Informasi Terpercaya Masa Kini

Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus, Warga Lari Berhamburan

0 5

FLORES TIMUR, KOMPAS.com – Warga lereng Gunung Lewotobi Laki-laki lari berhamburan setelah mendengar suara dentuman keras pada Kamis (20/3/2025) malam.

Kesaksian warga di lokasi menyebutkan, di Desa Nurabelen, Kecamatan Ilebura, warga tumpah ruah di jalanan. Anak-anak hingga orang dewasa terlihat panik.

Ditambah lagi, desa itu sedang dilanda hujan pasir dan abu vulkanik. Beberapa di antara mereka sudah meninggalkan desa menggunakan kendaraan roda dua dan roda empat.

Hal yang sama juga dialami warga Desa Boru, Kecamatan Wulanggitang. Mereka panik dan memilih mengevakuasi diri ke wilayah perbatasan Kabupaten Sikka dan Flores Timur.

Baca juga: Gunung Lewotobi Berdentum Keras Diikuti Hujan Kerikil, Status Naik ke Level IV Awas

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Flores Timur, Avelina Manggota Hallan, mengimbau warga agar tetap mengikuti arahan pemerintah.

“Tetap tenang, jangan panik, ikuti arahan pemerintah daerah,” ujar Avelina saat dihubungi, Kamis tengah malam.

Avelina menyampaikan, warga yang terdampak erupsi akan dievakuasi ke tempat yang aman.

Baca juga: Meletus dan Muntahkan Kerikil, Kolom Abu Gunung Lewotobi Capai 8 Km

Meski begitu, dia belum bisa memastikan apakah tim evakuasi akan segera turun ke lokasi terdampak. “Coba hubungi Pak Kalak BPBD,” sebut dia.

Pos PGA Lewotobi Laki-laki mencatat erupsi terjadi pukul 22.56 Wita dengan tinggi kolom abu teramati lebih kurang 8.000 meter di atas puncak, sekitar 9.584 meter di atas permukaan laut.

Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya dan barat.

Baca juga: Gunung Lewotobi Laki-laki Meletus, Hujan Kerikil, Batu, dan Lumpur di 5 Desa

Erupsi terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 47,6 mm, dengan durasi kurang lebih 11 menit 9 detik.

Leave a comment