Sesal Pramugari Muda Hobi Kencani Pria dari Seluruh Dunia,Kini Hamil Tak Tahu Siapa Ayah Anaknya

- Pramugari asal Malaysia bernama Mei Li (nama samaran) berbagi cerita tentang bagaimana tindakan sembrononya menyebabkan dia hamil anak orang asing. Mei Li bergabung dengan maskapai penerbangan internasional ketika masih berusia 19 tahun. Di tahun pertama pekerjaannya, Mei Li sudah menjelajah ke banyak negara dalam rangka tugasnya sebagai pramugari. Ia begitu menikmati kehidupan itu sampai-sampai lupa diri. Me Li bertindak...

Sesal Pramugari Muda Hobi Kencani Pria dari Seluruh Dunia,Kini Hamil Tak Tahu Siapa Ayah Anaknya

TRIBUNTRENDS.COM - Pramugari asal Malaysia bernama Mei Li (nama samaran) berbagi cerita tentang bagaimana tindakan sembrononya menyebabkan dia hamil anak orang asing.

Mei Li bergabung dengan maskapai penerbangan internasional ketika masih berusia 19 tahun.

Di tahun pertama pekerjaannya, Mei Li sudah menjelajah ke banyak negara dalam rangka tugasnya sebagai pramugari.

Ia begitu menikmati kehidupan itu sampai-sampai lupa diri.

Me Li bertindak ceroboh dengan mengencani banyak pria dari berbagai negara yang ia singgahi.

"Saat singgah, saya biasanya pergi kencan santai.

Baca juga: Tak Gengsi Cium Lantai Usai Jadi Juara Ratu Kecantikan, Transgender Ini Ternyata Aslinya Pramugari

Saya senang bertemu pria-pria menarik sambil menunggu penerbangan pulang selanjutnya," ungkap Mei Li dilansir Tribun Trends dari Worldoffbuzz pada Kamis (18/4/2024).

Mei Li biasanya mencari pria-pria tersebut melalui aplikasi kencan.

Jika menemukan sosok yang menarik, ia tidak segan untuk menghubungi duluan.

Mei Li lantas langsung mengajak mereka berjumpa untuk kencan romantis.

Sering kali kencan itu tak hanya sekedar makan atau jalan bersama, namun juga berakhir di ranjang.

Mei Li bersenang-senang dengan pria-pria itu sebanyak yang dia bisa.

"Saya akan mengadakan 'maraton' pria yang datang ke kamar saya," ungkapnya blak-blakan.

Mei Li bahkan mengatakan jika impiannya adalah bisa kencan dari pria di setiap negara.

"Saya kira begitulah saya berkeliling dunia," lanjutnya.

Namun kegembiraan Mei Li akan hidup bebas yang ia jalani berakhir dengan sebuah 'kabar gembira'.

Baca juga: Meski Disakiti, Timnas Indonesia Beraharap Pada Qatar Agar Bisa Lolos Perempat Final Piala Asia 2024

Suatu hari Mei Li menyadari bahwa ia telat datang bulan dan segera memberi alat tes kehamilan.

Alat tersebut menampilan dua garis sehingga Mei Li akhirnya tahu bahwa ia sedang hamil.

Mei Li kemudian mengingat, terakhir kali ia 'bermain' dengan tiga pria sekaligus.

"Ketiganya adalah pria kulit putih dari Afrika Selatan, seorang pria Nigeria kelahiran Inggris, dan satu lagi berasal dari Argentina," kenang Mei Li.

Ia yakni ayah dari anaknya adalah satu dari ketiga pria itu, tapi tidak tahu yang mana.

Namun meski demikian, Mei Li memutuskan untuk merawat bayi dalam kandungannya.

"Saya tahu saya melakukan kesalahan besar, tapi saya tidak tega menggugurkan bayi saya."

Menjalani kehamilan sendirian adalah satu hal, tapi tidak mengetahui siapa ayah dari anak tersebut membuat Mei Li kewalahan.

Meskipun Mei Li berharap hamil dalam kondisi yang lebih baik, ia juga tidak ingin mengugurkan kandungannya.

"Saya selalu menginginkan anak, hanya saja tidak dalam keadaan seperti ini.

Saya ingin menjadi tua, menikah, dan lebih aman secara finansial.

Saya ingin merawat bayi dengan pasangan, bukan sendirian," sesalnya.

