Rasanya Minum Kopi Hampir Rp 100.000 Segelas di Plaza Indonesia
KOMPAS.com – Ingin mencari kedai kopi di Jakarta Pusat yang banyak menyajikan variasi biji kopi dari berbagai wilayah di dunia, kamu bisa datang saja ke cabang kedua Bacha Coffee yang baru saja buka di Mal Plaza Indonesia.
Lokasinya ada di Jalan Jalan Asia Afrika No.8 Unit 151A – 157A, Gelora, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Kedai kopi ini memiliki konsep boutique dan takeaway, yakni kamu hanya bisa membelinya untuk dibawa pulang.
Baca juga: Resep Kopi Susu Jahe, Ide Minuman Hangat dari Kopi Instan
Kamu bisa mencicipi kopi dari berbagai negara dengan rasa yang berbeda-beda, di antaranya Single Origin (rasa murni dari satu jenis biji kopi) dan Fine Blended (campuran dari dua atau beberapa jenis biji kopi).
Ada pula Fine Flavoured (biji kopi yang di campur dengan minyak natural dan ekstrak yang menciptakan rasa serta aroma tambahan), dan Naturally CO2 Decaffeinated (kopi tanpa kandungan kafein).
Pengalaman minum kopi seharga hampir Rp 100.000
Berikut pengalaman Kompas.com mencicipi kopi asal Afrika yang harga satu gelasnya hampir Rp 100.000 di Bacha Coffee Mal Plaza Indonesia, Kamis (7/11/2024).
Saat saya berkunjung ke kedai kopi ini pada Kamis (7/11/2024) siang, tepatnya pukul 13.30 WIB. Kedai kopi ini terpantau cukup ramai pengunjung yang ingin membeli untuk dibawa pulang.
Baca juga: Resep Kopi Santan Gurih, Sajikan Hangat Saat Hujan
Ketika ingin memesan, saya didampingi oleh master kopi yang langsung menanyakan karakteristik kopi yang saya suka.
Ia menjelaskan berbagai jenis dan varian kopi yang tersedia dan memberikan rekomendasi kopi yang enak serta bagaimana cara terbaik kopi itu di buat agar menghasilkan rasa yang sempurna.
Karena terdapat banyak varian dan jenis kopi yang tersedia di kedai ini, saya sangat kebingungan dan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk menentukan kopi apa yang akan saya pesan dari sampel-sampel bubuk kopi yang dapat di cium aromanya.
Pada akhirnya, karena saya sangat bingung saat menentukan pesanan, saya pun langsung berkonsultasi dengan kopi master tentang jenis kopi yang sesuai dengan selera saya.
Kopi master pun langsung memberikan rekomendasinya yang jatuh kepada varian Single origin yang berasal dari Gunung Sidamo, Ethiopia.
Baca juga: Mengapa Tren Kopi Gula Aren Bisa Bertahan Hampir 10 Tahun?
Tidak memakan waktu yang terlalu lama, kopi saya pun akhirnya sudah jadi dan masih sangat panas.
Selain kopi yang sudah jadi, saya mendapatkan krim kental yang lembut dengan sendok kayu untuk memakan krimnya dan stik gula cokelat yang di kristalisasi. Setelah kopi tidak terlalu panas, saya pun langsung mencicipi kopi asal Ethiopia tersebut.
Sebenarnya cara untuk meminum kopi di kedai ini tergantung dengan preferensi masing-masing orang.
Apabila tidak ingin merusak rasa asli kopi, kamu bisa memakan krim dan gulanya secara terpisah.
Tetapi, saya memilih untuk meminum kopi dengan stik gula dan krim secara terpisah agar bisa tetap merasakan rasa asli kopi, merasakan perpaduan kopi dengan krim, dan merasakan perpaduan kopi dengan stik gula cokelat yang di kristalisasi.
Saya pun memulai meminum kopi ini tanpa di campur dengan krim dan gula terlebih dahulu untuk merasakan rasa asli dari biji kopi yang telah saya pilih.
Karena ini adalah kopi 100 persen arabika, kopi ini memiliki aroma kopi yang tebal dan kencang serta rasa pahit kopi yang ringan.
Baca juga: 6 Penyakit yang Bisa Diredakan dengan Minum Kopi Hitam Tanpa Gula, Apa Saja?
Selain itu, kopi ini juga memiliki sedikit rasa asam ketika menyentuh lidah dan setelah terminum kopi ini meninggalkan rasa serta aroma tipis seperti cokelat hitam.
Setelah saya sudah mencicipi rasa asli dari biji kopi ini, saya pun mulai mencicipi dengan mencampurkan kopi dengan krim.
Saat saya mencoba perpaduan kopi dengan krim yang saya makan tersendiri menggunakan sendok kayu yang tersedia, saya merasakan krim ini membuat kopi menjadi terasa creamy dengan aroma vanila dengan sedikit rasa manis.
Setelah mencoba perpaduan kopi dengan krim, saya pun langsung mencoba perpaduan kopi dengan stik gula cokelat.
Berbeda dengan perpaduan kopi dan krim, di perpaduan kopi dengan stik gula ini, yang saya rasakan hanyalah rasa asli kopi dengan tambahan rasa manis saja dan stik gula ini tersendiri memiliki rasa manis yang lembut dan tidak membuat sakit di kerongkongan.