10 Cara Ungkep Ayam Enak ala Chef, Intip Trik Buat Bumbunya

Chef menyatakan bahwa ayam yang dibelah tanpa putus lebih mudah untuk diungkep

10 Cara Ungkep Ayam Enak ala Chef, Intip Trik Buat Bumbunya

JAKARTA, KOMPAS.TV - Menu ayam bakar atau ayam goreng untuk sahur dan berbuka tetap menjadi sajian lezat yang menggugah selera.

Nah buat Anda yang ingin stok ayam untuk menu sahur dan berbuka, jangan lupa untuk ungkep ayam dengan bumbu yang pas.

Ungkep adalah proses memberi bumbu pada daging terutama ayam sebelum memasaknya menjadi berbagai hidangan, seperti ayam goreng dan ayam bakar.

Cara ungkep ayam harus dilakukan dengan benar. Jika tidak, bumbu ungkep ayam bisa jadi tidak meresap dengan baik.

Baca Juga: Diduga Jadi Korban Perampokan, IRT Ditemukan Tewas di Rumahnya

Jika ingin membuat ayam bakar, sebaiknya ikuti 10 cara yang tepat untuk mengungkep ayam agar bumbunya meresap, seperti yang disarankan oleh Chef berikut ini.

1. Cara belah daging ayam yang benar

Pian Gunawan, Executive Chef The Alana Hotel & Convention Center Solo menyarankan untuk membelah ayam tanpa putus.

"Dibelah punggung saja dijadikan kayak ayam bekakak. Jadi tinggal membuka dari bagian belahan punggung, dari atas kepala dipotong sampai ke ujung pangkal," ujar Pian mengutip Kompas.com beberapa waktu lalu.

"Tengahnya dibelah, tulang yang lunak kan ada di tengah, itu dilepas saja kalau seandainya tulangnya sudah lepas, tinggal dijepit atau tidak pakai jepitan juga bisa," tambahnya.

2. Hindari memotong daging ayam saat akan mengungkepnya

Pian menyatakan, ayam yang dibelah tanpa putus lebih mudah untuk diungkep dan diolah menjadi ayam bakar.

Meskipun waktu yang dibutuhkan untuk mengungkep potongan ayam mungkin lebih singkat daripada ayam utuh.

Pian berpendapat bahwa hasil akhir ayam bakar akan kurang baik dan tidak sebaik ayam utuh.

"Kalau untuk dibakar, potongan kecil ayam itu rada susah. Dagingnya sudah kecil, terus bakal habis (dagingya) di bakaran," kata Pian.

3. Pastikan bumbu diulek hingga halus

Tidak hanya cukup dengan mencincang manual atau menggunakan chopper, tetapi campuran bumbu ungkep juga harus dihaluskan secara merata agar mudah meresap ke dalam ayam.

Pian menyarankan, idealnya bumbu ungkep dibuat halus, meskipun sekarang ini banyak yang menggunakan chopper yang memang memudahkan tetapi masih menghasilkan campuran yang kasar.

Baca Juga: Kata Nasdem, PKB dan PKS Soal Prinsip Anies Jadi Oposisi Jika Kalah Pilpres

4. Jangan lupa menumis bumbu ungkep

Bumbu halus wajib ditumis sebelum direbus dengan air. Pasalnya, cara ini menjadi kunci membuat cita rasa ayam ungkep lebih terasa enak.

"Tumisnya 10 menit, dan itu sudah benar-benar reduce dan oily ya," ujar Pian.

5. Menumis untuk memperpanjang masa simpan dari bumbu ungkep

Menumis bumbu ungkep selama 10 menit juga bisa membuat bumbu memiliki masa simpan yang cukup panjang.

Cara ini bisa diikuti oleh para pedagang dengan bahan masakan ayam ungkep.

"Kadang kan kalau berjualan, kita tidak hanya pakai untuk satu kali, mungkin dua hingga tiga porsi ungkepan, jadi untuk memperpanjang jangka simpannya saja," sambungnya.

6. Perbandingan bumbu harus tepat

Pastikan untuk memperhatikan jumlah bumbu dan air yang digunakan saat mengungkep ayam.

Terlalu banyak air dapat membuat rasa bumbu tidak terasa saat memakan ayam.

"Kalau mau bagus untuk ungkep ayam, kalau kita pakai 500 gram bumbu, pakainya 500 mililiter air, bisa air kelapa atau air biasa," jelasnya.

7. Selalu gunakan api kecil

Menurut Pian, besar kecilnya api kompor akan memengaruhi penyerapan bumbu ke dalam ayam.

"Kalau api besar memang tingkat kematangannya cepat cuma untuk penyerapannya kan, kasarnya hanya sekadar membilas," ujar Pian.

8. Lama waktu mengungkep

Lantas berapa lama waktu mengungkep ayam? Kamu bisa melakukannya sekitar 40 menit, seperti saran dari Pian.

"Kalau kita mengungkep dengan waktu yang cukup, taste-nya berasa," tambahnya.

Baca Juga: Tim SAR Gabungan Dikerahkan Cari Dua Santri Hilang Diduga Terseret Banjir di Grobogan

9. Selalu tutup panci

Selama proses mengungkep ayam, selalu pastikan untuk menutup panci atau wajan.

Menurut Pian, sistem tutup panci ini sama halnya seperti menggunakan panci presto.

Jadi, uap udara panas akan berada di satu tempat sehingga bisa mengempukkan daging.

Selain itu, cara ini bisa menjaga agar tidak keluar asap dari panci.

10. Sesuaikan ukuran wajan dan jumlah ayam

Hindari memasukkan terlalu banyak potongan ayam ke dalam wajan kecil saat mengungkep daging ayam. Ini dapat menghambat proses pembumbuan yang maksimal.

"Lihat juga jumlah ayam dan airnya, disesuaikan sama ukuran kuali yang dipakai, jangan berlebihan," tutur dia.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow