Pelatih Red Sparks Blak-blakan Incar Wilda Nurfadhilah

Red Sparks telah hadir di Indonesia untuk menjalani laga ekshibisi kontra tim Indonesia All Star di Indonesia Arena pada Sabtu (20/4). Salah satu pemain yang tergabung dalam skuad All Star, Wilda Siti Nurfadhilah Sugandi, masuk dalam radar pelatih Koo Hee-jin.

Kesuksesan Megawati Hangestri bersama Red Sparks musim lalu membuat Koo tertarik untuk menggaet pevoli Indonesia lainnya. Ia pun terang-terangan mengakui sedang memantau Wilda.

"Ada pemain Indonesia namanya Wilda, dia bermain sebagai middleblocker. Saya tertarik sama dia ketika melihat video pertandingan Timnas Indonesia," terang Hee-jin kepada wartawan di Jakarta, Rabu (17/4).

Secara usia, Wilda Nurfadhilah lebih senior dari Megawati. Pevoli 29 tahun itu selama ini banjir prestasi di level nasional, dengan catatan 6 kali juara Proliga, yakni bersama Jakarta Elektrik PLN (2015, 2016, 2017), Jakarta PGN Popsivo Polwan (2019), dan Bandung BJB Tandamata (2019, 2022, 2023).

Wilda juga kerap meraih penghargaan individu Proliga, seperti Best Blocker (2015, 2016, 2022) dan Best Spiker (2019). Sejauh ini, ia belum pernah bermain di klub luar negeri.

Adapun bersama Timnas Indonesia, Wilda telah meraih beberapa predikat runner up dan medali perunggu di sejumlah kejuaraan tingkat Asia dan ASEAN. Teranyar, ia tergabung dalam tim yang menjadi runner up Asian Challenge Cup 2022 di mana ia juga menjadi Best Middle Blocker.

Sementara, Megawati adalah pemain opposite. Ia kerap menjadi andalan Red Sparks musim lalu hingga mencapai playoff. Tercatat, ia berada di urutan ketujuh daftar top skor Liga Voli Korsel dengan raihan 736 poin dari 35 kali main.