KOMPAS.com – Pelawak Entis Sutisna alias Sule mengungkapkan perjuangannya mempertahankan eksistensi sebagai komedian di televisi.
Meski berstatus sebagai juara pertama Audisi Pelawak TPI atau API bersama grup lawak SOS tak serta merta membuat karier Sule moncer begitu saja.
Baca juga: Malah Pusing Setelah Juara API, Sule: Mikir Bisa Enggak Bertahan
Sule menyebutkan, panggilan job hanya bertahan dua tahun usai SOS menjuarai API tahun 2004.
Setelahnya, kata Sule, dirinya langsung sepi job, baik tawaran tampil di televisi maupun off air.
Untuk mensiasati sepi job itu, Sule terpaksa bertahan dengan membuka usaha berupa warnet dan konter handphone atau HP di tempat tinggalnya di Bandung.
Baca juga: Namanya Bersinar di OVJ Setelah Komeng Mundur, Sule: Gue Terima Kasih Banget ke Dia
“Gua dulu setelah enggak ada job dari TPI (sekarang MNC TV), itu gue buka warnet, buka konter dagang handphone China di rumah di Cicalengka (Bandung),” ucap Sule seperti dikutip dari kanal YouTube Majelis Lucu, Jumat (20/9/2024).
Sule tak memungkiri, saat memutuskan buka usaha warnet dan konter HP, dirinya sudah terkenal sebagai pelawak.
Baca juga: Sule Akui Pelawak Punya Ego yang Besar
Namun, Sule tak gengsi, ia membuka usaha untuk menambah penghasilan yang mulai menipis sebagai pelawak.
“Itu habis juara kompetisi API, gua sudah terkenal waktu itu, buka usaha itu buat tambah-tambahan, itu sudah enggak ada job, job itu dari 2005 sampai 2006, setelah itu sepi, ya namanya juga audisi, secepat itu dinamikanya,” kata Sule.
Baca juga: Dipanggil Coki Pardede Pelawak Legend, Sule: Belumlah…
Oleh sebab itu, Sule menyebut, dirinya justru merasa pusing tak karuan usai menjuarai API. Rasa pusing ini datang karena memikirkan bagaimana caranya menjaga eksistensi sebagai pelawak.
Sule merasa, jadi juara kompetisi pelawak tak serta merta membuat kariernya mulus begitu saja, justru membawa tantangan dan beban tersendiri agar tak meredup seiring hilangnya euforia penonton.
Baca juga: Pastikan Akan Konsisten Tolak Tawaran Terjun ke Politik, Sule: Saya Sadar Diri
“Ya makanya gue bilang tadi, ini berat, setelah jadi juara mau ngapain, harus mempertahankan dan bertanggung jawab sampai gue nanti gimana itu harus benar-benar mencari sesuatu yang bisa bikin bertahan itu apa,” kata Sule.
Beruntung, beberapa tahun setelahnya, Sule tetap bisa menjaga eksistensi dengan bermain sitkom Awas Ada Sule pada tahun 2009.
Baca juga: Ditanya Kaesang Kenapa Tak Jadi Caleg seperti Pelawak Lainnya, Sule: Saya Takut Kalah Lucu
Popularitas Sule kembali terjaga bahkan semakin melambung saat bermain dalam acara komedi OVJ sekira tahun 2008-2014.
Sebagai informasi, Sule lahir pada 15 November 1976. Sule memulai karier lawaknya melalui ajang kompetisi pelawak di salah satu televisi swasta.
Baca juga: Sule Ditelepon Raffi Ahmad Pagi-pagi, Ditawari Posisi Calon Wakil Walikota Bekasi
Setelah sukses dengan grup lawak SOS yang terdiri dari Sule, Oni dan Ogi, Sule menjajal karier sebagai pelawak solo.
Dengan pesat, Sule menjadi salah satu pelawak yang laris manis menjadi pengisi acara di berbagai stasiun televisi.
Sule juga menjadi salah satu pelawak dengan bayaran termahal di Indonesia.
Baca juga: Job di Televisi Berkurang, Sule Sekarang Jadi GM Tempat Wisata Taman Anggur
Sule mengaku pernah dibayar sebesar Rp 250 juta untuk satu jam penampilan.
Selain melawaknya yang khas, Sule juga dikenal menjadi pelawak serba bisa dengan berbagai keterampilan, mulai dari menyanyi sampai memainkan alat musik, seperti gendang.
Baca juga: Andre Taulany Gugat Cerai Istri, Sule Beri Semangat
Sule juga sering menyisipkan kebudayaan Sunda dalam karakter dan gaya melawaknya.
Kini, Sule lebih banyak menghabiskan waktu dengan menjadi YouTuber dan membuat konten di berbagai akun media sosialnya.
Terakhir, Sule bersinar saat menjadi presenter Ini Talkshow bersama Andre Taulany.