kadar insulin dan gula darah setelah makan.
Menambahkan buah beri ke dalam makanan Anda dapat membantu menurunkan risiko terkena diabetes.
Penelitian telah mengaitkan asupan buah beri secara teratur dengan risiko lebih rendah terkena diabetes tipe 2 serta kondisi lain, seperti penyakit jantung, hipertensi, dan kanker tertentu.
Baca juga: Bagaimana Ciri-ciri Orang dengan Gula Darah Tinggi?
4. Buah delima
Asupan buah delima dikaitkan dengan sejumlah manfaat kesehatan, termasuk menurunkan gula darah.
Delima merupakan sumber senyawa bioaktif yang sangat baik, seperti ellagitannin, antosianin, dan asam organik.
Berbagai jenis senyawa tersebut dapat membantu mengurangi peradangan dan melindungi diri dari kerusakan sel.
Penelitian menemukan, mengonsumsi buah delima dapat memberikan manfaat khusus bagi penderita diabetes tipe 2.
Misalnya, sebuah studi pada 2019 menemukan, minum 200 mililiter jus buah delima per hari selama enam minggu menghasilkan penurunan signifikan pada tekanan darah sistolik dan diastolik pada penderita diabetes tipe 2, dibandingkan dengan kelompok kontrol.
Baca juga: 5 Kebiasaan yang Bantu Stabilkan Gula Darah Penderita Diabetes
5. Alpukat
Alpukat adalah buah rendah karbohidrat, tetapi tinggi lemak. Setengah buah alpukat hanya mengandung 8,5 gram karbohidrat dan menyediakan hampir 30 gram lemak sehat.
Sebuah tinjauan pada 2016 terhadap 24 penelitian menunjukkan, diet tinggi lemak tak jenuh tunggal dikaitkan dengan kontrol glikemik yang lebih baik pada penderita diabetes tipe 2.
Alpukat juga terkenal kaya akan serat yang dapat meredakan lonjakan gula darah setelah makan.
Pola makan tinggi serat merupakan pilihan yang baik bagi penderita diabetes tipe 2 karena dikaitkan dengan perbaikan dalam kontrol glikemik, berat badan, kadar lipid darah, dan penanda peradangan.
Baca juga: Manfaat Buah Manggis untuk Mengontrol Gula Darah, Cocok bagi Penderita Diabetes
6. Labu kuning
Dilansir dari Healthline, labu adalah obat diabetes tradisional di banyak negara, termasuk Meksiko dan Iran.
Labu mengandung karbohidrat tinggi yang disebut polisakarida dan berpotensi untuk mengatur gula darah.
Perawatan dengan ekstrak dan bubuk labu telah terbukti secara signifikan menurunkan kadar gula darah dalam penelitian terbatas pada manusia dan hewan.
Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan bagaimana labu utuh dapat bermanfaat bagi gula darah.
Biji labu mengandung lemak sehat dan protein yang menjadikannya pilihan sangat baik untuk manajemen gula darah.
Baca juga: Cara Alami untuk Membantu Menurunkan Gula Darah, Cocok bagi Penderita Diabetes