Tiktoker Depok Ini Nyambi Jadi Hacker,Bobol Sistem Pembayaran Topup,Ilmunya Diungkap Polisi

- Seorang tiktoker asal Depok berinisial AAH (21) mampu membobol sistem pembayaran topup. Dengan kemampuannya ala hacker atau peretas ini, AAH mampu meraup keuntungan hingga belasan juta Rupiah. Namun karena perbuatannya, Tiktoker Depok AAH ini kini harus merasakan dinginnya jeruji besi setelah diamankan Polres Metro Depok. Kapolres Metro Depok Kombes Pol Arya Perdana menjelaskan bahwa Tiktoker AAH ini mampu mengubah saldo...

Tiktoker Depok Ini Nyambi Jadi Hacker,Bobol Sistem Pembayaran Topup,Ilmunya Diungkap Polisi

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Seorang tiktoker asal Depok berinisial AAH (21) mampu membobol sistem pembayaran topup.

Dengan kemampuannya ala hacker atau peretas ini, AAH mampu meraup keuntungan hingga belasan juta Rupiah.

Namun karena perbuatannya, Tiktoker Depok AAH ini kini harus merasakan dinginnya jeruji besi setelah diamankan Polres Metro Depok.

Kapolres Metro Depok Kombes Pol Arya Perdana menjelaskan bahwa Tiktoker AAH ini mampu mengubah saldo kartu KMT KAI Commuter dari yang hanya Rp 25 menjadi Rp 12 Juta.

“Dia mengubah sistem topup-nya,” kata Kombes Pol Arya Perdana, Senin (4/3/2024).

Ketika menjalankan perbuatan tersebut, kata Arya, pelaku mengisi saldo kartu KMT KAI Commuter melalui aplikasi C-Access dan aplikasi Http Canary.

Lalu pelaku membayar top up saldo menggunakan aplikasi Copay dengan mengubah sistem C-Access hingga tagihan yang tertera hanya Rp 1.

Hal itu dia lakukan sebanyak 25 kali sampai mengumpulkan saldo hingga belasan juta Rupiah.

"Pelaku mendapatkan saldo topup sebesar Rp 12.414.998 dari 25 kali topup dengan pembayaran Rp 25,” ujar Kombes Pol Arya Perdana.

Kartu saldo yang digelembungkan saldonya oleh pelaku ini bahkan mencapai 10 kartu.

Kepada pihak kepolisian, pelaku ini mengaku sebagai TikToker.

Pelaku mengaku sering membuat konten Tiktok terkait kereta api.

Dari puluhan kartu KMT KAI Commuter yang telah digelembungkan saldonya, pelaku mengaku hanya menggunakannya untuk pribadi.

Pelaku mengaku tidak memperjual belikan kartu yang dia gelembungkan saldonya tersebut.

Pelaku mengaku belajar meretas kartu saldo tersebut dari internet.

"Belajar dari YouTube,” kata Kombes Pol Arya Perdana.

Namun atas kejahatannya ini pelaku diamankan Polisi.

Tiktoker Depok ini diamankan di Stasiun Depok Baru dengan barang bukti satu unit HP dan 10 KMT KAI Commuter.

Atas perbuatannya, pelaku dijerat dengan Pasal 33 Jo Pasal 49 dan atau Pasal 30 Jo Pasal 46 Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2024 Tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.

"Ancaman hukuman 6 sampai dengan maksimal 10 tahun penjara,” pungkasnya.

Tiktoker pukul orang

TikToker berinisial SM baru-baru ini juga diamankan Polisi karena melakukan tindak pidana.

Berbeda dengan Tiktoker Depok, Tiktoker SM ini dibekuk Polisi karena melakukan penganiayaan pada Kamis (4/1/2024) lalu.

Dia ditangkap Satreskrim Polresta Barelang usai terlibat perkelahian dengan orang yang diduga anak anggota dewan berinisial RAT di sebuah kafe di Kota Batam.

Korban dipukuli oleh Tiktoker ini saat ribut pada malam pergantian tahun di Batam.

Adapun perkelahian berawal ketika sang seleb Tiktok tengah menjadi bintang tamu di tempat kejadian perkara (TKP) saat malam pergantian tahun.

Kemudian dia terlibat perkelahian dengan orang yang merupakan anak anggota dewan tersebut sampai akhirnya dia ditangkap Polisi.

Tiktoker SM ini ternyata sempat heboh karena sejumlah kontroversi.

Seperti diantaranya, menyampaikan tidak ingin berhubungan dengan perempuan yang memakai smartphone Android.

Serta mengaku kerap gonta-ganti pasangan hingga dirinya mengidap penyakit kelamin.

Viral karena membuat tato logo Polri di bagian dadanya hingga video mabuk dan direkam oleh seorang wanita.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow