BARU Terkuak Analisa Coach Justin Hasilkan Jawaban:STY Diganti 3 Sosok Belanda,Misi PSSI Terbongkar
TRIBUNJAKARTA.COM – Pengamat sepak bola Indonesia, Justinus Lhaksana mengungkapkan analisa terbarunya soal penunjukkan Patrick Kluivert menggantikan pelatih Shin Tae-yong.
Berdasarkan analisa Justinus Lhaksana, terkuak ada hal serius yang dikejar PSSI dengan melakukan perombakan susunan staf pelatih di Timnas Indonesia.
Sosok yang akrab disapa Coach Justin itu membedah secara lengkap alasan dan keputusan PSSI memecat Shin Tae-yong dari pelatih Timnas Indonesia.
Ia berandai-andai mencari jawaban hingga mendapatkan pencerahan dari koneksi serta pengalamannya menjadi pengamat bola.
Mulanya, Coach Justin turut terkejut dengan keputusan mendepak Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia.
PSSI mengumumkan pengakhiran kerja sama dengan Shin Tae-yong pada 6 Januari 2025.
Sepekan kemudian, PSSI dengan bangga telah menunjuk Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia.
Pengumuman itu disampaikan PSSI apda 12 Januari 2025.
Patrick Kluivert tak sendiri, ia ditemani dua rekannya dari Belanda yakni Alex Pastoor dan Danny Landzaat.
Ketiganya resmi diumumkan mengganti gerbong pelatih dari Korea Selatan bawaan Shin Tae-yong.
“Saat denger nama Kluivert, jujur saya bertanya-tanya. Bedanya saya ga nyinyir seperti netizen,” ujar Coach Justin dikutip TribunJakarta dalam wawancara di Youtube Liputan6, Selasa (14/1/2025).
Kemudian Coach Justin langsung melakukan analisa hingga berandai-andai mencari tahu alasan pergantian itu.
Tak cuma itu, ia turut mencari tahu dari koneksi yang dimilikinya di Belanda.
Hingga akhirnya mendapatkan jawaban yang masuk akal.
Menurutnya, penunjukkan ini dilakukan PSSI bukan untuk menggantikan Shin Tae-yong dengan Patrick Kluivert.
Tapi PSSI menunjuk tiga nama sekaligus yakni Patrick Kluivert, Alex Pastoor dan Danny Landzaat untuk menggantikan posisi Shin Tae-yong.
“Kalau analisa saya, PSSI ini tidak mengganti satu Shin Tae-yong dengan Patrick Kluivert. Tapi PSSI menggantikan 1 pelatih (Shin Tae-yong) dengan tiga pelatih (Patrick Kluivert, Alex Pastoor, Danny Landzaat) menjadi satu,” ujarnya.
“Jangan lihat Kluivert gantikan STY. Yang harus dilihat STY ini digantikan oleh ketiganya. Berdasarkan data yang saya dapat dari Belanda, ketiganya ini klop,” tambahnya.
Ia melanjutkan, sosok Patrick Kluivert digaet menjadi pelatih kepala karena sudah mempunyai nama besar.
Selain itu, Kluivert semasa jayanya sebagai pemain, merupakan pribadi yang garang di lini depan.
Kondisi ini bisa mengangkat juga nama Indonesia yang mempunyai ranking FIFA 127 Dunia.
“Ini sebagai PR strategy, Indonesia bukan negara besar di sepak bola, posisi 120-an. Tapi di dunia masih jauh. banyak pelatih yang ga mau datang, ga dapet credit,” kata dia.
Justin menyebut, Kluivert ini merupakan sosok yang mempunyai nama besar dan kredibilitasnya terjamin.
“Ia bisa membantu striker kita yang cukup mandul, ia juga beberap kali pelatih striker. Dia bisa merangkul ruang ganti,” katanya.
Sementara, Alex Pastoor dikenal sebagai pelatih yang cerdas dan terbukti hasilnya di Belanda.
Bahkan ia juga sempat beberapa kali membantu tim promosi dari kasta kedua ke kompetisi kasta utama di Belanda.
“Alex Pastoor soal taktikal dan analitik dia begitu kuat dan bagus. Mereka satu generasi saat ambil lisensi. Pastoor ini dinobatkan sebagai analis terbaik di Belanda,” ujar Coach Justin.
Terakhir Danny Landzaat ini bisa dan mengerti bahasa Indonesia, ia juga lebih paham budaya tanah air.
“Dia bisa juga menyatukan pemain keturunan dan lokal asli Indonesia. Landzaat ini juga bisa ikut Pascal Jansen ke New York City, sebelumnya ia asistennya,” katanya.
Analisa tersbeut didapatkan Coach Justin setelah beberapa hari nama Patrick Kluivert diumumkan ke publik.
Kondisi ini membuatnya optimis PSSI mempunyai misi besar dan tidak sembarangan dalam menggantikan posisi Shin Tae-yong.
“Setelah gue lihat beberpaa pemecatan STY ternyata ini yang diinginkan Erick Thohir.”
“Mungkin gue salah, tapi ini jawaban yang gue dapat analisa yang diinginkan Erick Thohir. 3 pelatih ini jadi satu,” tutupnya.
(TribunJakarta)
Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.
Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya