Prabowo Menang 1 Putaran Makin Sulit,Mengapa? Cek Hasil Survei Terbaru Roy Morgan Australia Ini

- Inilah hasil survei terbaru Roy Morgan asal Australia terkait elektabilitas para capres dan cawapres 2024. Hasil survei elektabilitas capres cawapres Pilpres 2024 versi Roy Morgan ini baru dirilis pada, Kamis (1/2/2024) lalu. Dalam hasil survei versi Roy Morgan, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka nampaknya akan sulit untuk bisa menang satu putaran. Baca juga: 5 Survei Terbaru 15 Hari Jelang Pencoblosan, Anies...

Prabowo Menang 1 Putaran Makin Sulit,Mengapa? Cek Hasil Survei Terbaru Roy Morgan Australia Ini

TRIBUNTRENDS.COM - Inilah hasil survei terbaru Roy Morgan asal Australia terkait elektabilitas para capres dan cawapres 2024.

Hasil survei elektabilitas capres cawapres Pilpres 2024 versi Roy Morgan ini baru dirilis pada, Kamis (1/2/2024) lalu.

Dalam hasil survei versi Roy Morgan, pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka nampaknya akan sulit untuk bisa menang satu putaran.

Baca juga: 5 Survei Terbaru 15 Hari Jelang Pencoblosan, Anies Vs Prabowo Vs Ganjar Bisakah Selesai 1 Putaran?

Pasalnya berdasar data dari survei Roy Morgan, maka Pilpres 2024 bakal digelar dua putaran.

Untuk bisa menang satu putaran, Prabowo yang berpasangan dengan Gibran Rakabuming Raka harus mendapat suara 50 persen ditambah satu suara.

Direktur Roy Morgan Indonesia Ira Soekirman mengatakan suara Prabowo meningkat setelah memilih Gibran selaku putra Presiden Jokowi sebagai pasangan wakil presidennya.

“Jajak pendapat Roy Morgan hari ini mengenai niat memilih masyarakat Indonesia pada pemilihan presiden dan legislatif mendatang menunjukkan Prabowo unggul dengan perolehan suara sebesar 43 persen," kata dia dalam siaran persnya, Kamis.

Namun, suara itu belum cukup bagi Prabowo untuk bisa menang satu putaran pada Pilpres 2024.

“Untuk memenangkan pemilu putaran pertama, seorang calon presiden harus memperoleh lebih dari 50 persen suara pada putaran pertama dengan minimal 20 persen di separuh seluruh provinsi.

Lonjakan suara yang diraih Prabowo berarti dia sudah berada di ambang kemungkinan meraih kemenangan pada putaran pertama," kata dia.

Hasil survei lainnya dikeluarkan SPIN. Hasilnya Elektabilitas Prabowo Subianto tembus 50,9 persen.

Sedangkan paslon nomor 3 Ganjar Pranowo-Mahfud lebih unggul dari Anies Baswedan-Cak Imin atau nomor 1.

Dengan rincian sebagai berikut:

-Prabowo-Gibran 50,9 persen

-Ganjar-Mahfud 23,5 persen

-Anies-Muhaimin 18,7 persen

-Tidak tahu atau tidak menjawab 6,9 persen

Baca juga: CEK Hasil Survei Lembaga Asing Jelang Pilpres 2024, Siapa Terkuat Antara Anies, Prabowo, Ganjar?

Lembaga survei SPIN digelar pada 8 hingga 14 Januari 2024 dengan melibatkan 2.178 responden.

Para responden dalam survei SPIN ini dipilih dengan metode multistage random sampling di 38 provinsi Indonesia.

Survei dilakukan dengan direct interview menggunakan bantuan kuesioner dan margin of error survei +/- 2,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Jateng & Jatim Jadi Rebutan, Hasil Survei Capres 2024, Kandang Banteng Mulai Goyah, Siapa Juaranya?

Seperti diketahui, selama ini Jawa Tengah dikenal sebagai kandang banteng, basis pemilih PDIP.

Sedangkan Jawa Timur, dikenal sebagai basis NU.

Lantas berdasarkan hasil survei elektabilitas capres 2024, siapa jadi yang juaranya?

Mungkinkah Anies Baswedan, Prabowo Subianto atau malah Ganjar Pranowo?

Berikut hasil survei elektabilitas capres 2024 versi Nasional Litbang Kompas.

SURVEI CAPRES DI KANDANG BANTENG (JAWA TENGAH)

Hasil survei nasional Litbang Kompas pada 29 November hingga 4 Desember 2023 menunjukkan pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD bersaing ketat dengan pasangan capres-cawapres nomor urut 3 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka dalam perolehan suara di Jawa Tengah (Jateng).

Jateng memiliki sepuluh daerah pemilihan (dapil) namun hasil survei memperlihatkan perolehan suara Ganjar-Mahfud mulai goyang alias tidak lagi mendominasi di wilayah itu.

