Konsumen Masih Takut Beli Motor Listrik, Polytron Berharap Subsidi Diperpanjang

Polytron berharap pemerintah melanjutkan subisidi motor listrik, yang akan berakhir pada akhir 2024.

Konsumen Masih Takut Beli Motor Listrik, Polytron Berharap Subsidi Diperpanjang

GridOto.com - Polytron berharap pemerintah nantinya melanjutkan subisidi motor listrik, yang akan berakhir pada akhir 2024.

Alasannya, konsumen saat ini masih cenderung khawatir untuk beralih ke motor listrik.

Oleh karena itu, subsidi dinilai dapat menjadi stimulus untuk mendongkrak minat konsumen terhadap kendaraan ramah lingkungan tersebut.

"Ini kan EV masih awal sekali, butuh banyak edukasi ke konsumen yang ingin membeli motor listrik, karena orang membeli motor listrik kan penuh pertimbangan," buka Tekno Wibowo, Direktur Komersial Polytron saat ditemui belum lama ini.

Tekno mengatakan, dengan mencoba langsung kendaraan listrik maka kekhawatiran konsumen dapat berangsur-angsur menghilang.

"Mereka takut performanya seperti apa, lalu problem baterainya aeperti apa, nah itu yang perlu diedukasi," jelasnya.

Saat ini, pria berkaca mata tersebut mengaku belum memikirkan dampak penjualan yang akan terjadi jika subsidi motor listrik dihentikan.

Menurutnya, Polytron saat ini terus berupaya melakukan pelayanan terbaik ke konsumen meskipun nantinya produk mereka tak lagi mendapatkan subsidi.

"Kita lihat saja nanti, saya juga susah untuk memprediksi. Saya pikir kami akan melakukan banyak usaha seperti reengineering produknya supaya bisa mendapat cost saving," tuturnya.

Baca Juga: Polytron Kantongi Sertifikasi ISO 27001, Apa Kaitannya dengan Motor Listrik Fox Series?

"Tapi kalau tidak ada subsidi terpaksa kami tetap jualan, tapi mungkin harganya bisa kami tekan,"lanjutnya.

Sebagai informasi, program subsidi motor listrik Rp 7 juta sejatinya sudah berlangsung sejak tahun lalu.

Pada tahun ini, pemerintah kembali melanjutkan program tersebut namun dengan kuota yang lebih kecil.

Jika pada 2023 kuota subsidi motor listrik mencapai 600.000 unit, di tahun ini berkurang menjadi 50.000 unit saja.

Adapun dua model yang dipasarkan oleh Polytron saat ini yakni Fox-R dan Fox-S, berhak mendapatkan subsidi RP 7 juta tersebut.

Sebelum dipotong subsidi Rp 7 juta, Fox-R dibanderol Rp 20,5 juta dan Fox-S Rp 18,5 juta on-the-road (OTR) DKI Jakarta.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow