- Manchester City vs Arsenal berlangsung mendebarkan
- The Gunners unggul 2-1 di babak pertama, namun Trossard dikartu merah
- Taktik parkir bus akhirnya ditembus gol Stones menit akhir
GOAL Indonesia hadir di WhatsApp ChannelIkuti sekarang APA YANG TERJADI?
Manchester City dan Arsenal saling berbagi poin setelah memainkan laga mendebarkan di Etihad Stadium, Minggu (22/9), yang berakhir dengan skor 2-2.
The Gunners menutup babak pertama dengan keunggulan 2-1, tetapi harus melanjutkan pertandingan dengan 10 pemain lantaran Leandro Trossard dikartu merah. Kalah jumlah pasukan, Mikel Arteta menerapkan siasat ‘parkir bus’ di babak dua demi jaga keunggulan. Namun gol ‘menit berdarah’ dari John Stones memaksakan hasil imbang.
BABAK PERTAMA CHAOS! 
Tuan rumah unggul duluan lewat gol ke-100 Erling Haaland dalam penampilan ke-104-nya untuk Manchester City. Savinho menggocek habis Riccardo Calafiori lalu melepaskan terobosan terukur yang bisa dikejar Haaland dengan sempurna, mengalahkan jebakan offside Gabriel Magalhaes dan William Saliba. Striker buas Norwegia itu lalu menyelesaikan umpan tersebut dengan sepakan trivela rendah menggunakan kaki non-dominannya. Monster gol!
Tetapi kebahagiaan Man City tak bertahan lama, setelah Rodri terlihat mengalami cedera lutut serius sehingga harus dibantu berjalan keluar lapangan pada menit ke-21. Hanya semenit kemudian, Kyle Walker kecolongan perekik cepat Arsenal yang diterima Gabriel Martinelli di sisi kiri. Winger Brasil itu lantas mengoper kepada Calafiori, yang melepaskan tembakan satu sentuhan indah untuk menaklukkan Ederson dari jarak jauh.
Pada menit ke-37, Arsenal nyaris membungkam Etihad Stadium ketika tandukan Gabriel melambung tipis dari skema sepak pojok. Tetapi pada menit pertama injury time, publik tuan rumah benar-benar terdiam seribu bahasa ketika Gabriel menyelesaikan tandukannya tanpa kesalahan pada percobaan kedua dengan skema yang hampir sama persis, 2-1 untuk Arsenal.
Tetapi plot twist babak pertama tak selesai di sana, karena pada menit kedelapan injury time, Leandro Trossard dihukum kartu kuning kedua lantaran membuang bola sehingga menunda restart pertandingan usai terjadi pelanggaran, sama seperti ketika Declan Rice diusir keluar lapangan kontra Brighton beberapa pekan lalu.
PARKIR BUS BABAK DUA 
Kalah jumlah pasukan dan harus memproteksi keunggulan, Arteta memasukkan bek tambahan dengan mengganti Bukayo Saka untuk Ben White. Berkaca dari pemainan yang tersaji, misi serdadu The Gunners hanya satu: bertahan disiplin, mentahkan semua usaha Man City.
Selama 45+7 menit babak kedua, misi tersebut terlaksana tanpa cela. Tuan rumah sama sekali tak bisa membongkar pertahanan 10 pemain di area sekitar kotak penalti, dan dipaksa memainkan bola lewat kaki-kaki pemain yang biasanya tak diberi tanggung jawab kreator atau penembak seperti Mateo Kovacic dan Ruben Dias. Kiper Arsenal David Raya pun mampu melakukan penyelamatan gemilang ketika ada tembakan apik yang lolos penjagaan. Namun pada menit kedelapan injury time, Man City berhasil menjebol gawang Saliba cs setelah terjadi kemelut di depan gawang, yang lalu diselesaikan oleh John Stones.
SALAH SATU LAGA TEREKSTREM DI EPL
Haaland menyamai rekor Cristiano Ronaldo sebagai pemain tercepat yang mampu mencetak 100 gol untuk satu klub. Pemain Portugal itu juga mencatatkan 100 gol dalam 104 penampilan ketika berseragam Real Madrid. Tetapi pencapaian itu bisa jadi tenggelam melihat bagaimana sisa laga berjalan dengan penuh drama.
Menurut Opta, gol penyeimbang Stones di menit ke-98 adalah gol paling telat yang pernah dicetak Manchester City di Liga Primer Inggris sejak statistik tersebut dicatat (2006/07). Untuk semakin menggambarkan situasi setelah turun minum, di mana Arsenal memasang blok rendah demi menghalau gempuran Man City, gol Stones tersebut dicetak lewat sepakan ke-28 tuan rumah di babak kedua. Itu adalah jumlah sepakan terbanyak kedua dalam suatu babak dalam sejarah pencatatan statistik Liga Primer Inggris (sejak 2003/04).
Terlebih, Jurrien Timber (6 percobaan umpan) dan Kai Havertz (5 percobaan umpan) tak sekali pun menyelesaikan umpan mereka sepanjang laga. Mereka menjadi pemain outfield pertama dalam sejarah statistik EPL (sejak 2003/04) yang gagal mengoper meski bermain 89+ menit dalam satu pertandingan.
SELANJUTNYA BUAT ARSENAL & MANCHESTER CITY
The Gunners akan berlaga di putaran ketiga Piala Liga pada Kamis (26/9) dini hari WIB dengan menjamu Bolton sebelum kembali ke Liga Primer Inggris dengan menyambut Leicester City di Emirates dua hari kemudian. The Citizens akan menempuh jalan yang sama dengan menjamu Watford di Piala Liga pada Rabu (25/9) dini hari WIB sebelum melawat ke markas Newcastle United, Sabtu (28/9).