Analisis Litbang Kompas menyebut pasangan Ganjar-Mahfud unggul di dapil Jawa Tengah III, Jawa Tengah IV, Jawa Tengah V, dan Jawa Tengah X, atau di wilayah Jawa Tengah bagian timur.

Dari keempat dapil tersebut, dominasi Ganjar-Mahfud paling kentara di dapil Jawa Tengah X yang meliputi Batang, Pekalongan, Pemalang, dan Kota Pekalongan.

Menurut survei tersebut, 53,2 persen responden di dapil Jawa Tengah X memilih Ganjar-Mahfud, 27,5 persen mendukung Prabowo-Gibran, dan 4,3 persen Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

Ganjar-Mahfud dinilai dapat menjaga soliditas suara di dapil Jawa Tengah V yang mencakup Boyolali, Klaten, Sukoharjo, dan Kota Surakarta.

Padahal cawapres nomor urut 2, Gibran, masih menjabat sebagai Wali Kota Surakarta.

Di dapil V, Ganjar-Mahfud meraih persentase dukungan sebanyak 38,6 persen sedangkan responden yang memilih Prabowo-Gibran 24,1 persen.

Di Dapil Jateng IV yang mencakup wilayah Wonogiri, Karanganyar, dan Sragen, Ganjar-Mahfud meraih 46,5 persen suara responden pemilih.

Baca juga: TERJAWAB! Penyebab Elektabilitas Prabowo dan Anies Melejit, Ganjar Turun, Lagi-lagi Jokowi Effect

Sedangkan di Dapil Jawa Tengah III yang mencakup Grobogan, Blora, Rembang, dan Pati, tingkat keterpilihan Ganjar-Mahfud berada di angka 31,3 persen.

Sementara Prabowo-Gibran meraih angka 25,9 persen di Dapil Jateng III, dan di Dapil IV sebanyak 10,6 persen.

Prabowo-Gibran Unggul di 6 Dapil Jateng

Hasil survei tersebut juga mencatat pasangan Prabowo-Gibran menguasai dapil Jawa Tengah I, II, VI, VII, VIII dan IX, atau Jateng bagian barat hingga tengah.

Berdasarkan hasil survei tersebut, dominasi pasangan Prabowo-Gibran terlihat paling mencolok di dapil Jawa Tengah IX yang meliputi Tegal, Brebes, dan Kota Tegal yakni 53,2 persen.

Sementara responden pemilih Ganjar-Mahfud tercatat sebanyak 28 persen dan pasangan Anies-Muhaimin sebesar 7,4 persen.

Persaingan ketat meraih suara diprediksi bakal terjadi di Dapil Jawa Tengah VII, yang meliputi Kabupaten Purbalingga, Banjarnegara, dan Kebumen, serta dapil Jawa Tengah VI yang meliputi Kabupaten Magelang, Kabupaten Purworejo, Kabupaten Temanggung, Kabupaten Wonosobo, dan Magelang.

Di Dapil Jateng VII, hasil survei mencatat Prabowo-Gibran meraih 17,2 persen suara, Ganjar-Mahfud 16,0 persen, dan Anies-Muhaimin 9,9 persen. Sementara 56,9 persen responden mengaku belum menentukan pilihan.

Di Dapil Jateng VI, Prabowo-Gibran meraih 27,2 persen, Ganjar-Mahfud 25,5 persen, Anies-Muhaimin 5,3 persen. Sedangkan belum menentukan pilihan sebanyak 42,0 persen.

Secara total, hasil survei merekam 34,5 persen responden di Jawa Tengah belum menentukan pilihan, 31,6 persen mendukung Ganjar-Mahfud, 29,6 persen memilih Prabowo-Gibran, dan 4,3 persen mendukung Anies-Muhaimin.

SURVEI CARPRES DI BASIS NU (JAWA TIMUR)

1. Survei Indikator Politik

Hasil survei terbaru Indikator Politik Indonesia terkait elektabilitas Capres-Cawapres secara nasional yang dirilis Kamis (18/1/2024) lalu memperlihatkan elektabilitas Prabowo-Gibran unggul di Jawa Timur dengan persentase 48,2 persen.

Posisi kedua ditempati Ganjar-Mahfud dengan angka 24,5 persen.

Posisi ketiga Anies-Muhaimin dengan angka 21,7 persen.

Survei dilakukan pada 30 Desember 2023 sampai 6 Januari 2024 secara tatap muka sebelum debat ketiga Pilpres pada 7 Januari 2024.

Penarikan sampel menggunakan metode multistage random sampling. Jumlah basis dalam survei sebanyak 1.220 orang yang berasal dari seluruh Provinsi yang terdistribusi secara proporsional, kemudian dilakukan oversample di 13 Provinsi.

Dengan asumsi metode simple random sampling, ukuran sampel basis 4.560 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error--MoE) sekitar ±2 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Sementara MoE di wilayah oversample sebagai berikut: Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur dengan masing-masing sample 400 responden memiliki toleransi kesalahan (MoE) sekitar ± 5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Artikel ini diolah dari WartaKotalive.com dan Tribunnews.com

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow