TEMPO.CO, Jakarta — Penulis dan sosiolog Tanah Air, Okky Madasari, melontarkan sindiran pedas kepada Kaesang Pangarep melalui media sosial X pada Rabu, 25 Agustus 2024. Dalam cuitannya, Okky menyebut aksi Kaesang yang mengenakan rompi bertulisan ‘Putra Mulyono’ saat blusukan di Kabupaten Tangerang sebagai perpaduan sikap yang tidak pantas.
“Perpaduan antara tidak tahu malu, sok asyik, cengengesan, dan meremehkan perlawanan,” tulis Oky. Unggahan tersebut telah dilihat sebanyak 565 kali, menerima 296 balasan, 6,2 ribu retweet, dan 19 ribu tanda suka. Cuitannya tidak hanya menyentil penggunaan rompi tersebut, tetapi juga memunculkan diskusi terkait bagaimana sosok seperti Kaesang yang merupakan bagian dari keluarga penguasa memperlakukan kritik publik.
Opini Okky Madasari tentang Hegemoni Kekuasaan
Okky tak berhenti sampai di situ. Penulis novel Maryam itu juga mengaitkan sindirannya dengan cuitan sebelumnya pada 17 September 2024, ketika ia menguraikan pemikirannya mengenai kekuasaan yang acapkali meremehkan perlawanan publik.
“Musuh terbesar sebuah perlawanan bukan ketika kekuasaan melakukan represi atau menakut-nakuti dengan senjata. Tapi ketika kekuasaan berlagak dongok, bebal, cengingisan sambil dalam hati berkata pada rakyat: ‘Emang lo bisa apa?'” tulis Oky.
Menurutnya, penggunaan simbol-simbol yang terkesan tidak serius dalam menghadapi kritikan publik justru melemahkan upaya masyarakat untuk mengawal pemerintahan yang lebih adil. Okky menekankan bahaya dari sikap kekuasaan yang mengabaikan kritik dengan cara yang cenderung melecehkan.
Ia menggarisbawahi ancaman kekuasaan dalam bentuk kontrol lewat hegemoni, seperti yang disebutnya—jauh lebih berbahaya. “Sudah banyak pembuktian bahwa kontrol kekuasaan lewat hegemoni, governmentality dsb lebih powerful, lebih berbahaya, dibanding dengan ancaman senjata,” tulis Oky dalam sebuah penjelasan terkait cuitannya tersebut.
Kontroversi Rompi ‘Putra Mulyono’
Kaesang Pangarep, Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) jadi perbincangan usai mengenakan rompi ‘Putra Mulyono’ saat blusukan ke Kabupaten Tangerang pada 24 September 2024. Adapun Mulyono merupakan nama lahir Presiden Jokowi yang saat ini jadi sebutan untuknya dari netizen. Siluet wajahnya bahkan terlihat di rompi tersebut.
Aktor, Fedi Nuril turut menanggapi cara Kaesang meledek netizen dengan menggunakan kaos Putra Mulyono itu. Ia mencuit di akun X-nya, dua hari lalu. Ia membandingkan dirinya yang diserang pendengung pembela keluarga Jokowi dan cara Kaesang meledek balik netizen yang melakukan perlawanan.
“Kemarin2 saya dibilang tidak sopan karena menyebut Mulyono. Ternyata Mas @kaesangp santai dan malah pakai rompi tulisan ‘Putra Mulyono’. Suka pada lebay deh. Jadi, temannya Kaesang yang pemilik jet, ikut atau tidak? Dan sempat nebeng berapa kali?” tulisnya dengan men-tag akun PSI.
Warganet juga menanggapi cara Kaesang yang seolah meledek rakyat yang mengkritik perilaku keluarga Jokowi. “Bener sekali. Keluarga pongah, Kaesang memakai baju rompi bertuliskan putra mulyono tanda bahwa nir etika, nir norma,nir tata krama, membela yang salah, bangga pula, wkwkwkw,” tulis @anon***.
Sebelum Kaesang, sang kakak Gibran Rakabuming, juga sempat menggunakan sindiran publik sebagai bahan olok-olokan. Pada Desember 2023, Gibran mengunggah meme bertulisan ‘Panggil Aku Samsul Paman’ yang merujuk pada julukan ‘Samsul’.
Julukan tersebut ramai diberikan netizen setelah ia keliru menyebut asam folat menjadi asam sulfat untuk diberikan kepada ibu hamil. Gibran bahkan kerap terlihat mengenakan jersey bertulisan ‘Samsul’ ketika bermain sepak bola.
X
Pilihan Editor: Kaesang Cengengesan di Podcast Usai Dicari KPK, Reaksi Netizen: Enggak Punya Malu