TKN Tertawa Lihat Aksi Muhaimin Sorot Pengangguran Padahal Menaker Dari PKB: Namanya Juga Cak Imin

TRIBUN-MEDAN.com - Cawapres Muhaimin Iskandar mengkritik kinerja Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah. 

Muhaimin menyebut angka pengangguran di Indonesia sangat tinggi. 

Padahal kritik ini turut mencoreng kinerja Ida Fauziyah sebagai kader PKB. 

Padahal Muhaimin sendiri merupakan Ketua Umum PKB. 

Muhaimin alias Cak Imin menyoroti pengangguran saat kampanye di Lapangan Pendawa Lebaksiu, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, Selasa (30/1/2024).

"Mas Anies dan saya yang akan memimpin perubahan. Kami tidak mau ambil diam. Kami mau turun tangan," ujar Cak Imin.

"Insya Allah dalam kepemimpinan saya dan MasAanies, 15 juta lapangan kerja kita buka untuk rakyat Indonesia," ia menambahkan.

Dalam keadaan kepemimpinan saat ini, Cak Imin juga turut menyangkan banyak para petani yang diabaikan dan pengangguran menjamur.

Hal itu dapat terjadi sebab, kata Cak Imin, pemerintah saat ini lalai.

Ia pun menilai kelalaian ini tak dapat diteruskan.

"Petani kok diabaikan. Ngawur apa ngawur? Petani di sia-siakan. Coblos nomor satu. Pengangguran di mana mana, lakukan perubahan," tuturnya.

"Ini semua petani diabaikan, pengangguran disia-siakan, ini semua karena apa? Kepemimpinan yang lalai. Mau dilanjutkan? Mau diteruskan?" tegasnya.

Anies dan Cak Imin kembali melakukan kampanye bersama usai di hari sebelumnya juga berada dalam satu panggung yang sama di JiExpo, Jakarta.

Adapun Cak Imin hari ini menjalani dua agenda kampanye. Usai berorasi di Lapangan Pendawa bersama Anies, Cak Imin langsung berangkat untuk konsolidasi TPES-50 Pekalongan Raya di Gedung Pertemuan Amanjiba, Kota Pekalongan.

TKN Tertawa

Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka tertawa mendengar pernyataan Cak Imin terkait pengangguran di Indonesia. 

TKN menyebut mungkin Cak Imin lupa bahwa Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah dari PKB, partainya Cak Imin.

"Namanya juga Cak Imin, memang sering kontroversial statement beliau. Sepertinya beliau lupa kalau Menakertransnya itu dari partainya beliau, he-he-he...," kata Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman, kepada wartawan, Selasa (30/1/2024).

Habiburokhman menyinggung tugas pokok dan fungsi (tupoksi) Kemnaker yang bertanggungjawab dalam peningkatan daya saing tenaga kerja hingga perluasan kesempatan kerja.

"Tupoksi utama Kemnakertrans adalah perumusan, penetapan, dan pelaksanaan kebijakan di bidang peningkatan daya saing tenaga kerja dan produktivitas, peningkatan penempatan tenaga kerja dan perluasan kesempatan kerja, peningkatan peran hubungan industrial dan jaminan sosial tenaga kerja, pembinaan pengawasan ketenagakerjaan serta keselamatan dan kesehatan kerja," ucap Habiburokhman.

Waketum Gerindra ini menilai angka pengangguran dipastikan turun apabila tupoksi Kemnaker dijalankan maksimal.

Dia lantas menyarankan Cak Imin agar melakukan evaluasi total terhadap Menaker Ida Fauziyah yang merupakan utusan partainya.

"Kalau tupoksi tersebut bisa dimaksimalkan pasti pengangguran menurun. Saran saya Cak Imin evaluasi total terhadap Menaker," ujarnya.

Cak Imin sebelumnya menyorot pengangguran di mana-mana. Cak Imin menjanjikan membuka 15 juta lapangan pekerjaan.

"Kita lawan mafia. Mas Anies dan saya akan pimpin langsung untuk berantas mafia. Sopo seng kek nganggur? Loh kok akeh. Ini tidak boleh dibiarkan ini harus dilakukan perubahan. Harus dilakukan perubahan. Mas Anies dan saya yang akan memimpin perubahan. Kami tidak mau ambil diam. Kami akan turun tangan. InsyaAllah 15 juta lapangan kerja kita buka untuk warga Indonesia," kata Cak Imin dalam kampanye akbar di Lapangan Pendawa, Slawi, Kabupaten Tegal, Selasa (30/1/2024).

Cak Imin mengungkapkan masih banyak petani yang diabaikan oleh pemerintah. Dia pun meminta pendukungnya untuk memberikan dukungan agar bisa menciptakan perubahan.

"Petani kok diabaikan. Ngawur apa ngawur? Petani disia-siakan. Coblos nomor satu. Pengangguran di mana-mana, lakukan perubahan. Kalau saya bilang AMIN jawab menang? Perubahan? AMIN. AMIN menang-menang?" kata Cak Imin.

(*/tribun-medan.com)