Informasi Terpercaya Masa Kini

POSTINGAN Lawas Andre Rosiade Kembali Viral Skakmat Ahok yang Kini Koar-Koar Kasus Korupsi Pertamina

0 8

TRIBUN-MEDAN.com – Postingan lawas Wakil Ketua Komisi VI DPR Andre Rosiade kembali viral di media sosial.

Postingan Andre Rosiade menyinggung kinerja Ahok selama menjabat sebagai Komisaris Utama Pertamina. 

Postingan ini menjadi viral lantaran Ahok kembali berkoar-koar kasus korupsi Pertamina yang menyeret 9 tersangka, di antaranya pejabat teras Pertamina. 

Ahok bercerita bahwa ia sempat ingin memecat Dirut Pertamina Patra Niaga, Riva Siahaan yang kini jadi tersangka.

Namun Ahok tidak bisa melakukan hal tersebut karena dirinya hanya sebagai Komisaris Utama, dan tidak punya kewenangan.

Di tengah munculnya Ahok yang siap membantu Kejagung, cuitan lama Wakil Ketua Komisi VI DPR Andre Rosiade soal Ahok kembali viral di media sosial.

Pada cuitannya tanggal 15 September 2020, Andre Rosiade meminta Presiden ke-7 Joko Widodo untuk memecat Ahok.

Saat itu Andre Rosiade meminta Ahok dicopot usai membongkar aib Pertamina.

Menurut Andre Rosiade, Ahok hanya membuat gaduh saja.

Bahkan ia mengatakan kalau kinerja Ahok sebagai Komut biasa-biasa saja.

“Pak Presiden @jokowi yg sy hormati, setelah melihat kinerja & perilaku saudara @basuki_btp sbg Komut @pertamina. Sy usulkan ke pak @jokowi & pak Menteri @erickthohir utk mencopot saudra BTP dr jabatannya krn menimbulkan kegaduhan dan Kinerja yg bersangkutan juga biasa2 saja,” tulis Andre Rosiade di akun Twitternya @andre_rosiade dikutip dari tribun-bogor.com.

Namun saat itu Ahok tidak dicopot, dan tetap menjabat sebagai Komut hingga jabatannya berakhir di tahun 2023.

Dugaan korupsi yang dilakukan oleh Riva Siahaan itu juga terjadi di periode yang sama saat Ahok menjabat.

Salah satu modus korupsi tata kelola minyak mentah dan produk kilang di PT Pertamina, Sub Holding, dan Kontraktor Kontrak Kerja sama (KKKS) periode 2018-2023 adalah mengoplos bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax dengan menggunakan Pertalite.

Menurut Ahok, saat dirinya menjabat sebagai Komut Pertamina, ia tidak bisa melakukan apa-apa.

“Saya nggak pernah kewalahan, cuma masalahnya saya nggak pernah dikasih (jabatan) Dirut. Saya bilang berkali-kali kok, kalau betul mau bersihkan Pertamina saya itu Dirut, bukan Komut,” kata Ahok.

Ia juga menyinggung adanya oknum DPR RI yang mengaku ingin memanggilnya saat masih menjabat Komut.

“Saya tantang balik, DPR panggil saya dateng, saya pasti dateng asal sidang terbuka. Sampai hari ini nggak ada yang berani panggil gw DPR. Kenapa? takut itu orang semua, takut gw ngomong toh? gak ada yang berani semua,” kata Ahok.

Ahok pun mengaku siap dipanggil oleh Kejagung terkait kasus korupsi Pertamax ini.

“Makanya saya senang kalau jaksa mau panggil, saya punya rekaman suara rapat semua. Saya cuma minta Pak Jaksa sidang terbuka di Republik ini,” kata Ahok dikutip dari Youtube Liputan 6.

Ahok pun siap membantu Kejagung untuk membongkar korupsi di Pertamina.

Baca juga: Riva Siahaan Jadi Tersangka Pertamax Oplosan Usai Tak Nurut Ahok, Ngeyel Saat Ketahuan Licik

“Oh saya siap, saya senang membantu. Dan saya senang kalau di sidang, itu semua rekaman rapat itu diputar biar seluruh rakyat Indonesia mendengarkan apa yang terjadi di Pertamina, apa yang saya marah-marah di dalam,” kata Ahok.

Menurut dia, sebagai Komut dirinya tidak mungkin mengerjakan semuanya secara detail hingga ke pemeriksaan minyak.

“Kalau semua mesti periksa minyak, penerimaan buku tulis, pembelian beras mesti saya, kalau gitu ngapain ada ratusan ribu pegawai. Suruh gw aja semua,” tandasnya.

Sementara itu, pada postingan Instagramnya, Andre Rosiade mengaku akan memanggil PT Pertamina pada 12 Maret 2025 buntut korupsi tata kelola minyak.

“Komisi VI DPR juga akan meminta keterangan persiapan Pertamina menjelang Hari Raya Idul Fitri.

“Ya kasus Pertamina ini kan mengagetkan kita semua. Kemarin kan teman-teman Komisi XII sudah memanggil Pertamina, jadi kami nanti akan memanggil Pertamina rencananya tanggal 12 Maret ya menanyakan perkembangan kasus tentu,” kata Andre di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (28/2/2025).

Selain itu, Andre juga menerima masukan dari masyarakat terkait anggapan oplosan BBM Pertalite dan Pertamax yang beredar di publik,” tulis Andre Rosiade di caption foto.

(*/tribun-medan.com)

Leave a comment