Informasi Terpercaya Masa Kini

Akhirnya Wisnu Kini Minta Maaf Gegara Arogan,Pengemudi HRV Putih Viral Ngaku Ketua Pemuda Pancasila

0 44

TRIBUNJATIM.COM – Akhirnya pengemudi mobil yang mengaku Ketua PP kini minta maaf.

Setelah mengaku-ngaku sebagai Ketua Pemuda Pancasila, pria bernama Wisnu itu minta maaf atas sikap arogannya di jalan.

Sebelumnya video seorang pria yang mengaku sebagai Ketua Pemuda Pancasila (PP) Kabupaten Semarang viral di media sosial.

Pria tersebut cekcok dengan pengemudi mobil lantaran kesulitan berpapasan dengan mobilnya di jalan kecil Dusun Bandungan, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang.

Diketahui, pria itu bernama Wisnu, warga setempat.

Baca juga: Pengemudi Fortuner Parkir Semalaman di Depan Sekolah karena Anak Gagal PPDB, Ternyata Anggota Ormas

Ternyata dia bukan Ketua PP Kabupaten Semarang seperti yang diklaimnya tersebut.

Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kabupaten Semarang, Ali Imron mengonfirmasi bahwa Wisnu merupakan seorang pengurus atau anggotanya.

“Mas Wisnu secara tidak sadar mengatasnamakan Ketua Pemuda Pancasila, itu memang bukan.” 

“Saya sangat menyayangkan dan ini menjadi bahan evaluasi kita bersama,” kata Ali Imron kepada  TribunJateng.com ( grup TribunJatim.com ), Kamis (11/7/2024).

Wisnu diketahui merupakan pengurus di Divisi Hukum di MPC PP Kabupaten Semarang.

Dia juga merupakan pengacara atau lawyer sesuai yang dia klaim juga.

Kepala Desa Kalongan, Yarmuji mengadakan pertemuan dengan Ali, Wisnu, polisi dan juga perwakilan Bakesbangpol Kabupaten Semarang di rumahnya di Desa Kalongan.

“Kami berinisiatif melakukan mediasi untuk menemukan solusi agar tidak menjadikan gaduh.

Kedua belah pihak sepakat untuk damai secara kekeluargaan,” kata Yarmuji.

Pihak PP Kabupaten Semarang rencananya akan bertemu dengan pihak yang terlibat cekcok dengan Wisnu pada Jumat (12/7/2024).

Baca juga: Pengemudi Mobil Kesal Isi Bensin Rp150 Ribu Cuma Diisi Petugas SPBU Rp100 Ribu, Videonya Viral

Viral di Media Sosial

Sebelumnya, viral video seorang pria mengaku sebagai Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Semarang saat mobilnya melawan arah.

Dengan arogan, pria tersebut menanyakan kedudukan perekam yang menghalangi jalannya.

Berdasarkan keterangan pengunggah, peristiwa tersebut terjadi di jalan satu arah Desa Kalongan Ungaran Timur.

Namun pria yang mengaku Ketua PP Kabupaten Semarang itu nekat melawan arah.

Jalan yang sempit membuat mobil tak bisa berpapasan.

Alhasil perekam pun meminta mobil Ketua PP Kabupaten Semarang tersebut untuk mepet ke arah kiri.

Tak terima ditegur, Ketua PP tersebut marah-marah.

“Kronologi: Saya dan suami lewat Ds. Kalongan Kec. Ungaran Timur Kab. Semarang berada di jalur 1 arah yang di mana jalan itu memang sangat sempit dan jika berpapasan antara mobil dan mobil tidak memungkinkan untuk bisa lewat,” cerita akun Facebook yessyayuaryanii.

Yessy dan suami sama sekali tidak menegur soal lawan arah. Suami Yessy hanya meminta pengemudi mobil HRV putih untuk menepi ke kiri.

“Di waktu yang sama, kami (Yang mengendarai mobil suami saya) berpapasan dengan mobil HRV putih seperti yang di video, sebenarnya kami sangat tidak mempermasalahkan beliau mau melanggar atau sebagainya, karena posisi kami sudah sangat mepet ke kiri juga dengan kondisi jalan yang agak curam ke bawah, posisi di belakang kami juga ada pengendara lain yang menggunakan kendaraan roda 2 dan roda 4.

Suami saya berusaha tidak mempermasalahkan apa apa, karena kami juga tahu dan lihat yang mengendarai mobil yang melawan arah adalah seorang Ibu-ibu.

Suami saya menurunkan kaca mobiil dan menyampaikan ‘Ibu mundur sedikit dan mepet kekiri dulu karena masih ada lahan kosong, karena kalau saya yang mundur tidak memungkinkan karena di belakang kami banyak kendaraan,” lanjut Yessy.

Sontak pria yang menggunakan baju batik turun dari mobil dan menghampiri Yessy dengan nada yang emosi menyampaikan:

‘Koe anak e sopo? Iki wilayahku, koe seng mundur’.

Suami Yessy pun berusaha menjawab teguran Bapak itu dengan sopan

‘‘Pak, kulo mboten anak e sopo sopo, ini saya sama isteri cuma mau berangkat kerja, kita juga berada di jalur yang sesuai dan Bapak sama Ibu ngelawan arah, di belakang kita juga banyak kendaraan yang sesuai jalur gimana saya mau mundur?’’

Pria tersebut lantas mengaku jika dirinya adalah Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Semarang.

“Saya itu Ketua PP Kabupaten Semarang! Saya lawyer,” katanya.

Video tersebut pun viral.

Baca juga: Nasib Pengemudi Fortuner Lindas Bayi hingga Meninggal, Menyesal Jadi Tersangka, Pak RT Kuak Kejadian

Wisnu Bukan Ketua PP

Wisnu ternyata bukan Ketua PP Kabupaten Semarang seperti yang diklaimnya tersebut.

Ketua Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Kabupaten Semarang, Ali Imron mengonfirmasi bahwa Wisnu merupakan seorang pengurus atau anggotanya.

“Mas Wisnu secara tidak sadar mengatasnamakan Ketua Pemuda Pancasila, itu memang bukan.” 

“Saya sangat menyayangkan dan ini menjadi bahan evaluasi kita bersama,” kata Ali Imron kepada TribunJateng.com ( grup TribunJatim.com ), Kamis (11/7/2024).

Wisnu diketahui merupakan pengurus di Divisi Hukum di MPC PP Kabupaten Semarang.

Dia juga merupakan pengacara atau lawyer sesuai yang dia klaim juga.

Kepala Desa Kalongan, Yarmuji mengadakan pertemuan dengan Ali, Wisnu, polisi dan juga perwakilan Bakesbangpol Kabupaten Semarang di rumahnya di Desa Kalongan.

“Kami berinisiatif melakukan mediasi untuk menemukan solusi agar tidak menjadikan gaduh.”

“Kedua belah pihak sepakat untuk damai secara kekeluargaan,” kata Yarmuji.

Pihak PP Kabupaten Semarang rencananya akan bertemu dengan pihak yang terlibat cekcok dengan Wisnu pada Jumat (12/7/2024).

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com

Berita Viral dan Berita Jatim lainnya

Informasi lengkap dan menarik lainnya di GoogleNews TribunJatim.com

Leave a comment