Mei Li juga mengatakan bahwa memiliki anak akan memaksanya berhenti dari pekerjaannya.

Mei Li akhirnya menyadari bagaimana ia terjebak dalam situasi akibat perbuatannya sendiri.

"Jika saya merawat bayi ini, saya harus berhenti dari pekerjaan dan mencari cara untuk menafkahinya.

Di sisi lain jika saya menggugurkannya, saya khawatir akan diliputi rasa bersalah dan hati nurani saya menderita," pungkasnya.

Kisah Serupa, Pramugari Gemar Goda Pria Tampan, Kini Menyesal Dinyatakan Hamil

Dikutip dari LobakMerah, Kamis (11/4/2024), seorang pramugari membagikan kisah suka dan duka hidupnya secara anonim di portal online.

Baca juga: Ogah Kerjanya Makin Banyak, Wanita Tega Racuni Teman yang Hamil, Agar Keguguran & Batal Cuti Lahiran

Kisahnya akan kami bagikan disini agar dapat menjadi panduan bagi semua orang.

Wanita yang akrab disapa Sophie ini bergabung dengan maskapai penerbangan internasional ternama saat berusia 19 tahun.

Kini, usianya sudah 20 tahun.

Dalam setahun, dia telah berkeliling dunia dan menjalani kehidupan yang sangat mewah.

“Kalau aku singgah di kota tertentu, biasanya aku ‘kencan’ santai.

Saya suka menggoda pria tampan sambil menunggu penerbangan pulang.

“Maskapai penerbangan akan ‘mendaftarkan ’saya di hotel mewah.

Baca juga: Gadis SMP Melahirkan di Kamar Mandi, Keluarga Tak Tahu Kapan Hamil, Ternyata Ulah Ayah Angkat

Jadi, setiap malam, banyak pria yang datang untuk menghabiskan waktu bersama saya di hotel.

“Tiba-tiba, saya mendapati ‘menstruasi’ saya terlambat.

Saya langsung tes dan hasilnya saya hamil.

Lalu saya cek lagi dan hasilnya sama.

“Saat itu, saya masih santai. Menurut perhitungan, dia hamil saat bersama seorang pria di London,” kata Sophie.

Namun, di London, kata Sophie, dia pernah bersama 3 pria berbeda.

Semuanya ditemukan di 'aplikasi kencan'.

“Ada seorang pria kulit putih Afrika Selatan, seorang pria Nigeria yang lahir di Inggris, dan seorang pria lainnya dari Argentina.

“Satu-satunya hal yang mengganggu saya adalah saya tidak tahu siapa ayah dari bayi ini.

Saya tahu saya melakukan kesalahan besar, tapi saya tidak rela menggugurkan bayi ini,” ujarnya.

Baca juga: Ibu Muda Curhat Kena Mental, Hamil Penampilannya Berubah bak Beda Orang, Hidung Bengkak 2 Kali Lipat

Sophie menambahkan, dirinya juga ingin fokus pada karirnya dan menstabilkan keuangannya sebelum memiliki anak.

Bahkan, dia juga ingin menikah daripada hamil seperti itu.

“Saya tahu waktu sangat penting ketika mengambil keputusan, tapi saya benar-benar bingung.

Aku takut menceritakannya pada siapa pun, kecuali 2 teman terdekatku.

“Saya khawatir hal ini akan menghancurkan hidup saya.

Jika saya mempunyai bayi ini, saya harus berhenti dari pekerjaan saya dan mencari cara lain untuk mencari nafkah,' katanya.

Sophie menuturkan, dirinya juga tidak rela menggugurkan anak tersebut karena takut merasa bersalah seumur hidupnya.

Menurut para ahli, seorang wanita yang aktif berhubungan seks sebaiknya menggunakan perlindungan yang memadai.

Padahal, sebagai wanita muda, wanita yang dimaksud sangat mudah dimanipulasi oleh pria yang lebih tua.

“Saya berdoa untuk keselamatannya dan berharap dia membuat pilihan yang tepat.

Membesarkan anak bukanlah hal yang mudah dan memerlukan banyak tanggung jawab.

“Mendengar ceritamu, sepertinya kamu belum siap mengasuh anak dalam jangka panjang.

Jika Anda bisa mendapatkan bantuan dari keluarga Anda, sekaranglah saatnya,” kata sang ahli.

(TribunTrends.com)

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow