Dikalahkan Timnas Indonesia, Eks Bintang Irak: Pertandingan Terburuk dalam Sejarah Sepak Bola Arab Saudi, Saya Pikir Pemain Ingin Hapus Laga Ini
BOLASPORT.COM – Mantan pemain timnas Irak Nashat Akram menilai laga melawan timnas Indonesia menjadi pertandingan terburuk sepanjang sejarah sepak bola Arab Saudi.
Arab Saudi kalah dari timnas Indonesia dengan skor 0-2 di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (19/11/2024).
Gawang Arab Saudi dibobol dua gol Marselino Ferdinan pada menit ke-32 dan 57.
“Ini adalah pertandingan terburuk dalam sejarah sepak bola Saudi, saya pikir para pemain ingin menghapus pertandingan ini dari sejarah, dan semoga Tuhan membantu pelatih,” ujar Nashat Akram yang kenyang bermain sepak bola di Liga Arab Saudi, dikutip dari Koora.
Nashat Akram bermain untuk klub Arab Saudi, Al-Nassr pada 2003-2004 dan Al-Shabab pada 2004-2007.
Baca Juga: Kemenangan Timnas Indonesia Harus Dibayar Mahal, Justin Hubner dan Ragnar Oratmangoen Dipastikan Absen Lawan Australia
Eks pemain FC Twente itu juga menilai pemain yang diturunkan dalam starting XI tak memberikan yang terbaik.
“Bisa dipahami bahwa empat pemain tidak dalam level mereka dalam satu pertandingan, tetapi hari ini 11 pemain dari Arab Saudi seperti tidak berada di lapangan,” kata Akram.
“Ada 11 pemain dari tim Saudi yang tidak fokus, dan kondisi fisik mereka tidak bagus, bahkan pemain pengganti tidak memberikan tambahan yang dibutuhkan,” ujarnya.
Ia menilai timnas Indonesia memberikan permainan yang tak bisa direspon oleh skuad racikan Herve Renard.
Baca Juga: Timnas Indonesia Tumbangkan Arab Saudi, Perkataan Pelatih Persib Bojan Hodak Terbukti Benar
“Saya pikir Indonesia memaksa Arab Saudi untuk tampil dengan cara yang buruk ini.
“Pesaing mengejutkan The Greens di awal pertandingan, dan tim Arab tidak menemukan solusi kolektif atau individu, dan juga ada kelambatan dalam pergerakan,” kata Akram.
Dengan kekalahan ini, Arab Saudi berada di posisi keempat klasemen dengan 6 poin.
Timnas Indonesia naik ke posisi ketiga dengan 6 poin.
Putaran ketiga menyisakan empat laga untuk menentukan tim mana yang finis sebagai juara dan grup grup serta tim peringkat ketiga dan keempat.
Juara dan runner-up akan lolos ke Piala Dunia 2026.
Tim peringkat ketiga dan keempat akan melaju ke putaran keempat untuk meraih tiket tersisa ke Piala Dunia 2026.