Guru SMP Didebat Siswanya usai Tanya Kenapa Tugas Sekolah Tak Dikerjakan,Keluarga Murid Klarifikasi
TRIBUNJATIM.COM – Media sosial dihebohkan dengan video viral siswa SMP debat gurunya.
Pemicunya, siswa SMP tersebut tidak mengerjakan tugas sekolah.
Alhasil aksinya itu terekam hingga beredar luas.
Satu di antaranya dibagikan akun X (twitter) @Maudy Asmara pada Jumat (18/10/2024), dikutip dari Tribun Bengkulu.
“Apakah begini adab siswa jaman now?” tulis akun tersebut.
Unggahan tersebut kini telah ditayangkan lebih dari 21 ribu kali dan dibagikan 164 kali.
Dalam video tersebut, tampak seorang siswa SMP mengaku tidak mengerjakan tugas sekolah.
“Lha aku bilang ndak mengerjakan,” kata siswa tersebut.
Mendengar hal tersebut, sang guru pun bertanya alasannya, mengapa siswa tersebut tidak mengerjakan tugas.
“Lha terus kenapa kamu sekolah kalau nggak mengerjakan sama sekali,” kata guru menimpali.
Unggahan tersebut lantas mengundang beragam komentar dari warganet.
Melansir Tribun Bengkulu, kini muncul video klarifikasi dari pihak keluarga siswa SMP tersebut.
Adapun siswa SMP tersebut merupakan siswa SMP di Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur.
Video klarifikasi tersebut dibagikan oleh akun Instagram @informasi keren pada Sabtu (10/19/2024).
“Klarifikasi dari siswa SMP di Kab. Pasuruan didampingi Babinkamtibmas, Kepala Desa, Ketua RT/RW dan orang tua terkait video viral dirinya yang berdebat dengan gurunya saat ditanya tidak mengerjakan tugas sekolah,” tulis akun tersebut.
“Video yang belakangan viral kejadiannya tahun lalu di kelas SMP N 1 Grati Pasuruan, dan dia menyatakan permintaan maaf untuk tidak kembali lagi,”
“Semoga kedepannya tidak ada siswa yang melakukan hal serupa untuk pembelajaran siswa dan orang tua murid maupun pihak sekolah untuk mewujudkan sekolah ramah anak dan ramah lingkungan,” lanjut akun tersebut.
Dalam video klarifikasi tersebut, siswa SMP didampingi pihak keluarganya dan aparat kepolisian.
Si siswa mengatakan ingin mengklarifikasi atas beredarnya video tersebut.
“Saya ingin mengklarifikasi, bahwa video tersebut telah 1 tahun yang lalu,” katanya.
Menurutnya, permasalahan tersebut sebenarnya sudah selesai dan dirinya juga telah meminta maaf.
“Sebenarnya sudah selesai dan saya telah meminta maaf, baik secara pribadi, maupun berkeluarga,” ujarnya.
Pihak sekolah, lanjutnya, juga telah memaafkan atas kesalahannya.
Ia juga berjanji, tidak akan mengulangi lagi perbuatannya tersebut di kemudian hari.
Video tersebut telah mendapatkan puluhan tanggapan dari warganet dan dikomentari beragam.
“Ini yg keliatan, yg nggak keliatan banyak pak. Jangan cuma minta maaf doang. Guru salah dikit dilaporin polisi, giliran guru yg dapet perlakuan nggak baik dari muridnya, guru harus maafin. Gimana si pak?”
“Kok baca to klau kya gini keluarkan aja gak ada kata maaf,”
“Cara duduk dan gestur tubuhnya saja kelihatan,” tulis warganet.
Baca juga: Ngumpulin Barang Bekas Sejak Kuliah, Alvi Guru Honorer Nyambi Pemulung Dapat Rp100 Ribu Tiap Minggu
Sementara itu viral juga kisah perihal guru dan murid.
Tengah viral di media sosial video murid-murid SD makan di kolong meja.
Alasan di balik aksi para murid SD itu membuat gurunya terenyuh.
Sang guru pun mengaku bangga.
Begitu pula dengan warganet yang ramai berkomentar.
Momen tersebut diunggah seorang guru bernama Taufan di Instagram, melansir dari TribunBogor.
Kerap membagikan momen bersama murid-muridnya di kelas, Taufan kali ini merasakan hal lain.
Yakni Taufan memetik sebuah pelajaran berharga dari aksi murid-muridnya yang makan di kolong meja.
Baca juga: Perjalanan Karier Bu Guru Wiga Ikhlas Digaji Rp 200 Ribu Per Bulan, SPP Murid Semampunya Rp 5 Ribu
Ternyata alasan para murid rela bersembunyi sambil makan siang adalah untuk menghormati temannya yang sedang berpuasa sunnah.
Terlihat di video yang dibagikan Taufan, ada seorang murid perempuan berjilbab sedang duduk sendirian saat makan siang berlangsung.
Rupanya murid tersebut tengah melaksanakan puasa sunnah.
Sementara teman-temannya yang lain langsung bersembunyi di kolong meja.
Tak risih atau merasa terhambat, murid-murid SD tersebut antusias makan di kolong meja.
Tampak ada empat murid asyik makan siang di sana sembari bercengkerama.
Saat ditanyai oleh pak guru Taufan, murid-murid tersebut mengurai penjelasan singkat tentang alasannya tak mau terlihat sedang makan oleh temannya yang sedang berpuasa.
“Kenapa kalian bersembunyi?” tanya Taufan.
“Soalnya kan ada yang puasa, kalau temannya lihat kasihan atuh nanti kebuka nanti kelaperan,” kata murid SD.
“Kasihan. Takutnya kegoda pak, nanti pengin batal,” ujar murid lainnya.
Mendengar penjelasan dari murid-muridnya itu, Taufan pun terenyuh.
Taufan lantas berucap terima kasih guna mengapresiasi sikap murid-muridnya yang baik hati.
“Good job, makasih ya sudah toleransi ya,” kata Taufan.
Atas peristiwa yang baru saja ia saksikan, Taufan mengaku sangat bangga.
Sebagai seorang guru, Taufan lega karena memiliki murid dengan akhlak yang baik.
“Percaya deh, bangga nya seorang guru bukan hanya tentang nilai mereka sempurna. Tapi ketika siswa memiliki akhlak yg baik,” akui Taufan.
Video yang direkam Taufan itu pun seketika viral di linimasa.
Netizen beramai-ramai mengaku bangga dan ikut terenyuh dengan sikap para murid SD tersebut.
“Salut sama yang toleransi dan bukannya malah jadi penggoda puasa kerenn,”
“Perlunya diajarkan adab sejak dini,”
“Terharu aku …masih kecil sudah bagus ahlaknya,”
“Wahh ini keren banget sih, salut sama sikap mereka. menghargai dan toleran ke sesama teman, terharu,”
“Kalo kaya gini yakin banget Indonesia emas di 2045,”
Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com