Jarang Diketahui, Ini 5 Tanda Tersembunyi Anda Memiliki Tekanan Darah Rendah

Lima tanda ini tunjukkan gejala tekanan darah rendah. Namun, belum banyak orang menyadarinya.

Jarang Diketahui, Ini 5 Tanda Tersembunyi Anda Memiliki Tekanan Darah Rendah

KOMPAS.com - Tekanan darah rendah atau hipotensi terjadi ketika seseorang memiliki tekanan darah di bawah batas minimal.

Dikutip dari WebMD (17/8/2023), Tekanan darah optimal berada pada tingkatan kurang dari 120/80 mmHg. Sementara seseorang punya tekanan darah rendah jika tingkat tekanan darahnya kurang dari 90/60 mmHg.

Beda dari hipertensi atau tekanan darah tinggi, orang dengan tekanan darah rendah lebih jarang menyadari kondisinya dan sulit mendiagnosis gangguan tersebut.

Umumnya, mereka tidak menyadari gejala tekanan darah rendah yang sedang dialami. Padahal, gangguan tersebut dapat berkembang dan menyebabkan masalah serius.

Tekanan darah rendah bisa menyebabkan pingsan dan cedera, masalah jantung atau stroke, serta menimbulkan syok pada organ tubuh yang tidak mendapat suplai darah yang dibutuhkan.

Lalu, apa saja tanda tekanan darah rendah yang jarang diketahui itu?

Baca juga: Sering Dianggap Sama, Ini Beda Pusing akibat Darah Rendah dan Vertigo

Tanda tekanan darah rendah

Diberitakan Eating Well (14/2/2024), berikut sejumlah tanda atau gejala yang menunjukkan tekanan darah rendah dalam tubuh:

1. Sering pusing

Pusing secara terus-menerus dapat dialami oleh orang yang menderita tekanan darah rendah.

Dokter spesialis kedokteran keluarga di AS, Angelica Neison menyatakan banyak pasien tekanan darah rendah mengalami pusing karena penurunan asupan garam dan karbohidrat pada tubuhnya.

"Karena karbohidrat dan natrium bergantung pada air, volume darah menjadi lebih rendah sehingga menyebabkan tekanan darah rendah," ujarnya.

Meski begitu, dia menyebut pusing dapat terjadi karena alasan lain. Orang yang berdiri lama tanpa bergerak, katanya, akan menekan otot sehingga aliran darah ke otak terhambat. Kondisi ini juga menyebabkan pusing.

2. Sakit kepala dan penglihatan kabur

Orang yang mengalami tekanan darah rendah juga dapat merasakan sakit kepala dan penglihatan kabur. Kondisi ini terutama dirasakan pasien saat mengubah posisi tubuhnya.

Contohnya, orang yang awalnya duduk akan mengalami sakit kepala saat berdiri. Hal ini terjadi karena aliran darah kembali ke otak sementara aliran darah belum mencapai organ tubuh lainnya.

Meski kondisi tadi bisa muncul, sakit kepala dan penglihatan kabur biasanya hilang dengan cepat dan jarang terjadi. Sayangnya, pasien berisiko mengalami nyeri leher jika sampai terkena gangguan tersebut.

Baca juga: Sering Dianggap Sama, Kenali Perbedaan Darah Rendah dan Kurang Darah

3. Sering lelah

Sakit kepala ringan yang ditambah kelelahan dapat menunjukkan tubuh mengalami tekanan darah rendah dan otak kekurangan aliran darah yang cukup. Akibatnya, penderita merasa lelah, pusing, dan bahkan pingsan.

Gejala ini dapat dialami laki-laki dan perempuan. Namun, perempuan cenderung lebih sering mengabaikannya karena tidak mengira ini tanda tekanan darah rendah.

Sementara itu, perempuan yang mengalami kelelahan dan sakit kepala ringan perlu berkonsultasi ke dokter.

Kemungkinan pertama, seseorang bisa saja mengalami awal kehamilan. Di masa ini, tekanan darah rendah sering terjadi hingga menyebabkan pingsan.

Selain itu, bisa saja perempuan tersebut memiliki tekanan darah rendah akibat mengalami pendarahan hebat atau kehilangan darah karena menstruasi.

4. Denyut jantung cepat dan tidak normal

Jantung yang berdetak lebih cepat dari biasanya atau terasa tidak normal dapat menjadi gejala lain dari tekanan darah rendah.

Kondisi ini terjadi karena aliran darah yang rendah membuat tubuh kesulitan menyalurkan darah kaya oksigen ke semua organ vital.

Akibatnya, jantung berusaha memompa darah lebih cepat untuk bantu memenuhi kadar oksigen yang dibutuhkan. Ini menimbulkan peningkatan denyut nadi.

Kondisi ini disebut sebagai tachycardia, yakni peningkatan detak jantung yang merupakan cara tubuh coba memberi tahu kalau mengalami tekanan darah rendah.

Baca juga: 3 Jenis Kondisi Tekanan Darah Rendah Paling Umum, Apa Saja?

5. Keringat berlebihan

Cairan elektrolit dibutuhkan tubuh untuk menjaga keseimbangan cairan. Ketidakseimbangan elektrolit menimbulkan tekanan darah rendah.

Elektrolit terganggu saat tubuh berkeringat, kehilangan natrium dalam garam keringat, serta kekurangan volume darah. Kondisi ini dapat dialami saat tubuh terkena gelombang panas

Untuk mencegahnya, setiap orang perlu menghidrasi tubuh dan menggunakan obat tekanan darah yang tepat.

Meski gejala yang ditimbulkan sulit diidentifikasi, setiap orang perlu mencermati dan mewaspadai gangguan tekanan darah rendah pada tubuh.

Jika mengalami tekanan darah rendah, terapkan rutinitas hidup sehat dengan banyak minum air dan makan makanan kaya vitamin B12, folat, dan natrium, serta olahraga teratur.

Apa Reaksi Anda ?

like

dislike

love

funny

angry

sad

wow