3 Menu Sarapan yang Bikin Gula Darah Stabil Sepanjang hari

- Sarapan merupakan waktu makan yang penting bagi semua orang, termasuk penderita diabetes, karena membantu mengatur metabolisme gula darah. Sarapan menjadi asupan makanan pertama yang dikonsumsi setelah 'berpuasa' semalaman. Ini sangat penting untuk pasokan glukosa yang diperlukan untuk menghasilkan energi. Oleh karena itu, menu sarapan harus dapat menjaga kadar gula darah Anda tetap stabil, melepaskan energi secara bertahap...

3 Menu Sarapan yang Bikin Gula Darah Stabil Sepanjang hari

TRIBUNHEALTH.COM - Sarapan merupakan waktu makan yang penting bagi semua orang, termasuk penderita diabetes, karena membantu mengatur metabolisme gula darah.

Sarapan menjadi asupan makanan pertama yang dikonsumsi setelah 'berpuasa' semalaman.

Ini sangat penting untuk pasokan glukosa yang diperlukan untuk menghasilkan energi.

Oleh karena itu, menu sarapan harus dapat menjaga kadar gula darah Anda tetap stabil, melepaskan energi secara bertahap dan juga menyediakan nutrisi penting lainnya.

Terkait hal ini, Abbas Kanani, apoteker dari Chemist Click , merekomendasikan tiga pilihan lezat yang dapat membantu menjaga kadar gula darah tetap terkendali.

Baca juga: Selain Beras Merah, Ada Beras Cokelat yang Cocok untuk Pengidap Diabetes, Bantu Mengatur Gula Darah

“Fokuslah pada makan makanan yang membantu menstabilkan insulin dan gula darah seperti roti gandum dan yoghurt Yunani tanpa rasa," katanya kepada Express.co.uk.

“Telur juga bermanfaat untuk mengatur kadar gula darah bagi penderita diabetes karena tinggi protein. Hal ini tidak hanya memperlambat pencernaan; itu juga memperlambat penyerapan glukosa.”

Dengan mengingat hal ini, para ahli merekomendasikan untuk membuat telur dadar sayur atau telur di atas roti panggang gandum.

Baca juga: Konsumsi Gula, Garam, serta Lemak Berlebih Sebabkan Penyakit Jantung, Diabetes, dan Penyakit Berikut

Menu yang wajib dihindari

Selain memasukkan ketiga menu tersebut, beberapa hal penting untuk dihindari

Kanani berkata: “Yang terbaik adalah menghindari minuman manis untuk sarapan. Sebaliknya minumlah teh herbal, teh atau kopi tanpa pemanis dan air. "

“Jus buah dan smoothie adalah minuman bergizi untuk sarapan, namun penderita diabetes harus memeriksa apakah mengandung gula tambahan sebelum meminumnya untuk sarapan.”

Apoteker juga menjelaskan bahwa sebaiknya Anda memberi waktu pada tubuh Anda beberapa saat setelah bangun tidur sebelum sarapan.

Dia menambahkan: “Kadar gula darah tubuh secara alami tinggi ketika kita bangun dan umumnya dianjurkan untuk makan antara satu hingga satu setengah jam setelah bangun tidur.”

Berita Berikutnya: Menu Sarapan Sehat untuk Pengidap Diabetes agar Gula Darah Aman, Lemak Jenis Ini Tak Perlu Dihindari

Penderita diabetes perlu menjaga pola makan mereka agar kadar gula darah tidak melonjak.

Terlebih lagi sarapan, yang kerap dianggap sebagai waktu makan terpenting.

Ada sederet menu yang perlu dipertimbangkan untuk disertakan dalam sarapan.

Sementara itu, pengidap diabetes mungkin juga perlu menghindari sederet menu lainnya.

Melansir Everyday Health, berikut ini inspirasi sarapan sehat untuk pengidap diabetes.

Pilih karbohidrat sehat

Tidak semua karbohidrat sama dalam hal kualitas.

Karbohidrat merupakan sumber energi yang cepat, namun bagi penderita diabetes, karbohidrat yang salah dapat membuat gula darah melonjak.

Jika Anda menderita diabetes, hindari karbohidrat olahan seperti sereal manis, roti putih, bagel, dan kue kering.

Makanan ini tidak hanya kurang bergizi dibandingkan biji-bijian, buah-buahan, dan sayuran mentah, tetapi juga dapat menyebabkan lonjakan gula darah.

Baca juga: 5 Makanan yang Perlu Dihindari saat Diet Beserta Alternatifnya, Pilih Beras Merah atau Nasi Putih?

Fokus pada Serat

Ketika berbicara tentang karbohidrat dalam diet ramah diabetes, serat adalah salah satu kunci yang diperlukan.

Serat membantu memperlambat respons glukosa setelah makan, membantu menyeimbangkan gula darah.

Kebanyakan ahli gizi merekomendasikan setidaknya 35 gram serat per hari untuk penderita diabetes.

Bagi mereka yang bukan penderita diabetes, jumlah yang dianjurkan adalah 25 gram per hari.

Untuk pilihan sarapan berserat tinggi, cobalah yang berikut ini:

  • Oatmeal
  • Roti panggang alpukat di atas roti gandum utuh (12 hingga 15 gram serat)
  • Wafel gandum utuh (5 gram serat)
  • Namun, tetap perhatikan porsi dan jangan berlebihan.

Lemak sehat

Dari membantu penyerapan vitamin hingga fungsi jantung dan otak, lemak adalah bagian penting dari pola makan sehat.

Namun, tidak semua lemak diciptakan sama.

Carilah lemak sehat seperti alpukat, minyak zaitun, kacang-kacangan, biji-bijian, dan kelapa.

Carilah asam lemak omega-3, yang merupakan jenis lemak pelindung dan anti-inflamasi khusus.

Kacang kenari, biji chia, biji rami, dan ikan berlemak (seperti salmon dan tuna) merupakan sumber omega-3 yang baik.

Baca juga: Manfaat Minum Jahe pada Pagi Hari Saat Perut Kosong, Basmi Kolesterol Jahat dan Turunkan Gula Darah

Sertakan Protein Tanpa Lemak

Protein adalah bahan pembangun setiap sel dalam tubuh dan merupakan sumber energi yang baik.

Bagi penderita diabetes, protein tanpa lemak memberikan energi tanpa banyak lemak jenuh, yang dikaitkan dengan penyakit jantung.

Sumber protein nabati yang baik antara lain buncis, tahu, kacang-kacangan, dan biji-bijian.

(TribunHealth.com/Ahmad Nur Rosikin)

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow