Tips Menyimpan Pisang Biar Tahan Lama hingga 10 Hari, Ahli Ungkap Caranya

Pisang merupakan salah satu buah yang menjadi favorit banyak orang. Rasanya yang manis dan porsi buahnya yang besar membuat buah kuning ini bisa jadi pengganjal ketika lapar.

Meski jadi favorit banyak orang, tak sedikit dari kamu yang mungkin belum tahu cara menyimpan pisang yang benar. Ya, kalau tidak benar menyimpannya buah bisa cepat busuk dan tidak fresh untuk dimakan.

Agar tidak mudah busuk, rupanya ada teknik menyimpan pisang yang benar agar tahan lama. Mengutip Mirror, seorang ahli sekaligus penulis dan fotografer makanan, Emma Mason, mengatakan bahwa agar pisang bisa tahan lama, kita harus mengetahui terlebih dahulu proses dari matangnya sebuah pisang.

"Untuk memahami cara menjaga pisang tetap segar lebih lama, kita perlu mengetahui bagaimana buah tersebut matang. Batang pisang menghasilkan gas yang disebut etilen. Bahkan setelah dipetik , pisang terus menghasilkan gas etilen dari batangnya, dan itulah yang membuat sisa buahnya matang," ungkap Mason.

Agar pisang tidak cepat berwarna kecokelatan, Emma menyarankan untuk menyimpannya di tempat yang sejuk dan jauh dari buah-buahan atau sayuran lain. Tak hanya itu, meski tempat yang sejuk, Mason mengatakan pisang tidak boleh disimpan dalam lemari es.

“Mereka tidak terbiasa dengan iklim dingin (karena mereka tumbuh di negara panas) jadi mendinginkannya akan menghentikan produksi gas etilen. Artinya, mereka tidak akan matang dan lebih buruk lagi – kulitnya akan menjadi hitam. Sangat tidak menggugah selera!” ujar dia.

Tips Menyimpan Pisang agar Tahan Lama

Ia pun membagikan tips menyimpan pisang agar tahan lama. Caranya adalah dengan menyimpan pisang di dapur yang sejuk, namun tidak terlalu dingin atau hangat.

Jadi meja yang ideal adalah jauh dari oven atau kompor, dan dari radiator mana pun. Menjauhkan pisang dari sinar matahari langsung juga akan membantu menjaga pisang tetap segar lebih lama.

Selain itu, Mason mengatakan kamu juga bisa membungkus batangnya dengan plastic wrap untuk menghentikan pelepasan gas etilen, yang dapat membuat pisang bertahan 10 hari lebih lama atau bahkan lebih.

“Untuk membuatnya bertahan paling lama bagilah tandan menjadi satu buah pisang, dan bungkus setiap batangnya satu per satu,” imbuh Mason.

Hal ini juga pernah dibuktikan olehnya, di mana ia mencoba menyimpan satu tandan pisang dengan menggunakan plastic wrap dan satunya lagi tanpa plastic wrap.

Setelah 10 hari, pisang yang direkatkan dengan plastic wrap masih berwarna kuning dan tampak baik-baik saja, sedangkan pisang lainnya tampak menghitam dan terlihat jerawatan.

“Kesimpulan dari percobaan ini adalah, jika kamu membungkus batang pisang, pisang tersebut akan bertahan lebih lama dan kecil kemungkinannya untuk membuangnya. Hal ini tidak hanya membuat pengeluaran rumah tangga jadi lebih hemat tetapi juga lebih baik bagi planet kita!” pungkasnya.