Bank Ini Imbau Calon Jemaah Lunasi Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Sebesar Rp55,4 Juta
JAKARTA, KOMPAS.TV- Memasuki musim haji 1446 Hijriah, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menghimbau nasabah untuk melakukan persiapan pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih), yang menjadi tanggungan calon jemaah.
Direktur Sales & Distribution BSI Anton Sukarna mengatakan, BSI adalah bank syariah dengan market share tabungan haji terbesar di Indonesia yakni 83 persen dari total secara nasional.
Adapun BSI mendapat amanah untuk memberikan informasi kepada calon jamaah haji Indonesia untuk dapat melunasi (BPIH) sesuai dengan biaya yang ditetapkan pemerintah sesuai dengan waktu yang ditentukan.
Baca Juga: Demi Persiapan Haji Lancar, Calon Jemaah dan Petugas Diimbau Aktifkan Kepesertaan BPJS Kesehatan
Seperti diketahui, Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) 2025 sebesar Rp89,4 juta per orang. Dari jumlah itu, setiap calon jamaah haji harus membayar Bipih sebesar Rp55,4 juta.
Sisanya, akan dibayar oleh nilai manfaat pengelolaan keuangan haji per jamaah rata-rata sebesar Rp33.978.508,01.
“Pada periode 1446 Hijriah ini, kami memproyeksikan sekitar 185.000 calon jamaah haji Indonesia yang menabung di BSI akan berangkat tahun ini. Untuk itu, kami bersiap mengoptimalisasi layanan jelang pelunasan haji yang saat ini tengah dikaji pemerintah,” kata Anton dalam keterangan resminya, Selasa (14/1/2025).
Baca Juga: RI-Arab Saudi Sepakati Kuota 221.000 Calon Jemaah 2025, Menag Minta Tambahan Kuota Petugas Haji
Berdasarkan jadwal dari Kementerian Agama, batas akhir pelunasan biaya haji tahap I adalah akhir Januari 2025 dan Tahap 2 fase terakhir pelunasan haji pada Maret 2025.
Anton menyampaikan, BSI telah menyiapkan seluruh BSI-Channel untuk kesiapan pelunasan BPIH jamaah. Yakni melalui Kantor cabang BSI seluruh Indonesia sebanyak 1.030 cabang, terdiri dari Kantor Cabang dan Kantor Cabang Pembantu, Layanan SISKOHAT dimulai pukul 08.00-15.00 WIB, layanan Superapps BYOND by BSI dan jaringan BSI Agen seluruh Indonesia yang saat ini jumlahnya lebih dari 108.000 agen.
Baca Juga: Catat, Ini Rincian Resmi Kuota Jemaah Haji Reguler 2025 dan Jadwal Pemberangkatan
Adapun BPIH akan digunakan untuk penerbangan, biaya akomodasi jamaah di Mekkah serta Madinah, dan biaya hidup jemaah selama di tanah suci. Jika dibanding 2024, maka BPIH 2025 turun Rp4.000.027,21, dimana jumlah BPIH 2024 sebesar Rp93.410.286 per jamaah.
Sementara itu, pelunasan Bipih yang dibayarkan oleh jamaah itu akan dikurangi setoran awal dan besaran saldo nilai manfaat di virtual account-nya. Calon jemaah haji mulai masuk asrama pada 1 Mei 2025 dan penerbangan perdana ke Tanah Suci dilakukan pada 2 Mei.