Informasi Terpercaya Masa Kini

AFC Tanggapi Serius Permintaan Bahrain, Terancam Batal Main Di Indonesia

0 2
  • Bahrain keberatan bertanding di Indonesia
  • AFC memberikan respons atas penolakan itu
  • Berdiskusi terlebih dulu dengan FIFA

APA YANG TERJADI?

Permintaan Bahrain agar matchday kedelapan Grup C putaran tiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia digelar di tempat netral mendapat respons dari konfederasi sepakbola Asia (AFC). Dalam pernyataannya yang dirilis hari ini, AFC memandang serius terkait keselamatan dan keamanan sebuah pertandingan.

GAMBARAN BESAR

Federasi sepakbola Bahrain (BFA) telah menyampaikan keberatan melakoni pertandingan di Jakarta pada Maret tahun depan. Hal itu disebabkan ulah warganet Indonesia yang menyerang akun BFA dan para pemain. Warganet tidak hanya mencaci maki, tetapi juga memberikan ancaman pembunuhan saat Bahrain bermain di Indonesia. BFA menganggap ancaman tersebut sebagai bentuk Indonesia tidak aman untuk menggelar pertandingan matchday kedelapan.

APA YANG DIKATAKAN AFC?

“Konfederasi Sepakbola Asia (AFC) telah mengetahui kekhawatiran yang disampaikan asosiasi sepakbola Bahrain (BFA) mengenai keselamatan dan keamanan tim nasional mereka menjelang pertandingan tandang kualifikasi Piala Dunia 2026 Grup C melawan Indonesia yang dijadwalkan pada 25 Maret 2025,” demikian pernyataan AFC.

“AFC menanggapi kekhawatiran ini dengan serius, dan berkomitmen penuh untuk memastikan keselamatan dan kesejahteraan semua pemain, ofisial, dan fans, sekaligus mengutuk segala bentuk pelecehan dan ancaman daring.”

APA SELANJUTNYA?

Dalam pernyataan itu juga disebutkan AFC akan melakukan koordinasi terlebih dulu dengan federasi terkait, termasuk FIFA sebagai otoritas pemilik turnamen sepakbola dunia empat tahunan tersebut, sebelum mengambil keputusan.

“AFC akan membahas masalah ini lebih lanjut dengan FIFA, BFA, dan Persatuan Sepak Bola Indonesia (PSSI) untuk menciptakan lingkungan yang aman, dan terjamin bagi semua pemangku kepentingan yang terlibat dalam pertandingan,” tulis AFC.

Leave a comment