PALANGKA RAYA, KOMPAS.com – Mudik jalur laut di Kalimantan Tengah (Kalteng) tahun ini mengalami lonjakan signifikan.
Untuk menyikapi lonjakan peminat dan mencegah melambungnya harga tiket, pemerintah pun menyediakan program mudik gratis jalur laut.
Baca juga: Mudik ke Gunungkidul? Ini Jalur Alternatif dan Rute ke Pantai untuk Hindari Macet
Kepala Dinas Perhubungan Kalteng Yulindra Dedy mengungkapkan, pelepasan mudik gratis bakal kembali dilaksanakan untuk moda transportasi laut pada tanggal 28 Maret di Pelabuhan Sampit (Kotawaringin Timur) dan 29 Maret di Pelabuhan Kumai (Kotawaringin Barat).
“Total pemberangkatan mudik gratis untuk angkutan laut kurang lebih 2.500-an penumpang di Pelabuhan Sampit dan Pelabuhan Kumai,” beber Dedy kepada wartawan usai mengikuti seremoni pemberangkatan mudik gratis di Bundaran Besar Palangka Raya, Rabu (26/3/2025).
Dedy menyebut, terdapat 4 kapal yang akan memberangkatkan ribuan penumpang ini.
Adapun tujuan pemberangkatan adalah Pelabuhan Tanjung Emas, Kota Semarang, Jawa Tengah. Keempat kapal itu adalah KM Leuser dan KM Lawit.
“Program tersebut difasilitasi oleh PT Pelni dan Kementerian Perhubungan, total kurang lebih empat kapal, kemarin kami lepas 500 penumpang, tanggal 28 Maret nanti 300 penumpang, kemudian yang tanggal 29 Maret di Pelabuhan Kumai 300 penumpang,” bebernya.
Baca juga: Mekomdigi Pastikan Sinyal Kereta dan Operator Seluler Aman untuk Mudik Lebaran
Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo menjelaskan, berdasarkan pantauan dari Polda Kalteng, jalur transportasi laut mengalami kenaikan pemudik yang signifikan dalam tahun ini.
“Ada kenaikan dua kali lipat dari tahun sebelumnya, tetapi kami pastikan harga tiket tidak mengalami kenaikan, kan sudah ditetapkan pemerintah batas atas dan batas bawah harganya,” pungkas Edy.