KOMPAS.com – Merawat diri bukan hanya soal merawat panampilan wajah maupun tubuh dari luar saja. Akan tetapi diri kamu juga perlu dirawat dari dalam untuk mendapatkan fisik dan mental yang sehat.
Kurangnya merawat dan menjaga kesejahteraan diri bisa berdampak buruk pada kesehatan secara signifikan. Terdapat beberapa pertanda yang muncul jika kamu kurang merawat diri dengan baik.
Namun tak jarang tanda-tanda tersebut tidak kamu hiraukan. Berikut 9 tanda kamu kurang merawat diri, seperti dilansir dari The Healthy, Senin (17/6/2024).
Baca juga: Merawat Diri Bukan Egois: Ini Tips Menjadikan Diri Sendiri Prioritas
Tanda kurang merawat diri 1. Mengalami brain fog
Seorang ahli jantung dan ahli pengobatan fungsional, Martin G. Bloom, MD mengungkap bahwa brain fog atau kabut otak dikaitkan dengan kurang tidur dan stres.
Tak cuma itu, Bloom mengatakan kabut otak juga dapat menjadi indikasi sesuatu yang lebih serius, seperti ketidakseimbangan hormon yang berdampak pada masalah kognitif.
Ia menyarankan untuk melakukan tes darah komprehensif untuk mengukur hormon dan menjaga kondisi mikrobioma usus agar tidak berdampak karena brain fog.
“Pertimbangkan tes darah komprehensif yang mengukur semua hormon dan biomarker Anda, dan tes tiroid lengkap yang tidak hanya mengukur hormon tiroid tetapi juga kemungkinan antibodi tiroid, untuk menentukan akar penyebab kabut otak,” katanya.
2. Gairah seks yang rendah
Beban pekerjaan ataupun terlalu lelah mengasuh anak dapat menurunkan gairah seks. Akibatnya kamu mungkin hampir tidak merasakan dorongan seksual dan hal ini akan berpengaruh pada hormon.
Jika ini terjadi, Bloom mengimbau agar konsultasi dengan dokter untuk tes laboratorium guna menganalisis hormon kamu, seperti testosteron, estradiol, estriol, progesteron, dan banyak lagi.
Ketidakseimbangan hormon mungkin berhubungan dengan kondisi yang lebih serius, seperti kelelahan, depresi, penambahan berat badan, dan bahkan masalah jantung.
3. Terlalu sering stres
Stres berlebih menjadi pertanda bahwa kamu kurang merawat diri. Kondisi stres memicu peningkatan hormon stres kortisol yang bisa membuat kamu merasa murung, cemas, depresi, atau mengalami fungsi kognitif yang buruk.
Hormon kortisol yang tinggi juga dapat menyebabkan peningkatan lemak tubuh dan peradangan. Bloom menyarankan untuk mengelola stres dan mendapatkan dukungan dari orang yang tepat.
“Stres adalah sesuatu yang dapat dikelola dan diperbaiki dengan dukungan yang tepat, dan mengurangi stres dapat berperan penting dalam meningkatkan kesehatan dan kualitas hidup kita secara keseluruhan,” tambahnya.
Baca juga: Buat Orangtua, Ini Tips Praktik Mindfulness untuk Merawat Diri
4. Sering mengantuk
Tubuh membutuhkan waktu istirahat di malam hari agar kembali bugar di pagi harinya. Namun jika kamu kurang merawat diri dengan baik, waktu tidur pun dapat terganggu.
Hal ini membuat kamu menjadi mudah mengantuk setiap harinya. Padahal tidur juga penting untuk mengatur ulang jam internal tubuh kamu.
“Seiring bertambahnya usia, beberapa tingkat hormon internal menjadi tidak seimbang, dan ini dapat menyebabkan efek domino berupa ketidakseimbangan dan kekurangan, sehingga menyebabkan kualitas tidur yang buruk,” jelas Bloom.
5. Mengalami kedutan otot di kaki
Tubuh kamu juga bisa memberikan sinyal secara langsung jika kamu tidak merawatnya dengan baik, salah satunya dengan munculnya kejang pada otot kaki.
Direktur medis di Carillon Miami Wellness Resort, Adonis Maiquez, MD memperingatkan seringnya kejang pada otot dapat mengindikasikan kadar magnesium yang rendah dan bisa memicu gangguan jantung.
“Ini membawa risiko aritmia jantung atau kondisi detak jantung tidak normal,” sahutnya.
6. Kesemutan di kaki dan tangan
Kesemutan umumnya terjadi akibat sirkulasi darah dalam bagian tubuh terhambat. Kondisi ini bisa terjadi jika kamu kekurangan vitamin B12 dalam tubuh.
Jika tidak diobati, maka hal ini dapat menyebabkan anemia. Untuk mengatasinya, Adonis menyarankan kamu mengkonsumsi makanan seperti telur, daging, dan produk susu.
Jika kamu menjalani gaya hidup vegetarian atau vegan, suplemen B12 dapat membantu mencukupi asupan.
Baca juga: Alasan Merawat Diri Penting untuk Kesehatan
7. Kulit jadi sangat kering
Sebagian orang memang memiliki jenis kulit yang cenderung kering. Namun apabila kulit kamu menjadi kering hingga memunculkan bintik-bintik gatal yang terkelupas, itu artinya ada yang salah dengan pola makan dan perawatan diri kamu.
Kondisi tersebut bisa menjadi pertanda bahwa tubuh kamu mengalami defisiensi asam. Selain menggunakan pelembab, kamu juga bisa konsumsi lemak baik seperti alpukat, kenari, zaitun, dan lemak sehat lainnya .
8. Muncul breakout
Jerawat memang bisa disebabkan oleh kondisi genetik dan hormonal. Akan tetapi, menurut direktur penelitian kosmetik dan klinis di bidang dermatologi di Rumah Sakit Mount Sinai di New York City, Joshua Zeichner, MD, stres juga bisa bisa memicu pertumbuhan jerawat lebih banyak.
Penyebab lainnya juga bisa disebabkan oleh konsumsi terlalu banyak makanan manis dan bertepung. Sehingga ini bisa menyebabkan kadar gula darah tinggi sehingga memicu peradangan.
9. Sering merasa lelah di sore hari
Jika kamu sering merasa mudah lelah dan kehabisan energi pada sore hari, hal ini bisa disebabkan karena kamu mengkonsumsi makanan yang kaya akan karbohidrat di siang hari.
Apalagi jika kamu mengkonsumsinya dalam jumlah banyak, hal ini dapat meningkatkan kadar gula dalam darah dan turun beberapa jam kemudian. Sehingga ketika sore hari kamu lebih merasa mengantuk dan lelah.
“Gula darah rendah, juga dikenal sebagai hipoglikemia, dapat menyebabkan rasa kantuk dan kelelahan yang dialami orang di sore hari tanpa mereka sadari mengapa mereka merasa seperti itu,” tutur Tania Dempsey, MD, sebagai dokter spesialis penyakit dalam.
Baca juga: Cara Mencintai Diri Sendiri dengan Bahagia