Tangis Rieke Diah Pitaloka Ucap Syukur Kasus Sengketa Tanah Mat Solar Berakhir Damai: Senyum di Sana
SRIPOKU.COM – Kasus sengketa tanah berakhir damai, Rieka Diah Pitaloka merasa lega.
Semasa hidup, Mat Solat memang berusaha untuk mendapatkan haknya sebesar Rp 3.3 atas kasus sengketa tanah.
Nahasnya hingga maut memisahkan pun kasus tersebut belum menemukan titik terang.
Namun kini semua perjuangannya menemukan akhir bahagia.
Melalui akun TikTok pribadinya @riekediahp_official, Rieke memberikan ucapan selamat kepada pria yang akrab disapa Bang Juri itu.
“Selamat Bang Juri,” ucap Rieke Diah Pitaloka.
Tak lupa Rieke juga mengucapkan rasa terima kasihnya kepada masyarakat serta pihak-pihak yang terlibat dan mendukung perjuangan Mat Solar.
“Terima kasih untuk semua yang sudah mendoakan dan ikut share perjuangan kita untuk haknya Bang Juri.”
“Terima kasih juga Dirut Jasa Marga, Dirut Cinere-Serpong Jaya, PN Tangerang, dan kuasa hukum dari keluarga Bang Juri,” ungkapnya.
Tangis Rieke pun pecah teringat usaha dan perjuangan Mat Solar yang kini terbayarkan meski sang komedian sudah tiada.
“Akhirnya kita bisa Bang, Oneng seneng banget Bang.”
“Bang Juri, senyum di sana ye. Selamat ya buat kalian semua,” tuturnya.
Baca juga: Selepas Mat Solar Meninggal, Kasus Sengketa Tanah Sang Komedian Rp 3,3 Miliar Berakhir Damai
Sebelumnya, sidang perdana atas gugatan mendiang Mat Solar soal ganti rugi jalan tol Cinere-Serpong digelar di Pengadilan Negeri (PN) Tangerang, Rabu (19/3/2025).
Dalam sidang ini, pihak Mat Solar diwakilkan oleh putra sulungnya, Idham Aulia, dengan didampingi kuasa hukum, Khairul Imam.
Sambil berkaca-kaca, Idham mengaku sedih belum bisa memperjuangkan hak ayahnya sampai tuntas.
“Di momen ini saya cukup sedih, saya belum bisa sampai final istilahnya,” ujar Idham, dikutip dari YouTube Cumicumi, Rabu (19/3/2025).
Oleh karena itu, Idham berjanji akan terus memperjuangkan hak mendiang sang ayah terkait ganti rugi tanah senilai Rp 3,3 miliar.
Ia bakal terus mengusahakan yang terbaik untuk kasus sengketa tanah yang tengah bergulir.
“Apa yang ayah titipkan, jadi saya akan terus berjuang,” kata Idham.
“Terus mengusahakan yang terbaik dan yang baik untuk kasus ini,” sambungnya.
Sementara itu, Idham mengatakan bahwa sang ibunda memasrahkan permasalahan sengketa tanah itu pada anak-anaknya untuk menyelesaikan.
“Mama ngikut kita aja,” terangnya.
Penyesalan Rieka Diah Pitaloka
Rieke Diah Pitaloka turut berduka atasa kepergiaan Mat Solar.
Pernah beradu dalam satu sitkom Bajaj Bajuri, Rieke Diah Pitaloka meminta agar kesalahan Mat Solar semasa dihidupkan dimaafkan.
Bukan itu saja, Rieke Diah Pitaloka juga meminta maaf ke Mat Solar di akhir kalimat belasungkawanya.
Di mana Oneng nama tenarnya belum bisa mewujudkan keinginan besar Mat Solar.
“Mohon dimaafkan semua kesalahan almarhum. Alfatihah. Abang, maafin Oneng belum bisa perjuangin hak Abang,” katanya.
Rieke Diah Pitaloka diketahui tengah berjuang agar Mat Solar mendapatkan ganti rugi tanah miliknya yang digunakan untuk proyek jalan tol Cinere-Serpong pada 2019 silam.
Anak Mat Solar, Haidar Rasyad, mengungkapkan bahwa keluarganya sudah mengurus persoalan ini sejak lama.
Menurutnya, tanah keluarga seluas 1.300 meter persegi itu belum mendapatkan kompensasi sejak digunakan untuk pembangunan jalan tol pada 2019.
“Tanah itu milik keluarga kami, luasnya 1.300 meter. Sampai sekarang, belum ada ganti rugi tanah dari pemerintah,” ujar Haidar.
Ia menegaskan bahwa tanah tersebut bukan dalam status sengketa, melainkan milik sah keluarga mereka.
Haidar pun meminta pemerintah segera menuntaskan pembayaran tersebut. Ia berharap dana kompensasi tersebut dapat digunakan untuk biaya pengobatan Mat Solar.
“Makanya pemerintah, ayo dong bayar. Lumayan buat pengobatan ayah,” ujarnya kala itu.
Harapan mulai muncul setelah sahabat Mat Solar, Rieke Diah Pitaloka, turut turun tangan dalam kasus ini.
Anggota DPR RI dari PDIP tersebut mendatangi Mat Solar dan kembali menagih ganti rugi tanah kepada pemerintah.