Informasi Terpercaya Masa Kini

Langkah Tegas Pertama Pemimpin Tanah Injil,di Bawah Janji dan Sumpah Sejahterakan Rakyat Komunal

0 11

Laporan Wartawan Tribun-Papua.com, Marius Frisson Yewun

TRIBUN-PAPUA.COM, KARUBAGA – Dalam foto di atas terlihat langkah tegas pertama seorang pemimpin di Tanah Injil, berjalan dengan langkah keyakinan, di atas Negeri Injil dibawah Janji dan Sumpah Mensejahterakan Rakyat Komunal Kabupaten Tolikara,Provinsi Papua Pegunungan. 

Di pundak Pemimpin, bukan sekedar menunaikan amanah hasil pemilu, melainkan lebih dari itu, Terletak Tekad Besar untuk menunaikan. 

Baca juga: Masyarakat Tolikara Memadati Bandara Karubaga Untuk Sambut Kedatangan Bupati-Wabup

“Harapan 250-an Ribu Rakyat Tolikara, yang merindukan perubahan dan perbaikan bagi daerah serta masa depan Rakyatnya,” kata Bupati Tolikara Willem Wandik, Jumat (14/03/2025) di Karubaga.

Bupati Willem menerangkan, di hari ini, Pasca Menunaikan Agenda Serah Terima Jabatan (Sertijab) Kepemimpinan Eksekutif Daerah secara resmi di Kantor Pemerintahan Daerah Kabupaten Tolikara, sebagai Rumah/Honai Besar, Lokomotif Kepemimpinan Daerah dijalankan.

Baca juga: Pemkab Tolikara Resmi Gelar Sertijab Dari Penjabat Kepada Pejabat Bupati dan Wakil Bupati Definitif

Bukanlah semata-mata tentang Jabatan/Kuasa Kepala Daerah, melainkan tentang Visi masa depan untuk semua, seluruh rakyat komunal, orang-orang adat yang memegang tradisi dan keyakinan, melayani untuk meletakkan fondasi bernegara yang kokoh di Tanah Injil.

Agar tidak ada penyesalan di masa depan, tentang apa yang pemimpin bisa lakukan, untuk menyelamatkan Harkat dan Martabat, serta Masa Depan Setiap Generasi Ras Melanesia di Tanah Papua.

Baca juga: Nasib Pembangunan Pusat Pemerintahan PPS saat Efisiensi Anggaran, Staf Ahli Kemendagri Bilang Begini

“Untuk mewujudkan Visi dan Misi Wilyon, kami akan bekerja sama dengan semua pihak, agar Tolikara lebih maju dan sejahtera,” Terang Bupati Tolikara Willem Wandik.

Ia mengungkapkan, tentunya kehadiran Willem Wandik dan Yotam Wonda disingkat (WILYON), bukanlah bermaksud untuk menunjukkan kemampuan pembangunan Monumen Megah dan Mega Proyek Prestisius yang memuaskan mata ketika melihatnya.

Baca juga: Bupati dan Forkopimda Yapen Tanam 500 Pohon di Turu Pada Hari Bakti Rimbawan Ke-42

Melainkan, meletakkan Dasar-Dasar dari Pelaksanaan Pemerintahan Rakyat (Government by The People), yang berakar pada praktek pemerintahan yang Bersih, Transparan, Pekerja Keras, Berkemauan Kuat Untuk Melayani  (be Servant), dan Takut Terhadap Tuhan (Guarantee of Religious).(*)

Leave a comment